MUDHARABAH MENURUT AAOIFI DAN DSN MUI

M. Zulfikar, Syamsul Bahri
{"title":"MUDHARABAH MENURUT AAOIFI DAN DSN MUI","authors":"M. Zulfikar, Syamsul Bahri","doi":"10.35194/arps.v3i1.3244","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKPenelitian ini dimaksudkan untuk membandingkan fatwa-fatwa yang dikeluarkan AAOIFI dengan fatwa dari DSN-MUI. Penelitian ini tidak bertujuan untuk membandingkan kekuatan kelemahan ataupun kelebihan kekurangan dari fatwa kedua institusi tersebut, tapi lebih untuk melihat apakah terdapat titik temu atau kesamaan dalam rangka memperkuat akad Mudharabah yang sering dilakukan oleh para kaum Muslimin. Dengan metode yang digunakan pada penelitian ini berupa studi kepustakaan dengan telaah terhadap data-data yang relevan, diharapkan dapat membuahkan hasil penelitian yang dapat membantu untuk memperkaya khasanah keilmuan dalam rumpun ekonomi syariah. Penelitian ini sendiri memberikan kesimpulan bahwa fatwa AAOIFI dan DSN-MUI tentang Mudharabah sifatnya saling melengkapi dan bukan saling melemahkan. Dengan demikian kaum Muslimin, baik Lembaga keuangan maupun perorangan tidak akan merasa kebingungan untuk memilih pedoman fatwa yang akan dipergunakan untuk melakukan akad Mudharabah.ABSTRACTThis study aims to compare the fatwas from AAOIFI with those from DSN-MUI. This study isn't trying to determine the pros and cons or strengths and weaknesses of the fatwas of the two institutions. Instead, it's trying to find common ground or similarities that can help strengthen the Mudharabah contract that Muslims often follow. Using a literature study and a review of important data, the method used in this research, research results will be found that can help add to the scientific knowledge of the Islamic economic family. This study concludes that the AAOIFI and DSN-MUI fatwas on Mudharabah work well together and don't hurt each other. So, Muslims, financial institutions, and people won't be confused about which ruling rules to follow when making Mudharabah contracts. ","PeriodicalId":412643,"journal":{"name":"Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ar-Rihlah : Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35194/arps.v3i1.3244","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dimaksudkan untuk membandingkan fatwa-fatwa yang dikeluarkan AAOIFI dengan fatwa dari DSN-MUI. Penelitian ini tidak bertujuan untuk membandingkan kekuatan kelemahan ataupun kelebihan kekurangan dari fatwa kedua institusi tersebut, tapi lebih untuk melihat apakah terdapat titik temu atau kesamaan dalam rangka memperkuat akad Mudharabah yang sering dilakukan oleh para kaum Muslimin. Dengan metode yang digunakan pada penelitian ini berupa studi kepustakaan dengan telaah terhadap data-data yang relevan, diharapkan dapat membuahkan hasil penelitian yang dapat membantu untuk memperkaya khasanah keilmuan dalam rumpun ekonomi syariah. Penelitian ini sendiri memberikan kesimpulan bahwa fatwa AAOIFI dan DSN-MUI tentang Mudharabah sifatnya saling melengkapi dan bukan saling melemahkan. Dengan demikian kaum Muslimin, baik Lembaga keuangan maupun perorangan tidak akan merasa kebingungan untuk memilih pedoman fatwa yang akan dipergunakan untuk melakukan akad Mudharabah.ABSTRACTThis study aims to compare the fatwas from AAOIFI with those from DSN-MUI. This study isn't trying to determine the pros and cons or strengths and weaknesses of the fatwas of the two institutions. Instead, it's trying to find common ground or similarities that can help strengthen the Mudharabah contract that Muslims often follow. Using a literature study and a review of important data, the method used in this research, research results will be found that can help add to the scientific knowledge of the Islamic economic family. This study concludes that the AAOIFI and DSN-MUI fatwas on Mudharabah work well together and don't hurt each other. So, Muslims, financial institutions, and people won't be confused about which ruling rules to follow when making Mudharabah contracts. 
本研究的动机是将AAOIFI发布的fatwa与dsnmei的fatwa进行比较。这项研究的目的不是比较这两种机构的弱点或弱点的优点,而是看看在巩固穆斯林经常犯下的阿卡德•穆达拉巴(akkamudharabah)方面是否有共同之处。本研究以研究相关数据为基础的研究方法,希望能产生研究成果,有助于丰富伊斯兰经济中的科学知识。这项研究本身得出的结论是,关于摩达阿飞和德梅的宗教法是相辅相成的,而不是相互削弱的。因此,穆斯林,无论是金融机构还是个人,都不会对选择指导方针来执行阿卡德·穆达拉巴感到困惑。根据这些研究条件来比较亚美利亚教的知识和后天习得的知识。这项研究并不试图确定两家机构的进步和反对意见。相反,它是试图找到共同的土地或类似的情况,可以帮助加强穆斯林的契约。利用一项文献研究和对重要数据的回顾,这项研究使用的方法将有助于补充伊斯兰经济家庭的科学知识。这种研究结果表明,伊斯兰教和梅梅在一起工作得很好,不要伤害对方。因此,穆斯林、金融机构和人们不会对在煽动民众时遵循哪些规则感到困惑。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信