Ngatirah Ngatirah, Danik Nurjanah, Nuraeni Dwi Dharmawati, S. Suparman
{"title":"Pelatihan Pemanfaatan Limbah Pati Jahe Merah Sebagai Filler dalam Pembuatan Permen Jahe di KWT Srikandi","authors":"Ngatirah Ngatirah, Danik Nurjanah, Nuraeni Dwi Dharmawati, S. Suparman","doi":"10.37729/abdimas.v7i1.2340","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi merupakan KWT yang mengolah produk jahe merah instan. Dalam pengolahan jahe merah instan tersebut dihasilkan limpah pati jahe sekitar 7,7% b/b. selama ini pati jahe hanya dibuang dan tidak dimanfaatkan. Oleh karena itu perlu dilakukan pelatihan untuk memberikan pengetahuan mengenai pemanfaatan pati jahe menjadi berbagai produk olahan pangan. Selain itu produk yang dihasilkan oleh KWT ini baru satu jenis produk yaitu jahe merah instan, oleh karena itu juga perlu dilakukan inovasi produk olahan jahe menjadi permen jahe. Pati jahe dapat dimanfaatkan sebagai filler dalam pembuatan permen jahe. Kegiatan pengabdian masysarakat dilakukan melalui metode ceramah, praktek pembuatan dan penilaian produk serta diskusi. Setelah dilakukan pelatihan pemanfaatan limbah pati jahe terdapat peningkatan pengetahuan peserta pelatihan mengenai pemanfaatan pati jahe sebagai filler dalam pembuatan permen jahe. Sebagian besar peserta sudah mengetahui bahwa pati jahe dapat diolah menjadi berbagai produk pangan. Setelah dilakukan pelatihan pembuatan permen jahe, peserta lebih menyukai permen jahe yang bertekstur lebih kenyal yang dibuat dari ekstrak jahe 50 gram dengan perbandingan gula pasir dan gula cair 100:50 (v/v) dengan penambahan pati 10 gram dengan rata-rata skor kesukaan 4,21 (suka), sebesar 80% peserta yakin dapat membuat permen jahe sendiri.","PeriodicalId":102978,"journal":{"name":"Surya Abdimas","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Surya Abdimas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37729/abdimas.v7i1.2340","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi merupakan KWT yang mengolah produk jahe merah instan. Dalam pengolahan jahe merah instan tersebut dihasilkan limpah pati jahe sekitar 7,7% b/b. selama ini pati jahe hanya dibuang dan tidak dimanfaatkan. Oleh karena itu perlu dilakukan pelatihan untuk memberikan pengetahuan mengenai pemanfaatan pati jahe menjadi berbagai produk olahan pangan. Selain itu produk yang dihasilkan oleh KWT ini baru satu jenis produk yaitu jahe merah instan, oleh karena itu juga perlu dilakukan inovasi produk olahan jahe menjadi permen jahe. Pati jahe dapat dimanfaatkan sebagai filler dalam pembuatan permen jahe. Kegiatan pengabdian masysarakat dilakukan melalui metode ceramah, praktek pembuatan dan penilaian produk serta diskusi. Setelah dilakukan pelatihan pemanfaatan limbah pati jahe terdapat peningkatan pengetahuan peserta pelatihan mengenai pemanfaatan pati jahe sebagai filler dalam pembuatan permen jahe. Sebagian besar peserta sudah mengetahui bahwa pati jahe dapat diolah menjadi berbagai produk pangan. Setelah dilakukan pelatihan pembuatan permen jahe, peserta lebih menyukai permen jahe yang bertekstur lebih kenyal yang dibuat dari ekstrak jahe 50 gram dengan perbandingan gula pasir dan gula cair 100:50 (v/v) dengan penambahan pati 10 gram dengan rata-rata skor kesukaan 4,21 (suka), sebesar 80% peserta yakin dapat membuat permen jahe sendiri.
Srikandi妇女集团是一种生产即时红姜产品的KWT。在这种速溶红姜的加工中,生姜的淀粉含量约为7.7%。姜淀粉被浪费了很长时间。因此,必须进行培训,将生姜淀粉的使用引入多种食品。此外,KWT生产的产品只是一种叫做“速溶红姜”的产品,因此也需要将生姜加工产品创新为生姜糖果。姜淀粉可以用作姜汁糖果的填充物。社区奉献活动是通过演讲、制作和产品评估和讨论的方式进行的。在完成姜淀粉废利用培训后,生姜淀粉使用率增加了。大多数参与者都知道生姜可以制成各种各样的食品。培训完毕后姜姜,参与者更喜欢制作糖果的纹理更耐嚼生姜提取物制成的液态糖50克糖比较和100:50 (v / v)通过添加淀粉10克平均分4,21(喜欢),80%的参与者相信自己可以做姜糖。