Analisis Perubahan Tata Guna Lahan Pada DAS Tanggul Menggunakan Remote Sensing

Yuli Mariati, W. Widiarti, Gusfan Halik
{"title":"Analisis Perubahan Tata Guna Lahan Pada DAS Tanggul Menggunakan Remote Sensing","authors":"Yuli Mariati, W. Widiarti, Gusfan Halik","doi":"10.19184/jrsl.v6i2.16340","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tata guna lahan merupakan suatu bentuk pemaanfaatan atau fungsi dari perwujudan suatu bentuk penutupan lahan. Permasalahan yang terjadi pada penggunaan lahan adalah ketidakseimbangan alam yang disebabkan oleh beralih fungsinya lahan. Daerah Aliran Sungai (DAS) Tanggul menjadi salah satu DAS di daerah Jember yang terpengaruh akibat perubahan tata guna lahan. DAS Tanggul mengalami laju erosi sebesar 37.534,76 m3/tahun. Laju erosi salah satunya dipengaruhi oleh faktor vegetasi penutup lahan. Langkah untuk meminimalisir permasalahan diperlukan adanya penelitian mengenai perubahan tata guna lahan pada DAS Tanggul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan tata guna lahan yang terjadi pada wilayah kajian dengan menggunakan metode remote sensing. Metode yang digunakan dilakukan dengan cara membandingkan tata guna lahan pada tahun 2001, 2009, dan 2018. Citra landsat-7 dan landsat-8 digunakan sebagai data pengindraan jarak jauh yang dapat digunakan dalam proses analisis perubahan tata guna lahan. Hasil penelitian selama rentang waktu 17 tahun yang berawal dari tahun 2001 hingga 2017 menunjukkan bahwa terjadi perubahan lahan pada DAS Tanggul. Perubahan tersebut terjadi pada kelas pemukiman mengalami peningkatan sebesar 7,5%, kelas hutan mengalami penurunan sebesar 6,76%, kelas sawah mengalamai penurunan sebesar 5,8%, kelas kebun mengalami penurunan sebesar 7,51%, dan kelas lahan terbuka mengalami peningkatan sebesar 4,05%. Oleh karena itu, pengindraan jarak jauh dapat digunakan dalam mengidentifikasi perubahan tata guna lahan yang terjadi berkala tanpa proses pemantauan langsung.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v6i2.16340","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tata guna lahan merupakan suatu bentuk pemaanfaatan atau fungsi dari perwujudan suatu bentuk penutupan lahan. Permasalahan yang terjadi pada penggunaan lahan adalah ketidakseimbangan alam yang disebabkan oleh beralih fungsinya lahan. Daerah Aliran Sungai (DAS) Tanggul menjadi salah satu DAS di daerah Jember yang terpengaruh akibat perubahan tata guna lahan. DAS Tanggul mengalami laju erosi sebesar 37.534,76 m3/tahun. Laju erosi salah satunya dipengaruhi oleh faktor vegetasi penutup lahan. Langkah untuk meminimalisir permasalahan diperlukan adanya penelitian mengenai perubahan tata guna lahan pada DAS Tanggul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan tata guna lahan yang terjadi pada wilayah kajian dengan menggunakan metode remote sensing. Metode yang digunakan dilakukan dengan cara membandingkan tata guna lahan pada tahun 2001, 2009, dan 2018. Citra landsat-7 dan landsat-8 digunakan sebagai data pengindraan jarak jauh yang dapat digunakan dalam proses analisis perubahan tata guna lahan. Hasil penelitian selama rentang waktu 17 tahun yang berawal dari tahun 2001 hingga 2017 menunjukkan bahwa terjadi perubahan lahan pada DAS Tanggul. Perubahan tersebut terjadi pada kelas pemukiman mengalami peningkatan sebesar 7,5%, kelas hutan mengalami penurunan sebesar 6,76%, kelas sawah mengalamai penurunan sebesar 5,8%, kelas kebun mengalami penurunan sebesar 7,51%, dan kelas lahan terbuka mengalami peningkatan sebesar 4,05%. Oleh karena itu, pengindraan jarak jauh dapat digunakan dalam mengidentifikasi perubahan tata guna lahan yang terjadi berkala tanpa proses pemantauan langsung.
用遥控器分析堤坝流域土地改造的分析
土地分配是一种贡献形式,或一种结束土地的形式的功能。在使用土地方面发生的问题是它们的变化所导致的自然不平衡。由于土地规划的变化,堤坝溪流成为Jember地区影响深远的河流流域之一。堤坝的侵蚀速度为每年37534.76 m3。其中之一的侵蚀率受到覆盖植被因素的影响。减少对堤坝流域土地规划变化的研究措施是必要的。本研究的目的是用远程成像方法研究智能区的地形变化。使用的方法是比较2001年、2009年和2018年的土地规划。土地卫星7号和陆地卫星8号图像被用作远程成像数据,可以用于土地变化分析的过程中。从2001年到2017年的17年期间的研究表明,堤坝流域的土地发生了变化。移民班的变化增加了7.5%,森林班下降了6.76%,稻田班下降了5.8%,园林班下降了7.51%,开放的农用区增加了4.05%。因此,在没有直接监测的情况下,可以使用远程感知来识别周期性的土地变化。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信