{"title":"ANALISIS SKEMA PENGENDALIAN DRAINASE BANJIR DAN ROB KAWASAN INDUTRI TERBOYO","authors":"M. Taufiq, Vyxy Anggreini, Moh Faiqun Niam","doi":"10.30811/portal.v14i2.3277","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perubahan iklim pada kawasan pesisir terutama pada kawasan industri sebagai basis kawasan perekonomian, akhir-akhir ini menghadapi berbagai masalah dengan adanya banjir rob dan air hujan dari hulu yang tidak bisa lansung terbuang ke laut yang mengakibatkan banjir dan rob pada kawasan industri Terboyo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Upayaa mengatasi permasalahan itu dilakukan penelitian kajian alternatif penanganan banjir dan rob kawasan industri Terboyo dengan aplikaasi epa-SWMM dan HEC-RAS. Penelitian ini dapat menangani kawasan industri Terboyo dari genangan banjir dan rob, dengan sistem drainase polder, dengan menghitung ketinggian rob dengan analisis hidro-oceanografi dan perhitungan analisa hidrologi. Selanjutnya disimulasikan dengan aplikasi HEC-RAS untuk memperoleh ketinggian muka air banjir dan rob. Penanganan sistem poder drainase dengan simulasi Epa-SWMM untuk mencari debit dan muka air pada tampungan, kapasitas dan oprasional pompa. Dengan analisis hidro-oceanografi dengan nilai HHWL (Highest High Water Level) = 167 cm, SLR (kenaikan muka air laut akibat pemanasan global) = 0.25 cm, Wind Setup = 20 cm, Wave Setup = 20 cm, DWL (Desain Water Level) = 2.33 m. Hasil analisis hidrologi dengan Catment Area 147,2 Ha menggunakan Q10 dapatkan hujan rencana =124,8 Pearson III dengan Debit keseluruhan 11.02 m3/s. Analisis Hidrolika dengan simulasi banjir pasang surut menggunakan program HEC-RAS didapat elvasi Muka Air Banjir (MAB) +2.35 m. Operasional pompa dengan bantuan aplikasi Epa SWMM dengan debit pada kolam (storage) dengan debit puncak 1.94 m3/detik dengan pompa kapasitas 0.5x2 m3/detik. Dengan elevasi dipertahankan 1,3 meter dengan pompa aktif 30 jam 1 m3/detik dan 0,5 m3/detik 5 jam. Kapasitas pompa 0,5x3 m3/detik pompa aktif 13 jam 1,5 m3/detik, 14 jam 1 m3/detik, dan 8 jam 0,5 m3/detik, total simulasi 35 jam.","PeriodicalId":378653,"journal":{"name":"Portal: Jurnal Teknik Sipil","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Portal: Jurnal Teknik Sipil","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30811/portal.v14i2.3277","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Perubahan iklim pada kawasan pesisir terutama pada kawasan industri sebagai basis kawasan perekonomian, akhir-akhir ini menghadapi berbagai masalah dengan adanya banjir rob dan air hujan dari hulu yang tidak bisa lansung terbuang ke laut yang mengakibatkan banjir dan rob pada kawasan industri Terboyo, Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Upayaa mengatasi permasalahan itu dilakukan penelitian kajian alternatif penanganan banjir dan rob kawasan industri Terboyo dengan aplikaasi epa-SWMM dan HEC-RAS. Penelitian ini dapat menangani kawasan industri Terboyo dari genangan banjir dan rob, dengan sistem drainase polder, dengan menghitung ketinggian rob dengan analisis hidro-oceanografi dan perhitungan analisa hidrologi. Selanjutnya disimulasikan dengan aplikasi HEC-RAS untuk memperoleh ketinggian muka air banjir dan rob. Penanganan sistem poder drainase dengan simulasi Epa-SWMM untuk mencari debit dan muka air pada tampungan, kapasitas dan oprasional pompa. Dengan analisis hidro-oceanografi dengan nilai HHWL (Highest High Water Level) = 167 cm, SLR (kenaikan muka air laut akibat pemanasan global) = 0.25 cm, Wind Setup = 20 cm, Wave Setup = 20 cm, DWL (Desain Water Level) = 2.33 m. Hasil analisis hidrologi dengan Catment Area 147,2 Ha menggunakan Q10 dapatkan hujan rencana =124,8 Pearson III dengan Debit keseluruhan 11.02 m3/s. Analisis Hidrolika dengan simulasi banjir pasang surut menggunakan program HEC-RAS didapat elvasi Muka Air Banjir (MAB) +2.35 m. Operasional pompa dengan bantuan aplikasi Epa SWMM dengan debit pada kolam (storage) dengan debit puncak 1.94 m3/detik dengan pompa kapasitas 0.5x2 m3/detik. Dengan elevasi dipertahankan 1,3 meter dengan pompa aktif 30 jam 1 m3/detik dan 0,5 m3/detik 5 jam. Kapasitas pompa 0,5x3 m3/detik pompa aktif 13 jam 1,5 m3/detik, 14 jam 1 m3/detik, dan 8 jam 0,5 m3/detik, total simulasi 35 jam.