EVALUASI KETELITIAN HASIL ORTHOREKTIFIKASI CITRA SATELIT RESOLUSI TINGGI MENGGUNAKAN DEM STEREO-PAIR PLEIADES

D. C. K. Yuwana, Maundri Prihanggo, A. Syetiawan
{"title":"EVALUASI KETELITIAN HASIL ORTHOREKTIFIKASI CITRA SATELIT RESOLUSI TINGGI MENGGUNAKAN DEM STEREO-PAIR PLEIADES","authors":"D. C. K. Yuwana, Maundri Prihanggo, A. Syetiawan","doi":"10.24895/SNG.2018.3-0.923","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Implementasi proses orthorektifikasi membutuhkan data Digital Elevation Model (DEM) yang akurat. Ketersediaan data DEM yang akurat menjadi permasalahan tersendiri dalam proses orthorektifikasi. DEM hasil proses stereo-pair citra satelit pleiades menjadi sebuah alternatif. Penelitian ini berfokus untuk mengkaji ketelitian geometrik hasil orthorektifikasi dengan masukan DEM hasil stereo-pair (1m) citra satelit plaiades dengan DEM IFSAR (5m). Data yang digunakan meliputi sepasang Citra Satelit Pleiades, data hasil pengukuran GPS sebanyak 23 titik yang nantinya 11 titik dijadikan sebagai Ground Control Point (GCP) dan 12 titik dijadikan sebagai Independent Check Point (ICP), dan data DEM Ifsar 5 meter. Penelitian ini mendasarkan pada perbandingan ketelitian geometrik antara citra hasil othorektifikasi menggunakan masukan DEM IFSAR 5 m dengan masukan DEM dari hasil proses stereo-pair dua pasang citra satelit pleiades. Metode rational polynomial coefficient (RPC) digunakan untuk mendapatkan pembentukan epipolar citra dan citra ortho. DEM hasil stereo-pair citra satelit plaiades memiliki rentang -37 meter sampai dengan 155 meter di atas mean sea level (MSL). DEM hasil stereo-pair jauh lebih detail dari DEM IFSAR, kondisi perumahan dan jalan raya terepresentasikan lebih baik dan lebih jelas. Akurasi pada citra hasil orthorektifikasi menggunkan DEM stereo-pair 1 m adalah 1,04019 lebih baik dari hasil ortho menggunakan DEM IFSAR 5 m yaitu 1,12783. Perbedaan resolusi DEM sebesar 4 meter tidak signifikan mempengaruhi hasil orthorektifikasi citra satelit resolusi tinggi. Secara keseluruhan hasil akhir yang didapat dari kedua citra ortho dengan masukan data DEM tersebut masuk dalam ketelitian peta skala 1:5000 kelas 2 CE90.","PeriodicalId":307659,"journal":{"name":"Seminar Nasional Geomatika","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Nasional Geomatika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24895/SNG.2018.3-0.923","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Implementasi proses orthorektifikasi membutuhkan data Digital Elevation Model (DEM) yang akurat. Ketersediaan data DEM yang akurat menjadi permasalahan tersendiri dalam proses orthorektifikasi. DEM hasil proses stereo-pair citra satelit pleiades menjadi sebuah alternatif. Penelitian ini berfokus untuk mengkaji ketelitian geometrik hasil orthorektifikasi dengan masukan DEM hasil stereo-pair (1m) citra satelit plaiades dengan DEM IFSAR (5m). Data yang digunakan meliputi sepasang Citra Satelit Pleiades, data hasil pengukuran GPS sebanyak 23 titik yang nantinya 11 titik dijadikan sebagai Ground Control Point (GCP) dan 12 titik dijadikan sebagai Independent Check Point (ICP), dan data DEM Ifsar 5 meter. Penelitian ini mendasarkan pada perbandingan ketelitian geometrik antara citra hasil othorektifikasi menggunakan masukan DEM IFSAR 5 m dengan masukan DEM dari hasil proses stereo-pair dua pasang citra satelit pleiades. Metode rational polynomial coefficient (RPC) digunakan untuk mendapatkan pembentukan epipolar citra dan citra ortho. DEM hasil stereo-pair citra satelit plaiades memiliki rentang -37 meter sampai dengan 155 meter di atas mean sea level (MSL). DEM hasil stereo-pair jauh lebih detail dari DEM IFSAR, kondisi perumahan dan jalan raya terepresentasikan lebih baik dan lebih jelas. Akurasi pada citra hasil orthorektifikasi menggunkan DEM stereo-pair 1 m adalah 1,04019 lebih baik dari hasil ortho menggunakan DEM IFSAR 5 m yaitu 1,12783. Perbedaan resolusi DEM sebesar 4 meter tidak signifikan mempengaruhi hasil orthorektifikasi citra satelit resolusi tinggi. Secara keseluruhan hasil akhir yang didapat dari kedua citra ortho dengan masukan data DEM tersebut masuk dalam ketelitian peta skala 1:5000 kelas 2 CE90.
使用两对昴宿星进行的高分辨率卫星图像的精确评估
orthorek认证进程的实现需要精确的数字跟踪模型(DEM)。数据的准确可用性是orthorek认证过程中的一个单独的问题。昴宿星卫星图像的协同配对进程产生了一个替代方案。这项研究的重点是对经过配对(1m)的卫星图像plaiades (5m)的orthorek认证几何指标的精确度。使用的数据包括两组昴宿星卫星图像、全球定位系统测量数据,共23个点,11个点为地面控制点,12个点为独立性检查点,以及5米长的数据。这项研究的基础是,othorek认证图像使用5米(5.m)的DEM IFSAR输入与两对昴宿星卫星图像的stere-配对进程结果的DEM输入之间的几何精确度比较。可摄取多面咖啡的理性方法是用来创建极端图像和意象的。卫星plaiades的实况图像分布在-37米至155米的平均水平线(MSL)以上。二车道工程比开箱工程更详细,房屋和公路的状况也变得更好、更清晰。orthorek认证的图像使用m stere-对1 m的DEM stere-对是104019比ortho使用5m的DEM IFSAR即12783的结果要好。四米的德姆分辨率差异对高分辨率卫星图像的orthorek认证影响不大。从这两种图形中得到的全部最终结果,这些数据输入了一个精确的1.5000级2 CE90类地图。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信