INTEGRASI SIKAP SPRITUAL DAN SIKAP SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI MTs ALWASHLIYAH PANTAI CERMIN

Y. Yuniarti, Muhammad Riduan Harahap
{"title":"INTEGRASI SIKAP SPRITUAL DAN SIKAP SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI MTs ALWASHLIYAH PANTAI CERMIN","authors":"Y. Yuniarti, Muhammad Riduan Harahap","doi":"10.30821/ansiru.v6i2.16166","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan bagaimana pengintegrasian sikap spiritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam dan faktor pendukung dan penghambat Pengintegrasian sikap spiritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam di MTs Alwahsliyah Pantai Cermin. Adapun jenis penelitian yatu penelitian kualitati dengan teknik pengumpulan data melalui observas, wawancara dan dokumentasi, sedangkan teknik analisa yang data yang digunakan berupa reduksi data, display data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengintegrasian sikap spiritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas (sekolah) terwujud dalam interaksi guru dengan peserta didik dan interaksi peserta didik dengan peserta didik. Interaksi guru dengan peserta didik saat kegiatan pembelajaran ditunjukkan pemberian penguatan ketakwaan kepada Allah Swt, selalu bersyukur atas apa yang Allah berikan, melalui pemberian nasehat, arahan, motivasi, tausiyah, untuk selalu berbuat kebaikan sesuai dengan nilai-nilai keIslama. Sedangkan sikap sosial ditumbuhkan dengan mengaitkan atau memasukan materi atau pokok bahasan ke dalam nilai-nilai karakter, pemberian arahan, dan teguran kepada siswa yang melanggar norma-norma agama dan sosial. 2) Faktor pendukung pengintegrasian sikap spritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran di madrasah terwujud dari pengembangan budaya religius yang diprogramkan oleh kepala madrasah seperti shalat dhuha, shalat juhur berjama’ah, program tahfidz qur’an, dan kegiatan gotong royong. Selain itu, kompetensi guru yang profesional sebagai agent of the cange  melalui proses pembelajaran di kelas dengan menunjukkan sikap kepribadian yang teladan dalam berkata dan betindak dihadapan peserta didiknya. Sedangkan faktor penghambat yang dihadapi guru dalam  mengintegrasikan sikap spritual dan sikap sosial, yaitu, faktor peserta didik.","PeriodicalId":126913,"journal":{"name":"ANSIRU PAI : Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"ANSIRU PAI : Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30821/ansiru.v6i2.16166","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan bagaimana pengintegrasian sikap spiritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam dan faktor pendukung dan penghambat Pengintegrasian sikap spiritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam di MTs Alwahsliyah Pantai Cermin. Adapun jenis penelitian yatu penelitian kualitati dengan teknik pengumpulan data melalui observas, wawancara dan dokumentasi, sedangkan teknik analisa yang data yang digunakan berupa reduksi data, display data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengintegrasian sikap spiritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas (sekolah) terwujud dalam interaksi guru dengan peserta didik dan interaksi peserta didik dengan peserta didik. Interaksi guru dengan peserta didik saat kegiatan pembelajaran ditunjukkan pemberian penguatan ketakwaan kepada Allah Swt, selalu bersyukur atas apa yang Allah berikan, melalui pemberian nasehat, arahan, motivasi, tausiyah, untuk selalu berbuat kebaikan sesuai dengan nilai-nilai keIslama. Sedangkan sikap sosial ditumbuhkan dengan mengaitkan atau memasukan materi atau pokok bahasan ke dalam nilai-nilai karakter, pemberian arahan, dan teguran kepada siswa yang melanggar norma-norma agama dan sosial. 2) Faktor pendukung pengintegrasian sikap spritual dan sikap sosial dalam pelaksanaan pembelajaran di madrasah terwujud dari pengembangan budaya religius yang diprogramkan oleh kepala madrasah seperti shalat dhuha, shalat juhur berjama’ah, program tahfidz qur’an, dan kegiatan gotong royong. Selain itu, kompetensi guru yang profesional sebagai agent of the cange  melalui proses pembelajaran di kelas dengan menunjukkan sikap kepribadian yang teladan dalam berkata dan betindak dihadapan peserta didiknya. Sedangkan faktor penghambat yang dihadapi guru dalam  mengintegrasikan sikap spritual dan sikap sosial, yaitu, faktor peserta didik.
本研究的目的是解释在MTs Alwahsliyah魔镜学院进行伊斯兰教教育的过程中,精神和社会态度是如何融合的,以及精神和社会态度是如何融合的。至于yatu研究类型的定性研究,通过观察、采访和文档收集数据的技术,而使用的数据分析技术包括数据还原、数据显示和数据验证。研究结果表明,在课堂上进行学习的精神和社会融合体现在教师与学习者的互动以及学习者与学习者的互动中。当老师在学习活动中表现出对神的敬畏时,他总是感谢神给他的建议、方向、动机和动机,让他总是按照keIslama的价值观行善。然而,社会态度是通过将材料或主题融入角色价值、指导和对违反宗教和社会规范的学生的谴责而发展起来的。2)灵性仪式和社会态度在宗教学校进行学习的融合因素,是由宗教宗教领袖dhuha、juhur mulma ah、tahfidz qur活动和gotong活动等组织的宗教文化发展而形成的。此外,专业的教师作为cange代理通过课堂学习的过程表现出一个模范的性格态度,在参与者面前说话和行动。而教师在整合精神和社会态度时所面临的障碍因素,也就是学习者。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信