{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PEKERJAAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS SEMUNTUL KABUPATEN BANYUASIN TAHUN 2012","authors":"T. Anggraini","doi":"10.35325/KEBIDANAN.V2I1.21","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \nExclusive breastfeeding is breastfeeding as early as possible after delivery and provided no timetable was given no other food, although only the mineral water to infants aged 6 months. Proportion of exclusive breastfeeding in South Sumatra in the year 2011 amounted to 36,33%, specifically in the Kabupaten Semuntul, the proportion of exclusive breastfeeding in the year 2011 amounted to 76,33% while Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin in 2011 amounted to 75 %. The purpose of this study to determine the relationship between knowledge and work of mothers exclusively breastfeeding at Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin in 2012. This research design is an analytical survey with cross sectional approach in which data pertaining to the independent variables (knowledge and work and the dependent variable (exclusive breastfeeding) were collected at the same time. The population in this study were all mothers who have babies aged 7-12 months who came to Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin on May 2012. With a total sample of 40 respondents to the total polulasi taken by accidental sampling technique each variable under study and then analyzed using Chi-square analysis with significance level a (0.05). From the analysis shows that respondents who gave exclusive breast feeding as many as 57.5% and 42.5% who did not give exclusive breastfeeding. Knowledgeable both mothers of 60.0% and 40.0% of mothers are less knowledgeable, highly educated mothers of 37.5% and less educated mothers of 62.5%. From Chi-Square statistical test showed an independent and dependent variables showed that relation between knowledge (P value = 0.002) and work (P value = 0.006) with exclusive breastfeeding in Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin in the year 2012. Thus health workers to give more information about exclusive breastfeeding. \n \nABSTRAK \nASI eksklusif merupakan pemberian ASI sedini mungkin setelah persalinan diberikan tanpa jadwal dan tidak diberi makanan lain, walaupun hanya air putih sampai bayi berumur 6 bulan. Proporsi pemberian ASI eksklusif di Sumatera Selatan pada tahun 2011 sebesar 36,33%, khusus di Kabupaten Banyuasin proporsi pemberian ASI eksklusif pada tahun 2011 sebesar 76,33 % sedangkan di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2011 sebesar 75 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan pekerjaan ibu dengan pemberian ASI eksklusif di di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012. Desain penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dimana data yang menyangkut variabel bebas (pengetahuan dan pekerjaan) dan variabel terikat (pemberian ASI eksklusif) dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai bayi usia 7-12 bulan yang datang ke Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 bulan Mei 2012. Dengan jumlah sampel 40 responden yang menjadi seluruh total populasi dengan menggunakan teknik Accidental Sampling masing-masing variabel yang diteliti kemudian dianalisa dengan menggunakan analisis Chi-Square dengan tingkat kemaknaan a (0,05). Dari analisis diketahui bahwa responden yang memberikan ASI eksklusif sebanyak 57,5% dan 42,5% yang tidak memberikan ASI eksklusif. Ibu yang berpengetahuan baik sebesar 60,0% dan 40,0% ibu yang berpengetahuan kurang, ibu yang bekerja sebesar 37,5% dan ibu yang tidak bekerja sebesar 62,5%. Dari uji statistik Chi-Square didapatkan variabel dependen dan independen menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (P value = 0,002) dan pekerjaan (P value = 0,006) dengan pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012. Dengan demikian petugas kesehatan agar lebih banyak memberikan penyuluhan tentang pemberian ASI eksklusif. \n","PeriodicalId":329022,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Medical Science Ilmu Kesehatan Akademi Kebidanan Budi Mulia Palembang","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kebidanan : Jurnal Medical Science Ilmu Kesehatan Akademi Kebidanan Budi Mulia Palembang","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35325/KEBIDANAN.V2I1.21","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
ABSTRACT
Exclusive breastfeeding is breastfeeding as early as possible after delivery and provided no timetable was given no other food, although only the mineral water to infants aged 6 months. Proportion of exclusive breastfeeding in South Sumatra in the year 2011 amounted to 36,33%, specifically in the Kabupaten Semuntul, the proportion of exclusive breastfeeding in the year 2011 amounted to 76,33% while Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin in 2011 amounted to 75 %. The purpose of this study to determine the relationship between knowledge and work of mothers exclusively breastfeeding at Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin in 2012. This research design is an analytical survey with cross sectional approach in which data pertaining to the independent variables (knowledge and work and the dependent variable (exclusive breastfeeding) were collected at the same time. The population in this study were all mothers who have babies aged 7-12 months who came to Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin on May 2012. With a total sample of 40 respondents to the total polulasi taken by accidental sampling technique each variable under study and then analyzed using Chi-square analysis with significance level a (0.05). From the analysis shows that respondents who gave exclusive breast feeding as many as 57.5% and 42.5% who did not give exclusive breastfeeding. Knowledgeable both mothers of 60.0% and 40.0% of mothers are less knowledgeable, highly educated mothers of 37.5% and less educated mothers of 62.5%. From Chi-Square statistical test showed an independent and dependent variables showed that relation between knowledge (P value = 0.002) and work (P value = 0.006) with exclusive breastfeeding in Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin in the year 2012. Thus health workers to give more information about exclusive breastfeeding.
ABSTRAK
ASI eksklusif merupakan pemberian ASI sedini mungkin setelah persalinan diberikan tanpa jadwal dan tidak diberi makanan lain, walaupun hanya air putih sampai bayi berumur 6 bulan. Proporsi pemberian ASI eksklusif di Sumatera Selatan pada tahun 2011 sebesar 36,33%, khusus di Kabupaten Banyuasin proporsi pemberian ASI eksklusif pada tahun 2011 sebesar 76,33 % sedangkan di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2011 sebesar 75 %. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan pekerjaan ibu dengan pemberian ASI eksklusif di di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012. Desain penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan Cross Sectional dimana data yang menyangkut variabel bebas (pengetahuan dan pekerjaan) dan variabel terikat (pemberian ASI eksklusif) dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai bayi usia 7-12 bulan yang datang ke Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 bulan Mei 2012. Dengan jumlah sampel 40 responden yang menjadi seluruh total populasi dengan menggunakan teknik Accidental Sampling masing-masing variabel yang diteliti kemudian dianalisa dengan menggunakan analisis Chi-Square dengan tingkat kemaknaan a (0,05). Dari analisis diketahui bahwa responden yang memberikan ASI eksklusif sebanyak 57,5% dan 42,5% yang tidak memberikan ASI eksklusif. Ibu yang berpengetahuan baik sebesar 60,0% dan 40,0% ibu yang berpengetahuan kurang, ibu yang bekerja sebesar 37,5% dan ibu yang tidak bekerja sebesar 62,5%. Dari uji statistik Chi-Square didapatkan variabel dependen dan independen menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (P value = 0,002) dan pekerjaan (P value = 0,006) dengan pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012. Dengan demikian petugas kesehatan agar lebih banyak memberikan penyuluhan tentang pemberian ASI eksklusif.
纯母乳喂养是指在婴儿出生后尽早进行母乳喂养,不提供任何时间表,不给予其他食物,尽管仅给予6个月大的婴儿矿泉水。2011年南苏门答腊的纯母乳喂养比例为36.33%,特别是在Kabupaten Semuntul, 2011年纯母乳喂养比例为76.33%,而Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin 2011年的纯母乳喂养比例为75%。本研究旨在确定2012年Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin纯母乳喂养母亲的知识与工作之间的关系。本研究设计采用横断面分析调查方法,同时收集自变量(知识和工作)和因变量(纯母乳喂养)的数据。本研究的人群均为2012年5月来到Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin的7-12个月婴儿的母亲。总样本为40份,总污染采用随机抽样法对各变量进行研究,然后采用卡方分析,显著性水平为a(0.05)。从分析中可以看出,接受过纯母乳喂养的受访者高达57.5%,未接受纯母乳喂养的受访者高达42.5%。有知识的母亲分别占60.0%和40.0%,受过高等教育的母亲占37.5%,受教育程度较低的母亲占62.5%。卡方统计检验显示,自变量和因变量显示,2012年Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin的纯母乳喂养与知识(P值= 0.002)和工作(P值= 0.006)之间存在相关性。因此,卫生工作者应提供更多关于纯母乳喂养的信息。【摘要】【摘要】新疆的空气质量与空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量、空气质量。2011年的统计数据为36,33%,2011年的统计数据为76,33 %,2011年的统计数据为75%。图胡安penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan pekerjaan ibu dengan pemberian ASI ekskluif di di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012。横断面地质资料杨门阳库特变量bebas (pengetahuan dan pekerjaan)和变量terikat (pemberian ASI eksklusif) dikumpulkan dalam waktu yang bersamaan。Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai bayi usia 7-12 bulan yang datang ke Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012 bulan Mei 2012。邓安抽样40个响应杨门加地seluru总人口数邓安抽样抽样-抽样变量杨门加地kemudian dianali邓安孟古纳坎分析卡方邓安亭卡特kemaknaan[0,05]。达里分析diketahui bahwa回答yang成员kan ASI eksklusif sebanyak 57,5% dan 42,5% yang成员kan ASI eksklusif。伊布杨berpengetahuan baik sebesar 60,0%但40,0%伊布杨berpengetahuan kurang,伊布杨bekerja sebesar 37,5%但伊布杨tidak bekerja sebesar 62,5%。达乌吉统计Chi-Square didapatkan变量依赖与独立menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (P值= 0,002)和pekerjaan (P值= 0,006),dengan pemberian, aseksklusif di Puskesmas Semuntul Kabupaten Banyuasin Tahun 2012。邓加德米基安petugas kesehatan agar lebih banyak成员kan penyuluhan tantanperberian asekskluif。