{"title":"HUBUNGAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN PENCAPAIAN PERKEMBANGAN MOTORIK PADA ANAK USIA 5-7 TAHUN","authors":"L. Kurniasari, S. Karina","doi":"10.33024/jdk.v8i4.2272","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Periode sejak janin dalam kandungan sampai anak berusia 6 tahun merupakan periode yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan yang paling pesat pada otak manusia. Salah satu perkembangan anak yang penting untuk dipantau pada periode ini adalah perkembangan motorik. Peran orang tua dalam perkembangan motorik sangat diperlukan terutama seorang ibu. Ibu yang seharusnya memberikan stimulasi dalam tumbuh kembang anak harus bekerja membantu ayah mencari nafkah, sehingga waktu tumbuh kembang anak tidak bisa dipantau oleh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan status perkerjaan ibu dengan pencapaian perkembangan motorik pada anak usia 5-7 tahun. Metode penelitian ini kuantitatif dengan cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 130 responden. Analisis hubungan antara Status Pekerjaan Ibu dengan Pencapian Perkembangan Motorik Anak menggunakan rumus Person chi-Square dengan taraf signifikan α 5% dengan nilai P Value 0.371 > α 0,05 yang berarti tidak ada hubungan Status Pekerjaan Ibu dengan Pencapaian Perkembangan Motorik Anak Usia 5-7 Tahun. Kualitas dalam pengasuhan anak menjadi hal yang paling diperlukan untuk setiap orang tua. Komunikasi dengan pihak lain yang terlibat seperti guru di sekolah menjadi salah satu upaya untuk memantau perkembangan anak di sekolah.","PeriodicalId":118658,"journal":{"name":"JURNAL DUNIA KESMAS","volume":"101 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL DUNIA KESMAS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33024/jdk.v8i4.2272","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Periode sejak janin dalam kandungan sampai anak berusia 6 tahun merupakan periode yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan yang paling pesat pada otak manusia. Salah satu perkembangan anak yang penting untuk dipantau pada periode ini adalah perkembangan motorik. Peran orang tua dalam perkembangan motorik sangat diperlukan terutama seorang ibu. Ibu yang seharusnya memberikan stimulasi dalam tumbuh kembang anak harus bekerja membantu ayah mencari nafkah, sehingga waktu tumbuh kembang anak tidak bisa dipantau oleh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan status perkerjaan ibu dengan pencapaian perkembangan motorik pada anak usia 5-7 tahun. Metode penelitian ini kuantitatif dengan cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 130 responden. Analisis hubungan antara Status Pekerjaan Ibu dengan Pencapian Perkembangan Motorik Anak menggunakan rumus Person chi-Square dengan taraf signifikan α 5% dengan nilai P Value 0.371 > α 0,05 yang berarti tidak ada hubungan Status Pekerjaan Ibu dengan Pencapaian Perkembangan Motorik Anak Usia 5-7 Tahun. Kualitas dalam pengasuhan anak menjadi hal yang paling diperlukan untuk setiap orang tua. Komunikasi dengan pihak lain yang terlibat seperti guru di sekolah menjadi salah satu upaya untuk memantau perkembangan anak di sekolah.
从子宫里的胎儿到6岁的孩子,这是人类大脑发育最迅速的时期。在这一时期观察儿童的重要发展之一是运动发展。父母在运动发展中的作用是必不可少的,尤其是母亲。母亲应该在成长过程中给予孩子精神上的刺激,应该帮助父亲谋生,这样孩子的成长时间就不受父母的监控。这项研究的目的是看看母亲的工作状态是否与5-7岁儿童的运动发育成就有关。这种研究方法是经分段计算的。本研究样本为130名受访者。母亲的工作状态和运动发育Pencapian之间的关系分析孩子用公式人chi-Squareα值的P Value 0.371 5%显著水平>α0。05意味着没有母亲的工作状态与成就的运动发展到7岁的孩子。育儿的质量成为每个父母最需要的。像学校教师一样与参与其中的人交流是监测孩子在学校的发展的一种努力。