Makna Gaya Hidup “Brand Minded” pada Konsumen Sosialita

Shulbi Muthi Sabila Salayan Putri
{"title":"Makna Gaya Hidup “Brand Minded” pada Konsumen Sosialita","authors":"Shulbi Muthi Sabila Salayan Putri","doi":"10.29313/IDEA.V0I0.4176","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak. Penelitian ini dilatar belakangi dengan fenomena Gaya Hidup Brand Minded pada Konsumen Sosialita yang lebih memilih produk “bermerek” daripada produk sejenis lain yang kegunaannya sama dan berharga lebih murah. Kecenderungan demikian terbangun karena terkait citra diri, bahwa dengan mengenakan produk bermerek maka statusnya akan terangkat. Merek adalah salah satu pertimbangan para konsumen khususnya konsumen Sosialita dalam membeli suatu barang, karena merek sering dikaitkan dengan kualitas suatu barang dan dijadikan sebagai tolok ukur barang yang akan dikonsumsi. Sehingga mengonsumsi barang bermerek menjadi hobi dan sebuah gaya hidup. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemaknaan gaya hidup “brand minded” oleh konsumen sosialita dengan menggunakan teori interakasi simbolik mengenai makna, konsep diri dan interaksi. Penelitian ini hendak menarik konklusi kespesifikan Makna Gaya Hidup “Brand Minded” pada Konsumen Sosialita dalam Pemilihan Suatu Produk. Yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang merujuk kepada paradigma interpretif. Subjek dalam penelitian ini adalah 5 orang wanita Sosialita berusia antara 30 hingga 40 tahun yang memiliki kecenderungan untuk berbelanja dan membeli produk bermerek impor. Hasil penelitian menunjukkan pengalaman komunikasi konsumen sosialita dengan gaya hidup brand minded adalah didukung oleh faktor latar belakang kehidupan, lingkungan sekitarnya, dan pergaulan dengan teman sebaya lebih memberi andil yang besar dalam penciptaan perilaku konsumsinya. Informan dalam penelitian ini memiliki pola konsumsi yang berbeda, tetapi dalam melakukan kegiatan konsumsi kelima informan sama-sama ingin membangun identitas melalui produk-produk bermerek yang mereka kenakan. Apa yang mereka konsumsi adalah menjadi apa yang mereka tampilkan kepada orang lain. Kata Kunci: gaya hidup, brand minded, konsumen sosialita.","PeriodicalId":106418,"journal":{"name":"Idea : Jurnal Humaniora","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Idea : Jurnal Humaniora","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/IDEA.V0I0.4176","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Abstrak. Penelitian ini dilatar belakangi dengan fenomena Gaya Hidup Brand Minded pada Konsumen Sosialita yang lebih memilih produk “bermerek” daripada produk sejenis lain yang kegunaannya sama dan berharga lebih murah. Kecenderungan demikian terbangun karena terkait citra diri, bahwa dengan mengenakan produk bermerek maka statusnya akan terangkat. Merek adalah salah satu pertimbangan para konsumen khususnya konsumen Sosialita dalam membeli suatu barang, karena merek sering dikaitkan dengan kualitas suatu barang dan dijadikan sebagai tolok ukur barang yang akan dikonsumsi. Sehingga mengonsumsi barang bermerek menjadi hobi dan sebuah gaya hidup. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemaknaan gaya hidup “brand minded” oleh konsumen sosialita dengan menggunakan teori interakasi simbolik mengenai makna, konsep diri dan interaksi. Penelitian ini hendak menarik konklusi kespesifikan Makna Gaya Hidup “Brand Minded” pada Konsumen Sosialita dalam Pemilihan Suatu Produk. Yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang merujuk kepada paradigma interpretif. Subjek dalam penelitian ini adalah 5 orang wanita Sosialita berusia antara 30 hingga 40 tahun yang memiliki kecenderungan untuk berbelanja dan membeli produk bermerek impor. Hasil penelitian menunjukkan pengalaman komunikasi konsumen sosialita dengan gaya hidup brand minded adalah didukung oleh faktor latar belakang kehidupan, lingkungan sekitarnya, dan pergaulan dengan teman sebaya lebih memberi andil yang besar dalam penciptaan perilaku konsumsinya. Informan dalam penelitian ini memiliki pola konsumsi yang berbeda, tetapi dalam melakukan kegiatan konsumsi kelima informan sama-sama ingin membangun identitas melalui produk-produk bermerek yang mereka kenakan. Apa yang mereka konsumsi adalah menjadi apa yang mereka tampilkan kepada orang lain. Kata Kunci: gaya hidup, brand minded, konsumen sosialita.
社会名流消费者“品牌主义”生活方式的意义
抽象。这项研究的背景是社会名流消费者的品牌心态现象,他们更喜欢“品牌”产品,而不是其他使用相同、价值更低的品牌产品。这种趋势唤醒了自我形象,即使用名牌产品会提升自己的地位。品牌是消费者,尤其是社会消费者,在购买商品时要考虑的问题之一,因为品牌通常与商品的质量联系在一起,并被视为对消费产品的衡量标准。因此,消费品牌产品成为一种爱好和一种生活方式。因此,该研究旨在描述社交消费者“品牌思想”生活方式的复兴,使用象征意义、自我意识和相互作用的相互作用理论。这项研究吸引了社会消费者在选择产品时对“品牌主义”生活方式的重大认识。在这项研究中所做的是一种定性的方法,其表现学方法指的是解释性范例。这项研究的目标是5名年龄在30到40岁之间的社交女性,她们倾向于购物和购买进口品牌产品。研究结果显示消费者社交名媛的生活方式品牌思想沟通经验是由生活背景因素、周围的环境和与同龄人交往,更创造的食用巧克力的行为做出了贡献。本研究的告密者有不同的消费模式,但在进行这五种消费活动时,告密者都希望通过他们所穿的品牌产品来建立自己的身份。他们消费的是成为他们展示给别人的东西。关键词:消费者品牌思想,社会名流的生活方式。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信