{"title":"Partisipasi Perempuan dan Pemberdayaan Masyarakat di Objek Wisata Pulau Banyak Aceh Singkil","authors":"Sopar Sopar, Mursyidin Mursyidin, Arfriani Maifizar, Rika Yulianda, Rahmah Husna Yana","doi":"10.22373/jsai.v4i1.2570","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Several tourist attractions in Indonesia have involved local communities in their management and development. Community empowerment strategies include human resource development, productive endeavors, provision of information, capital development, and group institutionalization. This article focuses on women's participation in the empowerment of coastal communities in the tourist attraction of Pulau Banyak, Aceh Singkil. The objective of this article is to describe women's participation, forms of empowerment, and inhibiting factors. This study is based on qualitative field research to be conducted in 2022. Data was collected through in-depth interviews with relevant informants. The study showed that, in addition to the economic potential of marine and fisheries resources, Pulau Banyak also possesses promising tourism potential due to its attractive natural landscapes. This tourism potential has been utilized by the local community and women through microeconomic activities. However, women's empowerment strategies in the context of tourism on Pulau Banyak are still limited and rely on government assistance. Insufficient mentoring and limited marketing access are obstacles to women's empowerment. \nAbstrak \nBeberapa objek wisata di Indonesia telah melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan dan pengembangan. Strategi pemberdayaan masyarakat termasuk pengembangan sumber daya manusia, usaha produktif, penyediaan informasi, pengembangan modal, dan kelembagaan kelompok. Artikel ini fokus pada partisipasi perempuan dalam pemberdayaan masyarakat pesisir di objek wisata Pulau Banyak, Aceh Singkil. Tujuan artikel ini adalah mendeskripsikan partisipasi perempuan, bentuk pemberdayaan, dan faktor penghambatnya. Kajian ini didasarkan pada penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif yang dilakukan pada tahun 2022. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan informan terkait. Kajian ini menunjukkan bahwa selain potensi ekonomi dari hasil kelautan dan perikanan, Pulau Banyak juga memiliki potensi wisata yang menjanjikan karena panorama alamnya yang menarik. Potensi wisata tersebut telah dimanfaatkan oleh masyarakat dan kaum perempuan dalam bentuk aktivitas ekonomi mikro, Namun, strategi pemberdayaan perempuan dalam konteks wisata di pulau banyak masih terbatas dan bergantung pada bantuan pemerintah. Kurangnya pendampingan dan akses pemasaran yang terbatas menjadi kendala dalam pemberdayaan perempuan. \n ","PeriodicalId":433836,"journal":{"name":"Jurnal Sosiologi Agama Indonesia (JSAI)","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sosiologi Agama Indonesia (JSAI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22373/jsai.v4i1.2570","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Several tourist attractions in Indonesia have involved local communities in their management and development. Community empowerment strategies include human resource development, productive endeavors, provision of information, capital development, and group institutionalization. This article focuses on women's participation in the empowerment of coastal communities in the tourist attraction of Pulau Banyak, Aceh Singkil. The objective of this article is to describe women's participation, forms of empowerment, and inhibiting factors. This study is based on qualitative field research to be conducted in 2022. Data was collected through in-depth interviews with relevant informants. The study showed that, in addition to the economic potential of marine and fisheries resources, Pulau Banyak also possesses promising tourism potential due to its attractive natural landscapes. This tourism potential has been utilized by the local community and women through microeconomic activities. However, women's empowerment strategies in the context of tourism on Pulau Banyak are still limited and rely on government assistance. Insufficient mentoring and limited marketing access are obstacles to women's empowerment.
Abstrak
Beberapa objek wisata di Indonesia telah melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan dan pengembangan. Strategi pemberdayaan masyarakat termasuk pengembangan sumber daya manusia, usaha produktif, penyediaan informasi, pengembangan modal, dan kelembagaan kelompok. Artikel ini fokus pada partisipasi perempuan dalam pemberdayaan masyarakat pesisir di objek wisata Pulau Banyak, Aceh Singkil. Tujuan artikel ini adalah mendeskripsikan partisipasi perempuan, bentuk pemberdayaan, dan faktor penghambatnya. Kajian ini didasarkan pada penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif yang dilakukan pada tahun 2022. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan informan terkait. Kajian ini menunjukkan bahwa selain potensi ekonomi dari hasil kelautan dan perikanan, Pulau Banyak juga memiliki potensi wisata yang menjanjikan karena panorama alamnya yang menarik. Potensi wisata tersebut telah dimanfaatkan oleh masyarakat dan kaum perempuan dalam bentuk aktivitas ekonomi mikro, Namun, strategi pemberdayaan perempuan dalam konteks wisata di pulau banyak masih terbatas dan bergantung pada bantuan pemerintah. Kurangnya pendampingan dan akses pemasaran yang terbatas menjadi kendala dalam pemberdayaan perempuan.
印度尼西亚的几个旅游景点都有当地社区参与其管理和发展。社区赋权策略包括人力资源开发、生产性努力、信息提供、资本开发和群体制度化。本文重点关注亚齐辛基尔省Banyak岛旅游景点的妇女参与赋予沿海社区权力。本文的目的是描述妇女的参与、赋予权力的形式和抑制因素。本研究基于将于2022年进行的定性实地调查。通过对相关举报人的深度访谈收集数据。研究显示,除了海洋和渔业资源的经济潜力外,巴尼亚岛亦因其迷人的自然景观而拥有可观的旅游潜力。当地社区和妇女通过微观经济活动利用了这种旅游潜力。然而,在巴尼亚岛旅游业的背景下,赋予妇女权力的战略仍然有限,并依赖于政府援助。指导不足和市场准入有限是赋予妇女权力的障碍。【摘要】印尼语中,“Beberapa objjek wisata di Indonesia”的意思是:Strategi pemberdayaan masyarakat termasuk pengembangan sumber daya manusia, usaha product, penyediaan informasi, pengembangan modal, dan kelembagaan kelompok。在亚齐Singkil的Banyak岛,Artikel ini为重点关注政治党派。Tujuan artikel ini adalah mendeskripsikan partisipasi perempuan, bentuk pemberdayaan, dan faktor penghambatnya。Kajian ini didasarkan pada penelitian lapangan dengan pendekatan qualitatif yang dilakukan pada tahun 2022。数据统计,数据统计,数据统计,数据统计。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。这句话的意思是:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是我的意思。”Kurangnya pendampingan dan akses pemasaran yang terbatas menjadi kendala dalam pemberdayaan perempuan。