Konservasi mangrove sebagai Green Belt pelindung Pantai Talaka Kelurahan Talaka Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan

Irwan Gani, Syatir Suaib, Ahmad Aliffathur
{"title":"Konservasi mangrove sebagai Green Belt pelindung Pantai Talaka Kelurahan Talaka Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan","authors":"Irwan Gani, Syatir Suaib, Ahmad Aliffathur","doi":"10.51978/jatirenov.v1i2.398","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pesisir Kabupaten Pangkep dijadikan sebagai salah satu pusat kegiatan masyarakat seperti wisata pantai, pemukiman dan jalan. Pengeksploitasian sumber daya pesisir menyebabkan terjadinya penurunan ekosistem pesisir menjadi tak terkontrol. Hal ini mengakibatkan kerusakan ekosistem pantai. Proses akresi dan erosi yang berlangsung di daerah pantai menyebabkan terjadinya perubahan garis pantai yang cenderung mengikis sedikit demi sedikit daratan di sekitar pantai.Mangrove tumbuh subur di garis pantai Kelurahan Talaka. Pantai dan sepanjang sungai Dusun Leppangeng telah menjadi hutan mangrove. Mayoritas mangrove yang tumbuh adalah jenis Rhzipora, Avicenna dan Nypa. Mangrove ini masih tebal dan tumbuh sepanjang sungai Leppangeng sekitar 2-4 kilometer. Telah  dipahami  secara  luas  bahwa  ekosistem  mangrove  memegang  peranan  penting  dalam  memberikan  jasa lingkungan  sebagai  pendukung  utama  kehidupan  dan  habitat  biota  laut  penting  seperti  ikan,  kepiting,  kerang-kerangan dan lain-lain. Fungsi penting lainnya adalah melindungi pantai dari erosi/abrasi, intrusi air laut dan gelombang badai. Mitra pengabdian ini adalah masyarakat yang tinggal disekitar hutan mangrove di Dusun Leppangeng. Mereka bermata pencaharian sebagai petani tambak ikan bandeng dan nelayan rajungan. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi. Hasil Kegiatan pengabdian adalah menjadikan perwakilan masyarakat yang hadir paham akan fungsi mangrove sebagai green belt pelindung pantai.","PeriodicalId":303742,"journal":{"name":"JatiRenov: Jurnal Aplikasi Teknologi Rekayasa dan Inovasi","volume":"117 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JatiRenov: Jurnal Aplikasi Teknologi Rekayasa dan Inovasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51978/jatirenov.v1i2.398","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pesisir Kabupaten Pangkep dijadikan sebagai salah satu pusat kegiatan masyarakat seperti wisata pantai, pemukiman dan jalan. Pengeksploitasian sumber daya pesisir menyebabkan terjadinya penurunan ekosistem pesisir menjadi tak terkontrol. Hal ini mengakibatkan kerusakan ekosistem pantai. Proses akresi dan erosi yang berlangsung di daerah pantai menyebabkan terjadinya perubahan garis pantai yang cenderung mengikis sedikit demi sedikit daratan di sekitar pantai.Mangrove tumbuh subur di garis pantai Kelurahan Talaka. Pantai dan sepanjang sungai Dusun Leppangeng telah menjadi hutan mangrove. Mayoritas mangrove yang tumbuh adalah jenis Rhzipora, Avicenna dan Nypa. Mangrove ini masih tebal dan tumbuh sepanjang sungai Leppangeng sekitar 2-4 kilometer. Telah  dipahami  secara  luas  bahwa  ekosistem  mangrove  memegang  peranan  penting  dalam  memberikan  jasa lingkungan  sebagai  pendukung  utama  kehidupan  dan  habitat  biota  laut  penting  seperti  ikan,  kepiting,  kerang-kerangan dan lain-lain. Fungsi penting lainnya adalah melindungi pantai dari erosi/abrasi, intrusi air laut dan gelombang badai. Mitra pengabdian ini adalah masyarakat yang tinggal disekitar hutan mangrove di Dusun Leppangeng. Mereka bermata pencaharian sebagai petani tambak ikan bandeng dan nelayan rajungan. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi. Hasil Kegiatan pengabdian adalah menjadikan perwakilan masyarakat yang hadir paham akan fungsi mangrove sebagai green belt pelindung pantai.
潘卡金区沿海地区被选为沿海旅游、定居点和道路等公共活动中心。沿海资源的剥削导致沿海生态系统的衰落失控。它正在对沿海生态系统造成破坏。吸积过程和侵蚀发生在沿海地区的过程导致海岸线的变化,这些变化倾向于侵蚀海岸线周围的土地。红树林生长在塔拉卡湾的海岸线上。雷蓬村的海岸和沿河一直是一片红树林。大多数生长的红树林是rhzipara, Avicenna和Nypa。这条红树林仍然很厚,沿着勒蓬河长约2-4公里。人们普遍认为,红树林生态系统在提供环境服务方面发挥着重要作用,是鱼类、螃蟹、贝类等重要海洋生物栖息地的主要支持因素。它的另一个重要功能是保护海滩不受侵蚀、海水入侵和风暴波的影响。这位奉献伙伴是雷普潘格村红树林周围的社区。他们以捕鱼为生,以捕鱼为生。这种奉献活动是通过演讲和讨论的方式进行的。在场的奉献活动的结果是使社会代表明白红树林将功能作为格林贝尔特海滩的保护者。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信