TINGKAT SEDENTARY LIFE TERHADAP KEBUGARAN KARDIOVASKULER REMAJA

Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Pub Date : 2023-05-15 DOI:10.24843/mifi.2023.v11.i02.p05

Ni Made Indri Sagita, Ni Komang Ayu Juni Antari, I. P. A. Griadhi, Arief Wibawa

{"title":"TINGKAT SEDENTARY LIFE TERHADAP KEBUGARAN KARDIOVASKULER REMAJA","authors":"Ni Made Indri Sagita, Ni Komang Ayu Juni Antari, I. P. A. Griadhi, Arief Wibawa","doi":"10.24843/mifi.2023.v11.i02.p05","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Kebugaran kardiovaskuler merupakan salah satu komponen penting dalam mekanisme homeostasis tubuh dan merupakan salah satu tolak ukur dari kesehatan individu. Penurunan aktivitas fisik atau sering disebut sedentary lifestyle dapat memengaruhi tingkat kebugaran kardiovaskuler dimana gaya hidup ini sering dijumpai pada remaja yang disebabkan oleh perkembangan teknologi yang semakin canggih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sedentary lifestyle terhadap kebugaran kardiovaskuler pada remaja sekolah SMAN 1 Ubud. \nMetode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional yang dilakukan pada bulan Oktober 2021. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik stratified random sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 97 sampel yang merupakan siswa di SMAN 1 Ubud. Peneliti mengukur tingkat sedentary lifestyle dengan kuesioner Adolescent Sedentary Activity Quesionnaire (ASAQ) yang diisi secara langsung oleh sampel. Setelah itu, sampel melakukan Harvard Step Test yang digunakan untuk mengukur tingkat kebugaran kardiovaskuler. Dalam penelitian ini, analisis data mengggunakan analisis bivariat dengan uji spearman. \nHasil: Hasil analisis bivariat menunjukkan nilai signifikansi p value = 0,000 dan nilai koefisien korelasi sebesar -0,700. \nSimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara tingkat sedentary lifestyle terhadap kebugaran kardiovaskuler pada remaja sekolah SMAN 1 Ubud dimana semakin tinggi tingkat sedentary lifestyle maka semakin buruk kebugaran kardiovaskuler. \n \nKata Kunci: sedentary lifestyle, kebugaran kardiovaskuler, remaja, SMAN 1 Ubud","PeriodicalId":330675,"journal":{"name":"Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/mifi.2023.v11.i02.p05","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Abstract

Pendahuluan: Kebugaran kardiovaskuler merupakan salah satu komponen penting dalam mekanisme homeostasis tubuh dan merupakan salah satu tolak ukur dari kesehatan individu. Penurunan aktivitas fisik atau sering disebut sedentary lifestyle dapat memengaruhi tingkat kebugaran kardiovaskuler dimana gaya hidup ini sering dijumpai pada remaja yang disebabkan oleh perkembangan teknologi yang semakin canggih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sedentary lifestyle terhadap kebugaran kardiovaskuler pada remaja sekolah SMAN 1 Ubud. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional yang dilakukan pada bulan Oktober 2021. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik stratified random sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 97 sampel yang merupakan siswa di SMAN 1 Ubud. Peneliti mengukur tingkat sedentary lifestyle dengan kuesioner Adolescent Sedentary Activity Quesionnaire (ASAQ) yang diisi secara langsung oleh sampel. Setelah itu, sampel melakukan Harvard Step Test yang digunakan untuk mengukur tingkat kebugaran kardiovaskuler. Dalam penelitian ini, analisis data mengggunakan analisis bivariat dengan uji spearman. Hasil: Hasil analisis bivariat menunjukkan nilai signifikansi p value = 0,000 dan nilai koefisien korelasi sebesar -0,700. Simpulan: Ada hubungan yang signifikan antara tingkat sedentary lifestyle terhadap kebugaran kardiovaskuler pada remaja sekolah SMAN 1 Ubud dimana semakin tinggi tingkat sedentary lifestyle maka semakin buruk kebugaran kardiovaskuler. Kata Kunci: sedentary lifestyle, kebugaran kardiovaskuler, remaja, SMAN 1 Ubud

查看原文本刊更多论文

青少年心血管健康水平的成人生活

前期:心血管健康是人体免疫系统的重要组成部分，是个体健康的衡量标准之一。体育活动的减少或通常被称为“生活方式”的方式可能会影响心血管健康水平，在这种状态下，青少年的生活方式往往是由先进的技术发展所导致的。本研究旨在探讨学校青年斯曼1号身心健康相关的生活方式。方法:本研究是在2021年10月对分段方法进行的分析观察研究。样本采集采用了随机抽样技术。本研究的样本总数为97个乌布斯曼1号的学生样本。研究人员用一份直接由样本填充的青少年行为问卷来测量生命的水平。之后，样本进行了哈佛步测试，用于测量心血管健康水平。在本研究中，数据分析使用bivariat分析与spearman测试。结果:bivariat分析结果显示p值= 10000的价值价值和相关系数为- 0.700的价值。总结:在Ubud smann 1学校的年轻人中，生活方式水平越高，心血管健康就越差之间存在着显著的联系。关键词:sedentary lifestyle，心血管健康，青少年，斯曼1号Ubud

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

求助全文

约1分钟内获得全文求助全文

来源期刊

Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia

自引率

0.00%

发文量