Evaluasi Kadar Kolesterol Pasien Tuberkulosis Paru yang Mengkonsumsi Obat Anti Tuberkulosis dengan Derajat Kesembuhannya

Novian A. Yudhaswara, N. Susilawati, Meliance Bria, I. Budiana
{"title":"Evaluasi Kadar Kolesterol Pasien Tuberkulosis Paru yang Mengkonsumsi Obat Anti Tuberkulosis dengan Derajat Kesembuhannya","authors":"Novian A. Yudhaswara, N. Susilawati, Meliance Bria, I. Budiana","doi":"10.53770/amhj.v2i3.136","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia, terutama di NTT dan menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Pada awal infeksi TB oleh Mycobacterium umumnya pasien akan mengalami gejala hipokolesterol dan hipoglikemia, setelah itu selama meminum obat anti TB (OAT) kadar kolesterol pasien akan normal kembali. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kadar kolesterol  pasien TB dengan derajat kesembuhannya. Metode penelitian yang dilakukan merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional di puskesmas Naibonat kabupaten Kupang.Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling 30 pasien kemudian dilihat perkembangan kolestrol berupa kolesterol total, HDL LDL dan derajat kesembuhan dari bulan februari sampai agustus. Kemudian data hasil penelitian ini akan dianalisis secara deskiriftif dan statistik, uji korelasi Speraman yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara kadar kolesterol dengan derajat kesembuhan pasien TB. Hasill penelitian  degan  α<0.05 terdapat hubungan yang signifikan antara total kolesterol dengan derajat kesembuhan pada minggu pertama p=-0.372, sedangakan bulan ke 2 dan ke 5 tidak signifikan. Sedangkan untuk HDL dan LDL dengan derajat kesembuhan pada minggu pertama dan bulan terakhir, tidak memiliki nilai yang signifikan. Kesimpulan penelitian ini pada fase awal pengobatan TB terjadi kenaikan kolesterol total yang signifikan terhadap derjat kesembuhan sedangkan pada fase akhir nilai kolesterol cenderung mengalami penurunan yang stabil sehingga diharapkan pada proses pengobatan TB pasien menjaga pola asupan makanan terutama kolesterol.","PeriodicalId":107137,"journal":{"name":"Ahmar Metastasis Health Journal","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ahmar Metastasis Health Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53770/amhj.v2i3.136","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia, terutama di NTT dan menyebabkan morbiditas dan mortalitas. Pada awal infeksi TB oleh Mycobacterium umumnya pasien akan mengalami gejala hipokolesterol dan hipoglikemia, setelah itu selama meminum obat anti TB (OAT) kadar kolesterol pasien akan normal kembali. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kadar kolesterol  pasien TB dengan derajat kesembuhannya. Metode penelitian yang dilakukan merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional di puskesmas Naibonat kabupaten Kupang.Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling 30 pasien kemudian dilihat perkembangan kolestrol berupa kolesterol total, HDL LDL dan derajat kesembuhan dari bulan februari sampai agustus. Kemudian data hasil penelitian ini akan dianalisis secara deskiriftif dan statistik, uji korelasi Speraman yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara kadar kolesterol dengan derajat kesembuhan pasien TB. Hasill penelitian  degan  α<0.05 terdapat hubungan yang signifikan antara total kolesterol dengan derajat kesembuhan pada minggu pertama p=-0.372, sedangakan bulan ke 2 dan ke 5 tidak signifikan. Sedangkan untuk HDL dan LDL dengan derajat kesembuhan pada minggu pertama dan bulan terakhir, tidak memiliki nilai yang signifikan. Kesimpulan penelitian ini pada fase awal pengobatan TB terjadi kenaikan kolesterol total yang signifikan terhadap derjat kesembuhan sedangkan pada fase akhir nilai kolesterol cenderung mengalami penurunan yang stabil sehingga diharapkan pada proses pengobatan TB pasien menjaga pola asupan makanan terutama kolesterol.
评估用治疗方法服用抗结核病药物的肺痨患者的胆固醇水平
结核病仍然是印度尼西亚的主要健康问题,特别是在NTT,导致疾病和死亡。在结核病早期,一般患者会经历低胆固醇和低血糖症状,之后在服用抗结核病药物时,患者的胆固醇水平将恢复正常。本研究的目的是在病人康复后评估其胆固醇水平。这项研究的方法是在库邦区puskesmas Naibonat的交叉设计的分析观察研究。抽样技术采用了30名患者的总抽样技术,可以看到从2月到8月,胆固醇、HDL和治疗水平的生长。然后将对本研究的数据进行deskiriftif和统计分析,这是一种用于确定胆固醇水平与结核病患者康复程度之间关系的精子相关的光相关测试。α< 0。05本能Hasill研究有重大的关系,总胆固醇和治愈的第一个星期日p = -0.372度,当到2和5月无关紧要。至于HDL和LDL在最后一个月的第一周和最后一个月的治疗程度,则没有显著的价值。这项研究的结论是,在结核病治疗的早期,胆固醇的总胆固醇显著增加,而在最终阶段,胆固醇的价值往往会稳步下降,因此希望患者在药物治疗过程中保持主要胆固醇的摄入模式。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信