Elis Anita Farida, Siti Zainab Salim, Acivrida Mega Charisma, Khurin In Wahyuni
{"title":"HUBUNGAN KEBERSIHAN PERSONAL DENGAN INFEKSI CACING Soil Transmitted Helminth (STH) PADA FESES ANAK SDN 1 KEDAMEAN KABUPATEN GRESIK","authors":"Elis Anita Farida, Siti Zainab Salim, Acivrida Mega Charisma, Khurin In Wahyuni","doi":"10.36932/j-pham.v2i2.26","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Infeksi cacing merupakan penyakit endemik kronik yang di akibatkan satu atau lebih cacing yang masuk kedalam tubuh manusia, dengan prevalensi tinggi terdapat pada anak-anak. Infeksi cacing yang menjadi masalah utama adalah kelompok Soil Transmitted Helminths (STH) diantaranya Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, Necator americanus dan Ancylostoma duodenale. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah siswa SDN 1 Kedamean terinfeksi telur cacing Soil Transmitted Helminth (STH) dan untuk mengetahui adanya hubungan personal kebersihan dengan prevalensi kecacingan pada feses anak SDN 1 Kedamean. Penelitian ini menggunakan teknik Random Sampling yaitu semua siswa kelas 3 SD sampai kelas 5 SD yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Banyaknya sampel penelitian ini adalah 30 sampel yang diambil dari kelas 3, 4, dan 5 dan dianalisis menggunakan Statistika fisher exact. Pada penelitian ini diperoleh 5 siswa yang terinfeksi telur cacing Soil Transmitted Helminth (STH) yang ditemukan yaitu telur cacing Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, dan Hookworm. Yang terinfeksi Soil Transmitted Helminth (STH) lebih banyak menginfeksi laki-laki (10%) sedangkan pada anak perempuan (6,7%). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara infeksi cacing dengan kebersihan personal siswa SDN 1 Kedamean.","PeriodicalId":433767,"journal":{"name":"Journal of Pharmaceutical Care Anwar Medika","volume":"257 7","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Pharmaceutical Care Anwar Medika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36932/j-pham.v2i2.26","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Infeksi cacing merupakan penyakit endemik kronik yang di akibatkan satu atau lebih cacing yang masuk kedalam tubuh manusia, dengan prevalensi tinggi terdapat pada anak-anak. Infeksi cacing yang menjadi masalah utama adalah kelompok Soil Transmitted Helminths (STH) diantaranya Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, Necator americanus dan Ancylostoma duodenale. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah siswa SDN 1 Kedamean terinfeksi telur cacing Soil Transmitted Helminth (STH) dan untuk mengetahui adanya hubungan personal kebersihan dengan prevalensi kecacingan pada feses anak SDN 1 Kedamean. Penelitian ini menggunakan teknik Random Sampling yaitu semua siswa kelas 3 SD sampai kelas 5 SD yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Banyaknya sampel penelitian ini adalah 30 sampel yang diambil dari kelas 3, 4, dan 5 dan dianalisis menggunakan Statistika fisher exact. Pada penelitian ini diperoleh 5 siswa yang terinfeksi telur cacing Soil Transmitted Helminth (STH) yang ditemukan yaitu telur cacing Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, dan Hookworm. Yang terinfeksi Soil Transmitted Helminth (STH) lebih banyak menginfeksi laki-laki (10%) sedangkan pada anak perempuan (6,7%). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara infeksi cacing dengan kebersihan personal siswa SDN 1 Kedamean.