{"title":"PELATIHAN PENERAPAN TES KEBUGARAN PELAJAR NUSANTARA PADA GURU PJOK DI SAMARINDA","authors":"Muhammad Sukron Fauzi, Didik Cahyono, Naheria Naheria, Gyta Krisdiana Cahyaningrum, Helda Dwi Amalia","doi":"10.55681/ejoin.v1i8.1412","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan untuk mengukur kebugaran jasmani siswa. Manfaat dari kegiatan ini adalah semua sekolah di kota samarinda memiliki data kebugaran jasmani yang benar, dan bisa dijadikan sebagai indikator bagi guru PJOK untuk mengembangkan dan melaksanakan program kegiatan olahraga di lingkungannya masing-masing sekolah. Metode yang digunakan adalah pemberian materi dan bantuan yaitu; Tahap pertama menyediakan pengetahuan/pemahaman tentang konsep kebugaran jasmani, tujuan dan manfaat kebugaran jasmani bagi siswa, praktik pengukuran tes kebugaran pelajar nusantara. Hasil dari pelatihan (a) diharapkan guru-guru PJOK paham tentang tujuan kebugaran bagi pembelajaran (b) diharapkan guru-guru PJOK paham tentang pedoman tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN). (c) Setelah mengikuti kegiatan pelatihan secara aktif maka diharapkan guru-guru PJOK memperoleh pengalaman teori maupun praktik mengenai tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) Hasil pengabdian ini tingkat kemampuan free test ditemukan bahwa 50% pengetahuan guru PJOK terkait teori maupun praktik tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) tergolong kategori rendah sedangkan setelah diberi pelatihan didapatkan hasil post test 83% tergolong kategori tinggi guru PJOK menguasai pengetauan teori maupun praktik tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) Berdasarkan buku pedoman tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) dari Kemenpora. Dan mereka berjanji akan memulai melaksanakan tes kebugaran disekolah","PeriodicalId":394471,"journal":{"name":"EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55681/ejoin.v1i8.1412","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman dan keterampilan untuk mengukur kebugaran jasmani siswa. Manfaat dari kegiatan ini adalah semua sekolah di kota samarinda memiliki data kebugaran jasmani yang benar, dan bisa dijadikan sebagai indikator bagi guru PJOK untuk mengembangkan dan melaksanakan program kegiatan olahraga di lingkungannya masing-masing sekolah. Metode yang digunakan adalah pemberian materi dan bantuan yaitu; Tahap pertama menyediakan pengetahuan/pemahaman tentang konsep kebugaran jasmani, tujuan dan manfaat kebugaran jasmani bagi siswa, praktik pengukuran tes kebugaran pelajar nusantara. Hasil dari pelatihan (a) diharapkan guru-guru PJOK paham tentang tujuan kebugaran bagi pembelajaran (b) diharapkan guru-guru PJOK paham tentang pedoman tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN). (c) Setelah mengikuti kegiatan pelatihan secara aktif maka diharapkan guru-guru PJOK memperoleh pengalaman teori maupun praktik mengenai tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) Hasil pengabdian ini tingkat kemampuan free test ditemukan bahwa 50% pengetahuan guru PJOK terkait teori maupun praktik tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) tergolong kategori rendah sedangkan setelah diberi pelatihan didapatkan hasil post test 83% tergolong kategori tinggi guru PJOK menguasai pengetauan teori maupun praktik tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) Berdasarkan buku pedoman tes kebugaran pelajar nusantara (TKPN) dari Kemenpora. Dan mereka berjanji akan memulai melaksanakan tes kebugaran disekolah