Helena Nurramdhani Irmanda, Ria Astriratma, Sarika Afrizal
{"title":"PERBANDINGAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN DAN POHON KEPUTUSAN UNTUK PREDIKSI CHURN","authors":"Helena Nurramdhani Irmanda, Ria Astriratma, Sarika Afrizal","doi":"10.36706/jsi.v11i2.9286","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Churn merupakan suatu kecenderungan pelanggan untuk berhenti dari suatu produk atau layanan dan kemudian berpindah ke perusahaan lain. Customer churn merupakan masalah yang serius yang harus ditangani untuk keberlangsungan suatu perusahaan. Penanganan customer churn berawal dari ketepatan suatu perusahaan memprediksi customer mana yang diduga akan melakukan churn. Salah satu pendekatan dalam memprediksi customer churn adalah data mining. Penelitian ini membandingkan dua metode klasifikasi dalam data mining yaitu jaringan syaraf tiruan dan pohon keputusan untuk memprediksi customer churn pada industri perbankan. Hasil penelitian menunjukan bahwa jaringan syaraf tiruan memiliki tingkat akurasi lebih baik dibanding pohon keputusan yaitu 86%. Selain itu jaringan syaraf tiruan juga memiliki nilai precision yang lebih baik daripada pohon keputusan, yaitu sebesar 71%. Akan tetapi untuk nilai recall, pohon keputusan memiliki nilai recall lebih baik dibanding dengan jaringan syaraf tiruan yaitu sebesar 58%.","PeriodicalId":375112,"journal":{"name":"JSI: Jurnal Sistem Informasi (E-Journal)","volume":"111 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JSI: Jurnal Sistem Informasi (E-Journal)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36706/jsi.v11i2.9286","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Abstract
Churn merupakan suatu kecenderungan pelanggan untuk berhenti dari suatu produk atau layanan dan kemudian berpindah ke perusahaan lain. Customer churn merupakan masalah yang serius yang harus ditangani untuk keberlangsungan suatu perusahaan. Penanganan customer churn berawal dari ketepatan suatu perusahaan memprediksi customer mana yang diduga akan melakukan churn. Salah satu pendekatan dalam memprediksi customer churn adalah data mining. Penelitian ini membandingkan dua metode klasifikasi dalam data mining yaitu jaringan syaraf tiruan dan pohon keputusan untuk memprediksi customer churn pada industri perbankan. Hasil penelitian menunjukan bahwa jaringan syaraf tiruan memiliki tingkat akurasi lebih baik dibanding pohon keputusan yaitu 86%. Selain itu jaringan syaraf tiruan juga memiliki nilai precision yang lebih baik daripada pohon keputusan, yaitu sebesar 71%. Akan tetapi untuk nilai recall, pohon keputusan memiliki nilai recall lebih baik dibanding dengan jaringan syaraf tiruan yaitu sebesar 58%.