{"title":"MODERASI BERAGAMA DI INDONESIA: SEBUAH ANALISIS BIBLIOMETRIK VOSVIEWER","authors":"Yeyen Subandi, Mohamad Amirunnaufal","doi":"10.55681/primer.v1i4.162","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia adalah negara pluralis, yang terdiri dari berbagai macam suku, bangsa, bahasa, ras, dan agama. Semenjak awal reformasi tahun 1998 konflik dan kekerasan atas nama agama sudah sering dan berulang kali terjadi, yang menjadi pemicunya adalah perihal fundamentalisme dan radikalisme agama berpengaruh terhadap tindakan intoleran, konflik antar agama, bahkan terorisme. Perihal moderasi beragama saat ini menjadi isu yang krusial, seiring dengan berkembangnya nilai-nilai agama dan budaya dalam masyarakat, keberhasilan moderasi beragama akan sangat menentukan umat Muslim dan umat agama lain dapat memiliki sikap toleran. Perihal moderasi beragama sudah di wacanakan baik oleh Kementerian Agama maupun oleh dua organisasi besar keagamaan seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU). Penelitian ini menggunakan studi literatur, data diambil dari database nya Scopus dan analisis VOSviewer, untuk hasil temuan dalam penelitian ini para peneliti atau akademisi Indonesia masih belum banyak yang melakukan penelitian tentang moderasi beragama yang di publikasikan dalam jurnal terindeks Scopus, dan bisa dijadikan gap serta novelty penelitian selanjutnya.","PeriodicalId":268536,"journal":{"name":"PRIMER : Jurnal Ilmiah Multidisiplin","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PRIMER : Jurnal Ilmiah Multidisiplin","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55681/primer.v1i4.162","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Indonesia adalah negara pluralis, yang terdiri dari berbagai macam suku, bangsa, bahasa, ras, dan agama. Semenjak awal reformasi tahun 1998 konflik dan kekerasan atas nama agama sudah sering dan berulang kali terjadi, yang menjadi pemicunya adalah perihal fundamentalisme dan radikalisme agama berpengaruh terhadap tindakan intoleran, konflik antar agama, bahkan terorisme. Perihal moderasi beragama saat ini menjadi isu yang krusial, seiring dengan berkembangnya nilai-nilai agama dan budaya dalam masyarakat, keberhasilan moderasi beragama akan sangat menentukan umat Muslim dan umat agama lain dapat memiliki sikap toleran. Perihal moderasi beragama sudah di wacanakan baik oleh Kementerian Agama maupun oleh dua organisasi besar keagamaan seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU). Penelitian ini menggunakan studi literatur, data diambil dari database nya Scopus dan analisis VOSviewer, untuk hasil temuan dalam penelitian ini para peneliti atau akademisi Indonesia masih belum banyak yang melakukan penelitian tentang moderasi beragama yang di publikasikan dalam jurnal terindeks Scopus, dan bisa dijadikan gap serta novelty penelitian selanjutnya.