{"title":"Penerapan Hazard Analysis Critical Control Point pada Proses Produksi Udang Cooked Peeled Tail On Di PT. X","authors":"L. Sari, S. Nugroho, Nuriah Yuliati","doi":"10.33050/tmj.v7i3.1916","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) adalah salah satu standar yang ditetapkan untuk menjamin keamanan pangan dengan menganalisis potensi bahaya yang terjadi pada proses produksi produk pangan. Penerapan HACCP merupakan suatu upaya untuk mengontrol mutu produk akhir supaya memenuhi standar yang ditetapkan yakni aman dikonsumsi dan berkualitas. PT. X merupakan salah satu perusahaan perikanan yang memproduksi udang vaname CPTO (cooked peeled tail on). Perusahaan ini telah menerapkan HACCP pada proses produksinya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis penerapan HACCP pada proses produksi udang vaname CPTO di PT. X. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan evaluatif. Terdapat 12 tahap penerapan HACCP meliputi pembentukan tim HACCP, deskripsi produk, tujuan penggunaan produk, penyusunan bagan alir produksi, konfirmasi bagan alir di lapangan, identifikasi bahaya, penentuan CCP, penentuan batas kritis masing-masing CCP, pemantauan CCP, penetapan tindakan perbaikan, penetapan prosedur verifikasi serta dokumentasi dan pencatatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan 12 poin tahapan penerapan HACCP yang diterapkan oleh PT. X pada proses produksi udang vaname (Litopenaeus vannamei) CPTO (cooked peeled tail on) seluruhnya telah sesuai dengan SNI 01-4852-1998.","PeriodicalId":164478,"journal":{"name":"Technomedia Journal","volume":"15 3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Technomedia Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33050/tmj.v7i3.1916","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Abstract
Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) adalah salah satu standar yang ditetapkan untuk menjamin keamanan pangan dengan menganalisis potensi bahaya yang terjadi pada proses produksi produk pangan. Penerapan HACCP merupakan suatu upaya untuk mengontrol mutu produk akhir supaya memenuhi standar yang ditetapkan yakni aman dikonsumsi dan berkualitas. PT. X merupakan salah satu perusahaan perikanan yang memproduksi udang vaname CPTO (cooked peeled tail on). Perusahaan ini telah menerapkan HACCP pada proses produksinya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis penerapan HACCP pada proses produksi udang vaname CPTO di PT. X. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan evaluatif. Terdapat 12 tahap penerapan HACCP meliputi pembentukan tim HACCP, deskripsi produk, tujuan penggunaan produk, penyusunan bagan alir produksi, konfirmasi bagan alir di lapangan, identifikasi bahaya, penentuan CCP, penentuan batas kritis masing-masing CCP, pemantauan CCP, penetapan tindakan perbaikan, penetapan prosedur verifikasi serta dokumentasi dan pencatatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan 12 poin tahapan penerapan HACCP yang diterapkan oleh PT. X pada proses produksi udang vaname (Litopenaeus vannamei) CPTO (cooked peeled tail on) seluruhnya telah sesuai dengan SNI 01-4852-1998.