{"title":"Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Scramble Terhadap Prestasi Belajar Siswa","authors":"Gianugrah Syahyana","doi":"10.35568/produktif.v4i1.811","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe scramble terhadap hasil prestasi belajar siswa kelas X pada materi tipe data(pemgrograman dasar) di SMKN 1 Panjalu. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan jenis penelitian yang digunakan quasi experimental design dengan bentuk nonequivalent group pretest posttest design. Populasinya adalah seluruh siswa kelas X TKJ SMKN 1 Panjalu. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X TKJ 1 yang berjumlah 36 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas X TKJ 2 yang berjumlah 34 siswa sebagai Kelas control. Data hasil belajar siswa dikumpulkan menggunakan test, soal pretest dan posttest. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan SPSS 22.0. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe scramble dengan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran Pemrograman Dasar materi tipe data. Dari hasil pengolahan dan analisis data terdapat informasi mengenai perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan model konvensional (kelas control) dengan yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe scramble (kelas eksperimen). Hal ini terbukti pada rata-rata posttest kelas control dan rata-rata posttest kelas eksperimen. Rata-rata posttest kelas control 68.02 dengan kategori tinggi dan rata-rata posttest kelas eksperimen 76.58 dengan kategori sangat tinggi. Uji hipotesis yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas terlebih dahulu. Dari hasil analisis diketahui data berdistribusi normal dan homogen serta diperoleh nilai signifikan (2-tailed) sebesar 0.000. Nilai signifikan 0.000 tersebut lebih kecil dibandingkan dengan taraf signifikan 0.05. Hasil analisis data tersebut menunjukan adanya perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar siswa kelas kontrol dan eksperimen. Hal ini menunjukan model pembelajaran kooperatif tipe scramble berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa pada materi tipe data mata pelajaran pemrograman dasar kelas X TKJ 1 di SMKN 1 Panjalu.","PeriodicalId":365696,"journal":{"name":"Produktif : Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknologi Informasi","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Produktif : Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknologi Informasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35568/produktif.v4i1.811","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe scramble terhadap hasil prestasi belajar siswa kelas X pada materi tipe data(pemgrograman dasar) di SMKN 1 Panjalu. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan jenis penelitian yang digunakan quasi experimental design dengan bentuk nonequivalent group pretest posttest design. Populasinya adalah seluruh siswa kelas X TKJ SMKN 1 Panjalu. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X TKJ 1 yang berjumlah 36 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas X TKJ 2 yang berjumlah 34 siswa sebagai Kelas control. Data hasil belajar siswa dikumpulkan menggunakan test, soal pretest dan posttest. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan SPSS 22.0. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe scramble dengan hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran Pemrograman Dasar materi tipe data. Dari hasil pengolahan dan analisis data terdapat informasi mengenai perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan model konvensional (kelas control) dengan yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe scramble (kelas eksperimen). Hal ini terbukti pada rata-rata posttest kelas control dan rata-rata posttest kelas eksperimen. Rata-rata posttest kelas control 68.02 dengan kategori tinggi dan rata-rata posttest kelas eksperimen 76.58 dengan kategori sangat tinggi. Uji hipotesis yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas terlebih dahulu. Dari hasil analisis diketahui data berdistribusi normal dan homogen serta diperoleh nilai signifikan (2-tailed) sebesar 0.000. Nilai signifikan 0.000 tersebut lebih kecil dibandingkan dengan taraf signifikan 0.05. Hasil analisis data tersebut menunjukan adanya perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar siswa kelas kontrol dan eksperimen. Hal ini menunjukan model pembelajaran kooperatif tipe scramble berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa pada materi tipe data mata pelajaran pemrograman dasar kelas X TKJ 1 di SMKN 1 Panjalu.