{"title":"Membangun UMKM Mandiri, Tangguh dan Berdaya (Pengabdian di Desa Limbangan Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal)","authors":"Rauly Sijabat, Rita Meiriyanti, P. Nastiti","doi":"10.37010/pnd.v1i3.828","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang biasa disebut UMKM merupakan pelaku bisnis yang bergerak pada berbagai bidang usaha, yang menyentuh kepentingan masyarakat. Di Indonesia, UMKM saat ini dianggap sebagai cara yang efektif dalam pengentasan kemiskinan. Namun, bagaimana mungkin UMKM mampu menjadi pengentas kemiskinan jika kondisi UMKM sendiri masih “miskin”, “miskin” kapabilitas keuangan, “miskin” kapabilitas Sumber Daya Manusia dan “miskin” kapabilitas pemasaran. Berdasarkan permasalahan tersebut, pengabdian ini ditujukan untuk memberikan pelatihan dan pendampingan pengelolaan produk, keuangan, strategi pemasaran, legalitas dan inovasi bagi pelaku UMKM. Untuk mencapai tujuan tersebut, pengabdian dilakukan dengan menggunakan pendekatan research action agar kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama pengabdian memiliki kontribusi praktis terhadap masalah yang dihadapi. Adapun obyek tempat dilaksanakannya pengabdian ini adalah pemilik dan penggiat UMKM yang ada di Desa Limbangan Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal. Terlaksananya kegiatan pengabdian ini memberikan kontribusi bagi kapabilitas pemilik dan penggiat UMKM dalam mengelola produk, mengelola keuangan usaha, merumuskan dan menjalankan strategi pemasaran dan mampu mendapatkan legalitas atas ijin usaha. Berdasarkan dari hasil kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa pendampingan terhadap UMKM tidak dapat dilakukan secara parsial. Pendampingan UMKM harus dilakukan secara komprehensif melibatkan aspek kapabilitas SDM dan inovasi, kapabilitas manajemen keuangan, kapabilitas pemasaran, kapabilitas produksi serta kapabilitas perijinan, hukum dan legalitas.","PeriodicalId":124065,"journal":{"name":"PUNDIMAS: Publikasi Kegiatan Abdimas","volume":"49 6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PUNDIMAS: Publikasi Kegiatan Abdimas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37010/pnd.v1i3.828","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang biasa disebut UMKM merupakan pelaku bisnis yang bergerak pada berbagai bidang usaha, yang menyentuh kepentingan masyarakat. Di Indonesia, UMKM saat ini dianggap sebagai cara yang efektif dalam pengentasan kemiskinan. Namun, bagaimana mungkin UMKM mampu menjadi pengentas kemiskinan jika kondisi UMKM sendiri masih “miskin”, “miskin” kapabilitas keuangan, “miskin” kapabilitas Sumber Daya Manusia dan “miskin” kapabilitas pemasaran. Berdasarkan permasalahan tersebut, pengabdian ini ditujukan untuk memberikan pelatihan dan pendampingan pengelolaan produk, keuangan, strategi pemasaran, legalitas dan inovasi bagi pelaku UMKM. Untuk mencapai tujuan tersebut, pengabdian dilakukan dengan menggunakan pendekatan research action agar kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama pengabdian memiliki kontribusi praktis terhadap masalah yang dihadapi. Adapun obyek tempat dilaksanakannya pengabdian ini adalah pemilik dan penggiat UMKM yang ada di Desa Limbangan Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal. Terlaksananya kegiatan pengabdian ini memberikan kontribusi bagi kapabilitas pemilik dan penggiat UMKM dalam mengelola produk, mengelola keuangan usaha, merumuskan dan menjalankan strategi pemasaran dan mampu mendapatkan legalitas atas ijin usaha. Berdasarkan dari hasil kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa pendampingan terhadap UMKM tidak dapat dilakukan secara parsial. Pendampingan UMKM harus dilakukan secara komprehensif melibatkan aspek kapabilitas SDM dan inovasi, kapabilitas manajemen keuangan, kapabilitas pemasaran, kapabilitas produksi serta kapabilitas perijinan, hukum dan legalitas.