{"title":"MODERASI BERAGAMA DALAM KAJIAN TAFSIR DAN HADIS","authors":"Azhar, Junaidi","doi":"10.58822/tbq.v7i1.107","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak-Abstrak \n Di antara hal yang menjadi kajian penting bagi muslim di Indonesia saat ini yang dimotori oleh Kementerian Agama adalah moderasi beragama. Moderasi beragama yang digaungkan dianggap dan diharapkan sebagai solusi untuk menjaga keutuhan bangsa dalam kejemukan. Konflik beragama, sikap ekstrem dan intoleran merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan jika nilai-nilai moderasi beragama tidak ditegakkan secara kolektif. Alquran dan hadis merupakan 2 (dua) core yang sangat care dengan kemaslahatan sehingga diperlukan kajian moderasi ini dengan model tafsir maudhu’i dan hadis-hadis yang semakna. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Studi kepustakaan merupakan penelitian yang dilakukan dengan mempelajari secara komperehensif berbagai literatur yang relevan dengan tema penelitian yaitu moderasi beragama. Hasil penelitian ini adalah (a) moderasi beragama adalah toleransi dalam masalah akidah dan terbuka untuk masalah sosial dan kemanusiaan, (b) tidak ada penafsiran Alquran maupun pemahaman hadis yang mendorong untuk berbuat radikal dan intoleran, (c) contoh moderasi beragama dari rasul tampak dari penerapan piagam Madinah, dari pendahulu bangsa dari perubahan sila pertama Pancasila dari piagam Jakarta dan wali songo dari metode dakwah Islam kulturalnya dan (d) kajian konsep moderasi beragama menegaskan kemoderasian ajaran agama Islam.","PeriodicalId":228116,"journal":{"name":"Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tarbiyah bil Qalam : Jurnal Pendidikan Agama dan Sains","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58822/tbq.v7i1.107","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Abstrak-Abstrak
Di antara hal yang menjadi kajian penting bagi muslim di Indonesia saat ini yang dimotori oleh Kementerian Agama adalah moderasi beragama. Moderasi beragama yang digaungkan dianggap dan diharapkan sebagai solusi untuk menjaga keutuhan bangsa dalam kejemukan. Konflik beragama, sikap ekstrem dan intoleran merupakan hal yang tidak dapat dihindarkan jika nilai-nilai moderasi beragama tidak ditegakkan secara kolektif. Alquran dan hadis merupakan 2 (dua) core yang sangat care dengan kemaslahatan sehingga diperlukan kajian moderasi ini dengan model tafsir maudhu’i dan hadis-hadis yang semakna. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Studi kepustakaan merupakan penelitian yang dilakukan dengan mempelajari secara komperehensif berbagai literatur yang relevan dengan tema penelitian yaitu moderasi beragama. Hasil penelitian ini adalah (a) moderasi beragama adalah toleransi dalam masalah akidah dan terbuka untuk masalah sosial dan kemanusiaan, (b) tidak ada penafsiran Alquran maupun pemahaman hadis yang mendorong untuk berbuat radikal dan intoleran, (c) contoh moderasi beragama dari rasul tampak dari penerapan piagam Madinah, dari pendahulu bangsa dari perubahan sila pertama Pancasila dari piagam Jakarta dan wali songo dari metode dakwah Islam kulturalnya dan (d) kajian konsep moderasi beragama menegaskan kemoderasian ajaran agama Islam.