PENYELENGGARAAN PROGRAM SD-SMP SATU ATAP PADA DAERAH TERPENCIL DALAM LATAR BUDAYA RUMAH BETANG KALIMANTAN TENGAH

Rudi Hasan
{"title":"PENYELENGGARAAN PROGRAM SD-SMP SATU ATAP PADA DAERAH TERPENCIL DALAM LATAR BUDAYA RUMAH BETANG KALIMANTAN TENGAH","authors":"Rudi Hasan","doi":"10.37304/eej.v1i1.1547","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: The purpose of this study is to describe the implementation of the One-Roof Junior Secondary School as an alternative to the distribution of nine-year basic education in remote areas in the cultural setting of Central Kalimantan Betang Houses. This research is a qualitative research with a multi-site study design on 3 One-Roof Junior Secondary Schools in Gunung Mas Regency. Data collection is done by methods: in-depth interviews (indepth interview), participant observation (participant observation), and study documentation (study of document). Determination of data sources is done by using purposive sampling technique. Data analysis is done through the activities of organizing data, organizing and dividing data into units that can be managed, mensiteis, looking for patterns, find what is meaningful and what is researched to be decided and reported systematically (Bogdan and Biklen, 1998). Data analysis in this research was carried out in two stages, namely: data analysis for each site (single site) and cross-site data analysis. Checking the validity of the data is done by using a degree of credibility through both source and method triangulation techniques. The results of the study found that the values of the betang house culture that underlies the implementation of the One-Roof Junior Secondary School appeared on: (1) bureaucratic structure, including: SOP, coordination and empowerment of HR; (2) resources, including: human resources, infrastructure and financing; and (3) communication, including: internal communication, with supporting elementary schools, with related agencies, and the community around the school.\nKeywords: One-Roof Junior Secondary School, Remote Area, Betang House Culture\nAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penyelenggaraan program SD-SMP Satu Atap sebagai alternatif pemerataan pendidikan dasar sembilan tahun pada daerah terpencil dalam latar budaya rumah betang Kalimantan Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan rancangan studi multi situs pada 3 SMPN Satu Atap di wilayah Kabupaten Gunung Mas. Pengumpulan data dilakukan dengan metode: wawancara mendalam (indepth interview), observasi partisipan (participant observation), dan studi dokumentasi (study of document). Penetapan sumber data dilakukan dengan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan melalui kegiatan mengorganisasi data, menata dan membagi data dalam unit-unit yang dapat dikelola, mensitesis, mencari pola, menemukan apa yang bermakna dan apa yang diteliti untuk diputuskan dan dilaporkan dengan sistematis (Bogdan dan Biklen, 1998). Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, yaitu: analisis data tiap situs (situs tunggal) dan analisis data lintas situs. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan derajat kepercayaan (credibility) melalui teknik triangulasi baik sumber maupun metode. Hasil penelitian menemukan bahwa nilai-nilai budaya rumah betang yang mendasari dalam penyelenggaraan SD-SMP Satu Atap muncul pada: (1) struktur birokrasi, meliputi: SOP, koordinasi dan pemberdayaan SDM; (2) sumberdaya, meliputi: SDM, sarana prasarana dan pembiayaan; dan (3) komunikasi, meliputi: komunikasi intern, dengan SD penyangga, dengan dinas terkait, dan masyarakat sekitar sekolah.\nKata Kunci: SD-SMP Satu Atap, Daerah Terpencil, Budaya Rumah Betang\n \nReferences:\nArikunto, S. (1998). Prosedur Penelitian: SuatuPendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.\nAry, D., Jacobs, L. C., & Razavieh, A.(2002). Introduction to Research in Education. Sixth Ed. Belmont, CA: Wadswort. Thomson Learning.\nBogdan, R. C.,& Biklen, S.K.(1998). Qualitative Research For Educatio: An Introduction to Theory and Methods.Third Ed. Boston: Allyn and Bacon.\nBollen, R. (1997). Making Good Schools: Linking School Effectiveness and School Improvement. London and New York: Routledge.\nBrienkerhoof, D. W.,& Crosby, L.B. (2002). Managing Policy Reform: Concept and Tool for Decision-Makers in Developing and Transitionong Countries. United States of America: Kumarian Perss, Inc.\nCastetter, W.B. (1996). The Human Resources Function in Educational Administration (Sixth Edition). New Jersey: Prentice Hall, Inc.\nDunn, W. N. (1981). Public Policy Analysis: An Introduction. Englewood: Cliff, N.J. Prentice, Inc.\nDwijowijoto, R. N. (2004). Komunikasi Pemerintahan. Jakarta: Elek Media Komputindo Kelompok Gramedia.\nEdward, G. (1980). Implementing Public Policy. Washington, DC. Congressional Quarterly, Inc.\nGlickman, C. D., Gordon, S. P., & Ross-Gordon, J. M. (2009). The Basic to Supervision and Instructional Leadership. Secon Ed, Boston: Pearson.\nKoehler. (1981). Organizational Communication, Behavioral Perspective. New York: Holt, Rinehart and Winston.\nKratzer. (1996). Marketing the Nation. New York: Free Press.\nKusni. J. J. (2006). Pergulatan Identitas Dayak Dan Indonesia: Belajar dari Tjilik RiwutPalangka Raya: Penerbit Galangpress.\n \nMantja, W. (2002). Manajemen Pendidikan dan Supervisi Pengajaran (Kumpulan Karya Tulis Terpublikasi). Malang: Wineka Media.\nMantja, W. (2008). Ethnography, Desain Penelitian Manajemen Pendidikan. Malang: Elang Mas.\nNasution, S. (1998). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif Bandung: Transito.\nPeraturan Pemerintah RI Nomor47 Tahun 2008. Wajib Belajar.  Bandung: Penerbit Citra Umbara.\nRobbins, S., P. (1998). Organizational Behavior. New Jersey: Englewood Cliffs.\nSonhadji. K. H. A. (1996). Teknik Pengumpulam Data dan Analisis Data dalam Penelitian Kualitatif dalam Arifin. Penelitian Kualitatif. Malang: Kalimasahda Press.\nSugiyono. (2006). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.\nUndang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun1945. Bandung: Penerbit Citra Umbara.\nUndang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2006. Bandung: Pcnerbit Citra Umbara.\nUsop, K. M.A.(1994). Pakat Dayak: Sejarah Integrasi dan Jati Diri Masyarakat Dayak dan Daerah Kalimantan Tengah. Palangka Raya: Yayasan Dikbud Batang Garing.\nWinarno, B. (2002). Kebijakan Publik: Teori dan Proses. Yogyakarta: Media Pressindo.\n ","PeriodicalId":328965,"journal":{"name":"Equity In Education Journal","volume":"66 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Equity In Education Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37304/eej.v1i1.1547","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to describe the implementation of the One-Roof Junior Secondary School as an alternative to the distribution of nine-year basic education in remote areas in the cultural setting of Central Kalimantan Betang Houses. This research is a qualitative research with a multi-site study design on 3 One-Roof Junior Secondary Schools in Gunung Mas Regency. Data collection is done by methods: in-depth interviews (indepth interview), participant observation (participant observation), and study documentation (study of document). Determination of data sources is done by using purposive sampling technique. Data analysis is done through the activities of organizing data, organizing and dividing data into units that can be managed, mensiteis, looking for patterns, find what is meaningful and what is researched to be decided and reported systematically (Bogdan and Biklen, 1998). Data analysis in this research was carried out in two stages, namely: data analysis for each site (single site) and cross-site data analysis. Checking the validity of the data is done by using a degree of credibility through both source and method triangulation techniques. The results of the study found that the values of the betang house culture that underlies the implementation of the One-Roof Junior Secondary School appeared on: (1) bureaucratic structure, including: SOP, coordination and empowerment of HR; (2) resources, including: human resources, infrastructure and financing; and (3) communication, including: internal communication, with supporting elementary schools, with related agencies, and the community around the school. Keywords: One-Roof Junior Secondary School, Remote Area, Betang House Culture Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penyelenggaraan program SD-SMP Satu Atap sebagai alternatif pemerataan pendidikan dasar sembilan tahun pada daerah terpencil dalam latar budaya rumah betang Kalimantan Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan rancangan studi multi situs pada 3 SMPN Satu Atap di wilayah Kabupaten Gunung Mas. Pengumpulan data dilakukan dengan metode: wawancara mendalam (indepth interview), observasi partisipan (participant observation), dan studi dokumentasi (study of document). Penetapan sumber data dilakukan dengan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan melalui kegiatan mengorganisasi data, menata dan membagi data dalam unit-unit yang dapat dikelola, mensitesis, mencari pola, menemukan apa yang bermakna dan apa yang diteliti untuk diputuskan dan dilaporkan dengan sistematis (Bogdan dan Biklen, 1998). Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, yaitu: analisis data tiap situs (situs tunggal) dan analisis data lintas situs. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan derajat kepercayaan (credibility) melalui teknik triangulasi baik sumber maupun metode. Hasil penelitian menemukan bahwa nilai-nilai budaya rumah betang yang mendasari dalam penyelenggaraan SD-SMP Satu Atap muncul pada: (1) struktur birokrasi, meliputi: SOP, koordinasi dan pemberdayaan SDM; (2) sumberdaya, meliputi: SDM, sarana prasarana dan pembiayaan; dan (3) komunikasi, meliputi: komunikasi intern, dengan SD penyangga, dengan dinas terkait, dan masyarakat sekitar sekolah. Kata Kunci: SD-SMP Satu Atap, Daerah Terpencil, Budaya Rumah Betang   References: Arikunto, S. (1998). Prosedur Penelitian: SuatuPendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Ary, D., Jacobs, L. C., & Razavieh, A.(2002). Introduction to Research in Education. Sixth Ed. Belmont, CA: Wadswort. Thomson Learning. Bogdan, R. C.,& Biklen, S.K.(1998). Qualitative Research For Educatio: An Introduction to Theory and Methods.Third Ed. Boston: Allyn and Bacon. Bollen, R. (1997). Making Good Schools: Linking School Effectiveness and School Improvement. London and New York: Routledge. Brienkerhoof, D. W.,& Crosby, L.B. (2002). Managing Policy Reform: Concept and Tool for Decision-Makers in Developing and Transitionong Countries. United States of America: Kumarian Perss, Inc. Castetter, W.B. (1996). The Human Resources Function in Educational Administration (Sixth Edition). New Jersey: Prentice Hall, Inc. Dunn, W. N. (1981). Public Policy Analysis: An Introduction. Englewood: Cliff, N.J. Prentice, Inc. Dwijowijoto, R. N. (2004). Komunikasi Pemerintahan. Jakarta: Elek Media Komputindo Kelompok Gramedia. Edward, G. (1980). Implementing Public Policy. Washington, DC. Congressional Quarterly, Inc. Glickman, C. D., Gordon, S. P., & Ross-Gordon, J. M. (2009). The Basic to Supervision and Instructional Leadership. Secon Ed, Boston: Pearson. Koehler. (1981). Organizational Communication, Behavioral Perspective. New York: Holt, Rinehart and Winston. Kratzer. (1996). Marketing the Nation. New York: Free Press. Kusni. J. J. (2006). Pergulatan Identitas Dayak Dan Indonesia: Belajar dari Tjilik RiwutPalangka Raya: Penerbit Galangpress.   Mantja, W. (2002). Manajemen Pendidikan dan Supervisi Pengajaran (Kumpulan Karya Tulis Terpublikasi). Malang: Wineka Media. Mantja, W. (2008). Ethnography, Desain Penelitian Manajemen Pendidikan. Malang: Elang Mas. Nasution, S. (1998). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif Bandung: Transito. Peraturan Pemerintah RI Nomor47 Tahun 2008. Wajib Belajar.  Bandung: Penerbit Citra Umbara. Robbins, S., P. (1998). Organizational Behavior. New Jersey: Englewood Cliffs. Sonhadji. K. H. A. (1996). Teknik Pengumpulam Data dan Analisis Data dalam Penelitian Kualitatif dalam Arifin. Penelitian Kualitatif. Malang: Kalimasahda Press. Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun1945. Bandung: Penerbit Citra Umbara. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2006. Bandung: Pcnerbit Citra Umbara. Usop, K. M.A.(1994). Pakat Dayak: Sejarah Integrasi dan Jati Diri Masyarakat Dayak dan Daerah Kalimantan Tengah. Palangka Raya: Yayasan Dikbud Batang Garing. Winarno, B. (2002). Kebijakan Publik: Teori dan Proses. Yogyakarta: Media Pressindo.  
摘要:本研究的目的是描述在加里曼丹中部贝当屋的文化背景下,作为九年制基础教育在偏远地区分布的替代方案的一顶初中的实施情况。本研究是一项质性研究,以Gunung Mas reggency的3所单顶初中为研究设计对象。数据收集采用深度访谈(depth interview)、参与观察(participant observation)和文献研究(study documentation)三种方法。数据来源的确定采用目的性抽样技术。数据分析是通过组织数据,将数据组织并划分为可管理的单元,寻找模式,找到有意义的内容,以及需要系统地决定和报告的研究内容(Bogdan和Biklen, 1998)等活动完成的。本研究的数据分析分为两个阶段,即各站点(单站点)的数据分析和跨站点的数据分析。检查数据的有效性是通过源和方法三角测量技术使用一定程度的可信度来完成的。研究结果发现,同屋文化的价值观体现在:(1)官僚化结构,包括:SOP、人力资源的协调和授权;(2)资源,包括:人力资源、基础设施和融资;(3)沟通,包括:内部沟通,与配套小学沟通,与相关机构沟通,与学校周边社区沟通。关键词:一个屋檐初中学校,偏远地区,Betang房子CultureAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penyelenggaraan程序SD-SMP研究Atap sebagai alternatif pemerataan pendidikan dasar sembilan tahun篇daerah terpencil dalam latar budaya名叫Betang Kalimantan Tengah。Penelitian ini merupakan Penelitian quality - italitian dengan rancangan study multi - sitad 3 SMPN Satu Atap di wilayah Kabupaten Gunung Mas。研究方法:深度访谈(wawancara mendalam)、参与观察(observasi partisipan)、文献研究(dan studi dokumentasi)。Penetapan的数量数据是有目的的抽样。分析数据dilakukan melalui kegiatan mengorganisasi数据,menata dan membagi数据dalam unit-unit yang dapat dikelola, menacari pola, menakukan apa yang bermakna, apa yang diteliti untuk diputuskan dan dellorkan dengan sistematis (Bogdan Biklen, 1998)。分析数据位置(situs tungal)分析数据位置(situs tungal)和分析数据位置。peneckan keabsahan数据,dilakukan dengan menggunakan derajat keperayaan(可信度),melalui技术,triangulk, baik数量,maupun方法。Hasil penelitian menemukan bahwa nilai-nilai budaya rumah betang yang mendasari dalam penyelenggaraan SD-SMP Satu Atap muncul pada:(1)结构birokrasi, meliputi: SOP, koordinasi dan pemberdayaan SDM;(2) sumberdaya, meliputi: SDM, sarana prasarana dan pembiayaan;dan (3) komunikasi, meliputi: komunikasi intern, dengan SD penyangga, dengan dinas terkait, dan masyarakat sekitar sekolah。Kata Kunci: SD-SMP Satu Atap, Daerah Terpencil, Budaya Rumah Betang参考资料:Arikunto S.(1998)。检察官Penelitian: SuatuPendekatan Praktek。雅加达:Rineka Cipta。Ary, D., Jacobs, l.c., & Razavieh, A.(2002)。教育研究导论。第六版。贝尔蒙特,CA: Wadswort。汤姆森学习。Bogdan, r.c.和Biklen, S.K.(1998)。教育学质的研究:理论与方法导论。第三版。波士顿:阿林和培根。波伦,R.(1997)。创建好学校:将学校效率与学校改进联系起来。伦敦和纽约:劳特利奇出版社。Brienkerhoof, d.w.,& Crosby, L.B.(2002)。管理政策改革:发展中国家和转型国家决策者的概念和工具。美利坚合众国:Kumarian Perss, Inc.Castetter, W.B.(1996)。教育管理中的人力资源功能(第六版)。新泽西:Prentice Hall, Inc.Dunn, W. N.(1981)。公共政策分析:导论。克里夫,N.J.普伦蒂斯,Inc.Dwijowijoto, r.n.(2004)。Komunikasi Pemerintahan。雅加达:Elek Media Komputindo Kelompok Gramedia。爱德华。G.(1980)。执行公共政策。华盛顿特区。《国会季刊》,glickman, c.d., Gordon, s.p., & Ross-Gordon, j.m.(2009)。监督与教学领导的基础。第二版,波士顿:Pearson.Koehler。(1981)。组织沟通,行为学视角。纽约:霍尔特,莱因哈特和温斯顿。克拉泽。(1996)。营销国家。纽约:自由出版社,kusni。[j] .(2006)。印尼语:Belajar dari Tjilik RiwutPalangka Raya: Penerbit Galangpress。曼贾,W.(2002)。 摘要:本研究的目的是描述在加里曼丹中部贝当屋的文化背景下,作为九年制基础教育在偏远地区分布的替代方案的一顶初中的实施情况。本研究是一项质性研究,以Gunung Mas reggency的3所单顶初中为研究设计对象。数据收集采用深度访谈(depth interview)、参与观察(participant observation)和文献研究(study documentation)三种方法。数据来源的确定采用目的性抽样技术。数据分析是通过组织数据,将数据组织并划分为可管理的单元,寻找模式,找到有意义的内容,以及需要系统地决定和报告的研究内容(Bogdan和Biklen, 1998)等活动完成的。本研究的数据分析分为两个阶段,即各站点(单站点)的数据分析和跨站点的数据分析。检查数据的有效性是通过源和方法三角测量技术使用一定程度的可信度来完成的。研究结果发现,同屋文化的价值观体现在:(1)官僚化结构,包括:SOP、人力资源的协调和授权;(2)资源,包括:人力资源、基础设施和融资;(3)沟通,包括:内部沟通,与配套小学沟通,与相关机构沟通,与学校周边社区沟通。关键词:一个屋檐初中学校,偏远地区,Betang房子CultureAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penyelenggaraan程序SD-SMP研究Atap sebagai alternatif pemerataan pendidikan dasar sembilan tahun篇daerah terpencil dalam latar budaya名叫Betang Kalimantan Tengah。Penelitian ini merupakan Penelitian quality - italitian dengan rancangan study multi - sitad 3 SMPN Satu Atap di wilayah Kabupaten Gunung Mas。研究方法:深度访谈(wawancara mendalam)、参与观察(observasi partisipan)、文献研究(dan studi dokumentasi)。Penetapan的数量数据是有目的的抽样。分析数据dilakukan melalui kegiatan mengorganisasi数据,menata dan membagi数据dalam unit-unit yang dapat dikelola, menacari pola, menakukan apa yang bermakna, apa yang diteliti untuk diputuskan dan dellorkan dengan sistematis (Bogdan Biklen, 1998)。分析数据位置(situs tungal)分析数据位置(situs tungal)和分析数据位置。peneckan keabsahan数据,dilakukan dengan menggunakan derajat keperayaan(可信度),melalui技术,triangulk, baik数量,maupun方法。Hasil penelitian menemukan bahwa nilai-nilai budaya rumah betang yang mendasari dalam penyelenggaraan SD-SMP Satu Atap muncul pada:(1)结构birokrasi, meliputi: SOP, koordinasi dan pemberdayaan SDM;(2) sumberdaya, meliputi: SDM, sarana prasarana dan pembiayaan;dan (3) komunikasi, meliputi: komunikasi intern, dengan SD penyangga, dengan dinas terkait, dan masyarakat sekitar sekolah。Kata Kunci: SD-SMP Satu Atap, Daerah Terpencil, Budaya Rumah Betang参考资料:Arikunto S.(1998)。检察官Penelitian: SuatuPendekatan Praktek。雅加达:Rineka Cipta。Ary, D., Jacobs, l.c., & Razavieh, A.(2002)。教育研究导论。第六版。贝尔蒙特,CA: Wadswort。汤姆森学习。Bogdan, r.c.和Biklen, S.K.(1998)。教育学质的研究:理论与方法导论。第三版。波士顿:阿林和培根。波伦,R.(1997)。创建好学校:将学校效率与学校改进联系起来。伦敦和纽约:劳特利奇出版社。Brienkerhoof, d.w.,& Crosby, L.B.(2002)。管理政策改革:发展中国家和转型国家决策者的概念和工具。美利坚合众国:Kumarian Perss, Inc.Castetter, W.B.(1996)。教育管理中的人力资源功能(第六版)。新泽西:Prentice Hall, Inc.Dunn, W. N.(1981)。公共政策分析:导论。克里夫,N.J.普伦蒂斯,Inc.Dwijowijoto, r.n.(2004)。Komunikasi Pemerintahan。雅加达:Elek Media Komputindo Kelompok Gramedia。爱德华。G.(1980)。执行公共政策。华盛顿特区。《国会季刊》,glickman, c.d., Gordon, s.p., & Ross-Gordon, j.m.(2009)。监督与教学领导的基础。第二版,波士顿:Pearson.Koehler。(1981)。组织沟通,行为学视角。纽约:霍尔特,莱因哈特和温斯顿。克拉泽。(1996). 营销国家。纽约:自由出版社,kusni。[j] .(2006)。印尼语:Belajar dari Tjilik RiwutPalangka Raya: Penerbit Galangpress。曼贾,W.(2002)。 教育管理与教学监督(出版物研究汇编)。不幸的是:内部媒体。曼特嘉,W。教育管理研究设计。老鹰。健康,S。(1998)万隆定性研究方法:Transito。2008年RI政府编号47。强制性的学习。万隆:出版商Umbara形象”。罗宾斯,S. P.(1998)。Organizational社会行为。新泽西州:恩格尔伍德Sonhadji悬崖。K . H . A .(1996)。分析数据技术和分析研究中的数据分析。定性研究。马郎:Kalimasahda Press.Sugiyono。(2006年)。行政研究方法。万隆:Alfabeta。1945年印度尼西亚共和国宪法。出版商Citra Umbara。2003年印尼共和国教育法第20号2006万隆:本影图像Pcnerbit。Usop, km.a.(1994)。Dayak: dayaks人民的融合历史和身份以及加里曼丹中部地区。硬茎基金会。Winarno, B.(2002年)公共政策:理论和过程。日惹:媒体媒体。 教育管理与教学监督(出版物研究汇编)。不幸的是:内部媒体。曼特嘉,W。教育管理研究设计。老鹰。健康,S。(1998)万隆定性研究方法:Transito。2008年RI政府编号47。强制性的学习。出版商Citra Umbara。罗宾斯,S. P.(1998)。Organizational社会行为。纽泽西,恩格尔伍德悬崖,松吉k.h.a.(1996)。分析数据技术和分析研究中的数据分析。定性研究。马郎:Kalimasahda Press.Sugiyono。(2006年)。行政研究方法。万隆:Alfabeta。1945年印度尼西亚共和国宪法。出版商Citra Umbara。2003年印尼共和国教育法第20号2006万隆:本影图像Pcnerbit。Usop, km.a.(1994)。Dayak: dayaks人民的融合历史和身份以及加里曼丹中部地区。硬茎基金会。Winarno, B.(2002年)公共政策:理论和过程。日惹:媒体媒体。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信