Penggunaan Informasi Kinerja Pelaksanaan Anggaran Pada Satuan Kerja Kementerian/Lembaga

A. Santoso
{"title":"Penggunaan Informasi Kinerja Pelaksanaan Anggaran Pada Satuan Kerja Kementerian/Lembaga","authors":"A. Santoso","doi":"10.22146/abis.v9i4.70469","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris mengenai faktor-faktor yang memengaruhi penggunaan informasi kinerja dalam meningkatkan kinerja Satuan Kerja Kementerian Lembaga (organisasi pemerintah pusat) di Indonesia. Selain itu, penelitian ini juga ingin melihat adatidaknya tekanan isomorfik yang memengaruhi perilaku pegawai Satuan Kerja Kementerian/ Lembaga dalam memenuhi target kinerja berdasarkan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA). Obyekpenelitian merupakan 74 Satuan Kerja yang terbagi ke dalam 13 Kementerian/Lembaga di wilayah Provinsi Lampung yang meliputi Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Kota Metro akibat adanya indikasi kenaikan kinerja signifikan semenjak terbitnya peraturan mengenai IKPA. Penelitian ini menggunakan pendekatan campuran (mixed-method) dengan metode desain sekuensial eksplanatori. Proses pengumpulan data dilakukan dengan survei pada tahap pertama, kemudian ditindaklanjuti dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor kelayakan desain sistem pengukuran kinerja, institusionalisasi pengukuran kinerja, dan faktor individual berpengaruh positif signifikan terhadap penggunaan informasi kinerja dan secara tidak langsung memengaruhi peningkatan kinerja pada Satuan Kerja Kementerian/ Lembaga di Indonesia. Selain itu, peneliti menemukan adanya fenomena isomorfisme koersif dan isomorfisme normatif yang memengaruhi perilaku pegawai Satuan Kerja Kementerian Lembaga dalam mencapai target kinerja yang tertuang dalam Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran(IKPA).","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/abis.v9i4.70469","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris mengenai faktor-faktor yang memengaruhi penggunaan informasi kinerja dalam meningkatkan kinerja Satuan Kerja Kementerian Lembaga (organisasi pemerintah pusat) di Indonesia. Selain itu, penelitian ini juga ingin melihat adatidaknya tekanan isomorfik yang memengaruhi perilaku pegawai Satuan Kerja Kementerian/ Lembaga dalam memenuhi target kinerja berdasarkan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA). Obyekpenelitian merupakan 74 Satuan Kerja yang terbagi ke dalam 13 Kementerian/Lembaga di wilayah Provinsi Lampung yang meliputi Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Kota Metro akibat adanya indikasi kenaikan kinerja signifikan semenjak terbitnya peraturan mengenai IKPA. Penelitian ini menggunakan pendekatan campuran (mixed-method) dengan metode desain sekuensial eksplanatori. Proses pengumpulan data dilakukan dengan survei pada tahap pertama, kemudian ditindaklanjuti dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor kelayakan desain sistem pengukuran kinerja, institusionalisasi pengukuran kinerja, dan faktor individual berpengaruh positif signifikan terhadap penggunaan informasi kinerja dan secara tidak langsung memengaruhi peningkatan kinerja pada Satuan Kerja Kementerian/ Lembaga di Indonesia. Selain itu, peneliti menemukan adanya fenomena isomorfisme koersif dan isomorfisme normatif yang memengaruhi perilaku pegawai Satuan Kerja Kementerian Lembaga dalam mencapai target kinerja yang tertuang dalam Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran(IKPA).
在部长级工作队使用预算执行信息
本研究的目的是获得影响绩效信息使用的经验证据,以改善其国务院(中央政府组织)工作队的运作。此外,该研究还希望确定影响该部工作人员在按照其预算执行指标(lkpa)实现目标方面行为的是否存在等形态压力。调查结果显示,自lkpa颁布以来,有迹象表明表现显著改善,南榜、东楠榜和都市区的13个部门已分为74个工作组。本研究采用混合方法(mixed-method)与曝光顺序设计方法。数据收集过程是先进行调查,然后进行深度采访。研究结果表明,设计绩效测量系统的可行性因素、绩效测量的制度化因素和个人因素对绩效信息的使用产生了积极的影响,并间接影响了印尼各部门工作人员的绩效考量。此外,研究人员还发现,一种规范的、强制性的、异化的现象,影响了国务院工作人员在执行预算绩效指标(lkpa)中设定的目标方面的行为。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信