Silvia Uli Arta Lubis, Mufti Fathonah Muvariz, N. Fadilah, N. A. Prasetyo, Sapto Wiratno Satoto, Nidia Yuniarsih
{"title":"Studi Kekuatan Pressure Vessel Dengan Menggunakan Material SA-106 Grade B dan SA-516-70N","authors":"Silvia Uli Arta Lubis, Mufti Fathonah Muvariz, N. Fadilah, N. A. Prasetyo, Sapto Wiratno Satoto, Nidia Yuniarsih","doi":"10.30871/jatra.v3i2.3652","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pressure Vessel merupakan suatu wadah untuk menyimpan fluida, baik cairan maupun gas berbentuk seperti silinder yang dapat menghasilkan tekanan dari luar maupun dalam. Hampir semua industri minyak dan gas sering menggunakan benda ini, untuk menampung dan memisahkan antara air dan minyak hasil ekplorasi dilepas pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan sebuah Pressure Vessel dan mengetahui mana yang lebih ekonomis dengan membanding 2 jenis material yaitu SA-106 Grade B dan SA-516-70N dengan ketebalan yang sama 12,7 mm. Untuk mengetahui kekuatan dari masing-masing material maka di lakukan simulasi pada bagian shell dengan menggunakan software SolidWorkss. Data-data yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada salah satu Pressure Vessel dari perusahaan dengan dasar perancangan mengkuti standar ASME section VIII Div.1 tahun 2007, nama dokumen “Cartridge Filter C027-S-U13000-01 A/B” dan nomor dokumen 6522-XXX-C027-ISGP-U40300-MX-4018-00XXX dengan tekanan desain sebesar 10 bar, suhu desain sebesar 121°C, diameter dalam sebesar 444,5 mm, faktor korosi sebesar 3 mm. Dari perhitungan dan simulasi yang sudah dilakukan, maka didapat nilai dari tekanan maksimal pada material SA-516-70N sebesar 34,10 Bar dan material SA-106 Grade B sebesar 16,90 Bar. Tegangan yang diterima dari pressure vessel berdasarkan analisa software SolidWorks yaitu dengan nilai yang sama untuk kedua material sebesar 1758 psi/121 Bar. Dalam penelitian ini juga membuktikan bahwa material SA-106 Grade B jauh lebih ekonomis dengan estimasi anggaran sebesar Rp6.531.951 untuk satu batang pipa sepanjang 10 m.","PeriodicalId":146905,"journal":{"name":"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknologi dan Riset Terapan (JATRA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30871/jatra.v3i2.3652","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pressure Vessel merupakan suatu wadah untuk menyimpan fluida, baik cairan maupun gas berbentuk seperti silinder yang dapat menghasilkan tekanan dari luar maupun dalam. Hampir semua industri minyak dan gas sering menggunakan benda ini, untuk menampung dan memisahkan antara air dan minyak hasil ekplorasi dilepas pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan sebuah Pressure Vessel dan mengetahui mana yang lebih ekonomis dengan membanding 2 jenis material yaitu SA-106 Grade B dan SA-516-70N dengan ketebalan yang sama 12,7 mm. Untuk mengetahui kekuatan dari masing-masing material maka di lakukan simulasi pada bagian shell dengan menggunakan software SolidWorkss. Data-data yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada salah satu Pressure Vessel dari perusahaan dengan dasar perancangan mengkuti standar ASME section VIII Div.1 tahun 2007, nama dokumen “Cartridge Filter C027-S-U13000-01 A/B” dan nomor dokumen 6522-XXX-C027-ISGP-U40300-MX-4018-00XXX dengan tekanan desain sebesar 10 bar, suhu desain sebesar 121°C, diameter dalam sebesar 444,5 mm, faktor korosi sebesar 3 mm. Dari perhitungan dan simulasi yang sudah dilakukan, maka didapat nilai dari tekanan maksimal pada material SA-516-70N sebesar 34,10 Bar dan material SA-106 Grade B sebesar 16,90 Bar. Tegangan yang diterima dari pressure vessel berdasarkan analisa software SolidWorks yaitu dengan nilai yang sama untuk kedua material sebesar 1758 psi/121 Bar. Dalam penelitian ini juga membuktikan bahwa material SA-106 Grade B jauh lebih ekonomis dengan estimasi anggaran sebesar Rp6.531.951 untuk satu batang pipa sepanjang 10 m.