{"title":"Analisis Faktor - Faktor Penerimaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Sakinah Mojokerto","authors":"Arista Pratama, Alfia Rahmania Putri, Eristya Maya Safitri","doi":"10.21107/edutic.v8i2.13874","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan layanan kesehatan bagi masyarakat. Rumah Sakit Islam “ Sakinah ” Mojokerto telah menerapkan penggunaan sistem informasi manajemen rumah sakit ( SIMRS ) untuk membantu memanajemen rumah sakit dalam pengambilan keputusan. Namun masih terdapat permasalahan fungsional pada sistem yang dapat mempengaruhi perilaku pengguna terhadap penggunaan sistem dan akan berdampak pada penerimaan sistem informasi tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antar variabel Technology Acceptance Model (TAM) dan Human-Organization-Technology (HOT) Fit Model untuk meningkatkan penerimaan pengguna terhadap implementasi SIMRS di Rumah Sakit Islam “ Sakinah ” Mojokerto. Penelitian ini mereplika sembilan variabel dari TAM dan HOT-fit model yaitu, user self-efficacy, compatibility, top management support, project team competency, system quality, information quality, perceived usefulness, perceived ease of use, dan SIMRS acceptance. Jumlah Sampel dalam penelitian ini sebanyak 147 pegawai Rumah Sakit Islam “ Sakinah ” Mojokerto yang menggunakan SIMRS . Hasil dari penelitian ini yaitu hubungan antara HOT-fit pada TAM yang bernilai signifikan terdapat pada variabel top management support, system quality, information quality terhadap variabel perceived usefulness dan variabel user self-efficacy, top management support, system quality, information quality terhadap variabel perceived ease of use, serta variabel perceived ease of use terhadap SIMRS acceptance. Hal ini ditunjukan dengan nilai p values dari masing-masing variabel 0.05. Kata kunci: SIMRS, TAM, HOT-fit model","PeriodicalId":185202,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Edutic : Pendidikan dan Informatika","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Edutic : Pendidikan dan Informatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21107/edutic.v8i2.13874","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan layanan kesehatan bagi masyarakat. Rumah Sakit Islam “ Sakinah ” Mojokerto telah menerapkan penggunaan sistem informasi manajemen rumah sakit ( SIMRS ) untuk membantu memanajemen rumah sakit dalam pengambilan keputusan. Namun masih terdapat permasalahan fungsional pada sistem yang dapat mempengaruhi perilaku pengguna terhadap penggunaan sistem dan akan berdampak pada penerimaan sistem informasi tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antar variabel Technology Acceptance Model (TAM) dan Human-Organization-Technology (HOT) Fit Model untuk meningkatkan penerimaan pengguna terhadap implementasi SIMRS di Rumah Sakit Islam “ Sakinah ” Mojokerto. Penelitian ini mereplika sembilan variabel dari TAM dan HOT-fit model yaitu, user self-efficacy, compatibility, top management support, project team competency, system quality, information quality, perceived usefulness, perceived ease of use, dan SIMRS acceptance. Jumlah Sampel dalam penelitian ini sebanyak 147 pegawai Rumah Sakit Islam “ Sakinah ” Mojokerto yang menggunakan SIMRS . Hasil dari penelitian ini yaitu hubungan antara HOT-fit pada TAM yang bernilai signifikan terdapat pada variabel top management support, system quality, information quality terhadap variabel perceived usefulness dan variabel user self-efficacy, top management support, system quality, information quality terhadap variabel perceived ease of use, serta variabel perceived ease of use terhadap SIMRS acceptance. Hal ini ditunjukan dengan nilai p values dari masing-masing variabel 0.05. Kata kunci: SIMRS, TAM, HOT-fit model