Pravalensi Jumlah Balita yang Mendapat Imunisasi Menurut Jenisnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara

Siti Rauda Situmorang, S. Susilawati
{"title":"Pravalensi Jumlah Balita yang Mendapat Imunisasi Menurut Jenisnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara","authors":"Siti Rauda Situmorang, S. Susilawati","doi":"10.56211/pubhealth.v1i2.51","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Imunisasi adalah upaya kesehatan warga yg sudah diselenggarakan pada Indonesia semenjak 1956, Program ini sudah terbukti paling efektif & efisien pada hadiah layanan kesehatan. Lewat acara ini Indonesia dinyatakan bebas menurut penyakit cacar sejak tahun 1974. Dan mulai tahun 1977, aktivitas imunisasi diperluas sebagai Program Pengembangan Imunisasi (PPI) pada rangka pencegahan penularan terhadap beberapa Penyakit yg Dapat Dicegah menggunakan Imunisasi (PD3I), yaitu Tuberkolosis, Difteri, Pertusis, Campak, Polio, Tetanus, Hepatitis-B, dan Pneumonia.Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak jumlah balita yang mendapatkan imunisasi dan jenis-jenisnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Metode penelitian ini bersifat public relations dan komunikasi dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan materi data atau informasi melalui jurnal ilmiah, buku-buku refrensi dan bahan bahan yang tersedia di perpustakaan dan internet searching. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis-jenis vaksin yang diberikan pada balita di Kabupaten labuhanbatu Utara yaitu vaksin BCG [Bacilius, Calmette, Geurin], DPT [Difteri, Petusis, Tetanus], Polio, Hepatitis dan Measles [Campak]. Ada 8 kecamatan yang diberikan imunisasi di Kabupaten Labuhanbatu Utara yaitu kecamatan NA IX-X, Marbau, Aek Kuo, Aek Natas, Kualuh Selatan, Kualuh Hilir, Kualuh Hulu dan Kualuh Ledong. Kesimpulan vaksin paling banyak di lakukan oleh Kecamatan Kualuh Selatan Imunisasi BCG sebanyak [2.016], Imunisasi DPT 123 Sebanyak [6.325], Imunisasi Hepatitis 123 [6.325], Imunisasi Polio 1234 [8.275], dan Imunisasi Campak [2.138]. Dan pelaksanaan Imunisasi yang paling sedikit adalah Kecamatan Aek Kuo Imunisasi BCG sebanyak [713], Imunisasi DPT 123 [2.126], Imunisasi Hepatitis 123 [2.126], Imunisasi Polio [2.833], Imunisasi Campak [715].","PeriodicalId":363288,"journal":{"name":"PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56211/pubhealth.v1i2.51","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Imunisasi adalah upaya kesehatan warga yg sudah diselenggarakan pada Indonesia semenjak 1956, Program ini sudah terbukti paling efektif & efisien pada hadiah layanan kesehatan. Lewat acara ini Indonesia dinyatakan bebas menurut penyakit cacar sejak tahun 1974. Dan mulai tahun 1977, aktivitas imunisasi diperluas sebagai Program Pengembangan Imunisasi (PPI) pada rangka pencegahan penularan terhadap beberapa Penyakit yg Dapat Dicegah menggunakan Imunisasi (PD3I), yaitu Tuberkolosis, Difteri, Pertusis, Campak, Polio, Tetanus, Hepatitis-B, dan Pneumonia.Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa banyak jumlah balita yang mendapatkan imunisasi dan jenis-jenisnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Metode penelitian ini bersifat public relations dan komunikasi dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan materi data atau informasi melalui jurnal ilmiah, buku-buku refrensi dan bahan bahan yang tersedia di perpustakaan dan internet searching. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis-jenis vaksin yang diberikan pada balita di Kabupaten labuhanbatu Utara yaitu vaksin BCG [Bacilius, Calmette, Geurin], DPT [Difteri, Petusis, Tetanus], Polio, Hepatitis dan Measles [Campak]. Ada 8 kecamatan yang diberikan imunisasi di Kabupaten Labuhanbatu Utara yaitu kecamatan NA IX-X, Marbau, Aek Kuo, Aek Natas, Kualuh Selatan, Kualuh Hilir, Kualuh Hulu dan Kualuh Ledong. Kesimpulan vaksin paling banyak di lakukan oleh Kecamatan Kualuh Selatan Imunisasi BCG sebanyak [2.016], Imunisasi DPT 123 Sebanyak [6.325], Imunisasi Hepatitis 123 [6.325], Imunisasi Polio 1234 [8.275], dan Imunisasi Campak [2.138]. Dan pelaksanaan Imunisasi yang paling sedikit adalah Kecamatan Aek Kuo Imunisasi BCG sebanyak [713], Imunisasi DPT 123 [2.126], Imunisasi Hepatitis 123 [2.126], Imunisasi Polio [2.833], Imunisasi Campak [715].
在北葫芦石区,接种疫苗的幼儿数量的预防性
免疫接种是自1956年以来在印度尼西亚举行的一项公共卫生努力,该项目在医疗保健奖上被证明是最有效和最有效的。自1974年以来,印尼通过这次活动宣布免于天花。从1977年开始,疫苗接种活动扩大为预防接种(PPI)的疫苗接种计划,预防接种疫苗(PD3I)、结核病、白喉、黄斑、麻疹、脊髓灰质炎、破伤风、乙肝和肺炎等多种可预防疾病的传播计划。这项研究的目的是确定在北宝石区接种疫苗的儿童数量。本研究方法涉及公共关系和通信,采用科学期刊、参考文献和图书馆和互联网搜索中可用的材料收集数据或信息的技术。这项研究表明,北葫芦石区给幼儿接种的疫苗是BCG疫苗,即白喉、Calmette、凝胶疫苗、脊髓灰质炎、肝炎和肝炎[麻疹]。北气县有8个镇获得免疫接种,即南中山、中山、马博、Aek Kuo、Aek nanda、南中山、中岛和中岛。得出的结论最多是:联合免疫BCG[2016]、123次接种[6325]、123次接种[6325]、脊髓灰质炎接种1234[8275]、麻疹疫苗接种[2138]。至少也包括BCG免疫区[713]、123[2,126]、123型肝炎疫苗、小儿麻痹症[2833]、麻疹免疫接种[715]。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信