Peran LSM ECOTON Dalam Upaya Memperjuangkan Hak Atas Lingkungan Hidup Masyarakat Daerah Aliran Sungai Brantas

Dian Ardiansah, Agus Satmoko Adi
{"title":"Peran LSM ECOTON Dalam Upaya Memperjuangkan Hak Atas Lingkungan Hidup Masyarakat Daerah Aliran Sungai Brantas","authors":"Dian Ardiansah, Agus Satmoko Adi","doi":"10.26740/kmkn.v10n3.p633-649","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \nPenelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan peran LSM ECOTON dalam upaya memperjuangkan hak atas lingkungan hidup masyarakat daerah aliran sungai Brantas, (2) menjelaskan tantangan yang dialami LSM ECOTON, (3) menggambarkan permasalahan masyarakat daerah aliran sungai Brantas. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan desain studi kasus. Fokus penelitian ini adalah peran LSM ECOTON dalam upaya memperjuangkan hak atas lingkungan hidup masyarakat daerah aliran sungai Brantas, subjeknya adalah pengurus LSM ECOTON dan masyarakat daerah aliran sungai Brantas. Lokasi penelitian ini di Dusun Krajan, Kecamatan Wringinanom, Gresik. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi literatur. Data dianalisis dengan menggunakan konsep Miles dan Huberman melalui tahapan yang dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan dengan mensandingkan pada aspek teori peran Biddle dan Thomas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) peran LSM ECOTON dalam upaya memperjuangkan hak atas lingkungan hidup masyarakat daerah aliran sungai Brantas meliputi program penelitian partisipatif seperti melalui kegiatan biotilik, edukasi kepada masyarakat seperti adanya kegiatan dengan konsep zero waste cities yang menciptakan lingkungan hidup bebas sampah, dan advokasi lingkungan kepada pemerintah dengan melalui aksi protes dan gugatan serta pendampingan, (2) tantangan yang dihadapi adalah kurangnya kesadaran individu tentang lingkungan hidup dan perbedaan pendapat serta kepentingan dengan pemerintah, (3) permasalahan masyarakat daerah aliran sungai Brantas adalah pembuangan sampah plastik, sampah popok, dan pencemaran industri sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan lingkungan hidup. \nKata Kunci: Peran, LSM ECOTON, dan Hak Atas Lingkungan Hidup \n  \nAbstract \nThis research aims to: (1) describe the role of the ECOTON non-govermental organization in an effort to fight for the Brantas river basin people enviromental rights, (2) explain the challenges faced by the ECOTON non-govermental organization, (3) describe the problems of the Brantas river basin people. The approach used is a qualitative case study design. The focus of this research is the role of ECOTON non-govermental organization in an effort to fight for the Brantas river basin people enviromental rights, the subjects are the administrators of the ECOTON non-govermental organization and the Brantas river basin people. The location of this research is Krajan hamlet, Wringinanom district, Gresik city. The data were analyzed using the concept of Miles and Huberman through steps starting from data collection, data reduction, and drawing conclusions by juxtaposing the aspects of Biddle and Thomas's role theory. The results of the study indicate that: (1) the role of the ECOTON non-govermental organization in an effort to fight for the Brantas river basin people enviromental rights includes participatory research programs such as through biotilic activities, education to the public such as activities with the concept of zero waste cities that create a waste-free environment, and environmental advocacy to the government through protests and lawsuits as well as assistance, (2) the challenges faced are the lack of individual awareness about the environment and differences of opinion and interests with the government, (3) the problems of the people of the Brantas river basin are the disposal of plastic waste, garbage diapers, and industrial pollution causing environmental damage. \nKeywords: Role, ECOTON non-govermental organization, and Enviromental Rights \n ","PeriodicalId":176922,"journal":{"name":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/kmkn.v10n3.p633-649","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan peran LSM ECOTON dalam upaya memperjuangkan hak atas lingkungan hidup masyarakat daerah aliran sungai Brantas, (2) menjelaskan tantangan yang dialami LSM ECOTON, (3) menggambarkan permasalahan masyarakat daerah aliran sungai Brantas. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan desain studi kasus. Fokus penelitian ini adalah peran LSM ECOTON dalam upaya memperjuangkan hak atas lingkungan hidup masyarakat daerah aliran sungai Brantas, subjeknya adalah pengurus LSM ECOTON dan masyarakat daerah aliran sungai Brantas. Lokasi penelitian ini di Dusun Krajan, Kecamatan Wringinanom, Gresik. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi literatur. Data dianalisis dengan menggunakan konsep Miles dan Huberman melalui tahapan yang dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan dengan mensandingkan pada aspek teori peran Biddle dan Thomas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) peran LSM ECOTON dalam upaya memperjuangkan hak atas lingkungan hidup masyarakat daerah aliran sungai Brantas meliputi program penelitian partisipatif seperti melalui kegiatan biotilik, edukasi kepada masyarakat seperti adanya kegiatan dengan konsep zero waste cities yang menciptakan lingkungan hidup bebas sampah, dan advokasi lingkungan kepada pemerintah dengan melalui aksi protes dan gugatan serta pendampingan, (2) tantangan yang dihadapi adalah kurangnya kesadaran individu tentang lingkungan hidup dan perbedaan pendapat serta kepentingan dengan pemerintah, (3) permasalahan masyarakat daerah aliran sungai Brantas adalah pembuangan sampah plastik, sampah popok, dan pencemaran industri sehingga menyebabkan terjadinya kerusakan lingkungan hidup. Kata Kunci: Peran, LSM ECOTON, dan Hak Atas Lingkungan Hidup   Abstract This research aims to: (1) describe the role of the ECOTON non-govermental organization in an effort to fight for the Brantas river basin people enviromental rights, (2) explain the challenges faced by the ECOTON non-govermental organization, (3) describe the problems of the Brantas river basin people. The approach used is a qualitative case study design. The focus of this research is the role of ECOTON non-govermental organization in an effort to fight for the Brantas river basin people enviromental rights, the subjects are the administrators of the ECOTON non-govermental organization and the Brantas river basin people. The location of this research is Krajan hamlet, Wringinanom district, Gresik city. The data were analyzed using the concept of Miles and Huberman through steps starting from data collection, data reduction, and drawing conclusions by juxtaposing the aspects of Biddle and Thomas's role theory. The results of the study indicate that: (1) the role of the ECOTON non-govermental organization in an effort to fight for the Brantas river basin people enviromental rights includes participatory research programs such as through biotilic activities, education to the public such as activities with the concept of zero waste cities that create a waste-free environment, and environmental advocacy to the government through protests and lawsuits as well as assistance, (2) the challenges faced are the lack of individual awareness about the environment and differences of opinion and interests with the government, (3) the problems of the people of the Brantas river basin are the disposal of plastic waste, garbage diapers, and industrial pollution causing environmental damage. Keywords: Role, ECOTON non-govermental organization, and Enviromental Rights  
非政府组织ECOTON在争取布兰塔斯河流域社区环境权利方面的作用
本摘要旨在:(1)描述非政府组织在捍卫Brantas river社区环境权利方面所起的作用,(2)描述了非政府组织ECOTON所面临的挑战,(3)描述了Brantas river社区的问题。所使用的方法是定性的案例研究设计。这项研究的重点是ECOTON非政府组织在争取布兰塔斯河流域社区环境权利方面的作用,其目标是非政府组织ECOTON和布兰塔斯河流域社区的负责人。该研究地点位于Gresik的Krajan村村。通过观察、采访、文献和文献研究来收集数据的技术。数据是通过使用Miles和Huberman的概念来分析的,它们从数据收集、数据缩减和根据Biddle和Thomas理论的各个方面开始。研究结果表明:(1)非政府组织ECOTON角色努力争取权利的社会环境Brantas河流域包括参与研究项目通过biotilik,向公众教育活动,比如这样零浪费城市概念的活动创造了自由自在的生活垃圾,并向政府倡导环境环境通过诉讼和庇护所,抗议(2)面临的挑战是个人对环境缺乏认识,与政府意见和利益不一致,(3)Brantas river地区的公共问题是塑料垃圾、尿布垃圾和造成环境破坏的工业污染。关键词:角色、ECOTON非政府组织和环境权利抽象这个研究aims to:(1)描述角色》ECOTON non-govermental组织在努力的去战斗》一书Brantas河盆地人民enviromental权利,(2)《挑战地解释faced by the ECOTON non-govermental problems》组织,(3)描述Brantas河盆地的人。应得的案例研究设计。这项研究的重点是ECOTON的非政府组织在为布兰塔斯河环境权利组织(environmental rights)的角色。这个研究的地点是Gresik city的wr愿区Krajan哈姆雷特。数据分析是使用迈尔斯和胡伯曼的概念,通过步骤开始从收集、减少和拖解的数据,以及托马斯的角色理论的好处。研究结果的结果是:角色》(1)ECOTON non-govermental组织在努力的去战斗》一书Brantas河盆地人民enviromental rights includes participatory研究项目这样的美国无论是biotilic活动,教育理念》《公共活动和美国这样的零浪费cities that a创建waste-free环境、和环境倡议》的美国政府通过抗议和lawsuits嗯美国协助,(2)挑战面临的挑战是对环境和与政府不同的个人意识的阻碍,(3)Brantas river盆地人民的污染、公平辩论和工业污染污染的问题。主演
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信