{"title":"Meningkatkan Kreativitas Siswa dengan Memanfaatkan Sampah Bekas menjadi Barang yang bernilai Ekonomis","authors":"Ihwan Zulkarnain, M. Farhan","doi":"10.30734/J-ABDIPAMAS.V3I2.527","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTThe purpose of this community service is to increase the creativity of junior high school students in order to be able to use used plastic waste into crafts that are useful for everyday life and have economic value. This activities are held from February to April in the Natural Sciences laboratory and Multimedia room at the Pembangunan 1 Junior High School in Bogor and it is expected that all residents in the school can understand how to handle various types of garbage. In this activity the students are expected to be able to make various kinds of crafts ranging from accessories to souvenirs. Therefore, to explore that creativity, it is necessary to give examples of several items so that they are motivated to make it even able to transmit it to others. The method of this activity is uses the concept of visual learning and training that is prepared based on the creativity of each student, where the team becomes a facilitator. A facilitator is only functioning and acting as accompaniment and giving examples to students based on existing problems to overcome. The result is an increase in student activity and creativity in making crafts. The enthusiasm, practice and creativity that are shown provide an illustration that students are very happy to get assistance and training from the Abdimas team. Keywords: Training, Creativity, Accessories, Used Trash ABSTRAKTujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kreativitas siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) agar bisa memanfaatkan sampah plastik bekas menjadi kerajinan yang berguna untuk kehidupan sehari-hari dan memiliki nilai ekonomis. Kegiatan ini diselengarakan dari bulan Februari sampai April di laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam dan ruang Multimedia SMP Pembangunan 1 Bogor serta diharapakan kepada seluruh warga di sekolah bisa memahami cara menangani berbagai sampah. Dalam kegiatan ini peserta didik diharapkan mampu untuk membuat berbagai macam kerajinan mulai dari aksesoris sampai souvenir. Maka dari itu, untuk menggali kreativitas itu, perlu diberikan contoh dari beberapa barang agar mereka termotivasi untuk membuat bahkan dapat menularkannya kepada orang lain. Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan konsep pembelajaran visual dan pelatihan yang disusun berdasarkan kreativitas masing-masing siswa.. Seorang fasilitator hanyalah berfungsi dan bertindak mendampingi dan memberikan contoh kepada peserta didik yang didasarkan atas permasalahan yang ada untuk diatasi. Adapun hasilnya adalah peningkatan aktivitas dan kreativitas siswa di dalam membuat kerajinan tangan. Antusiasme, berlatih dan berkreasi yang ditunjukan memberikan gambaran bahwa peserta didik sangat senang mendapat pendampingan dan pelatihan dari tim abdimas.  Kata Kunci: Pelatihan, Kreativitas, Aksesoris, Sampah Bekas","PeriodicalId":363783,"journal":{"name":"J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)","volume":"22 22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30734/J-ABDIPAMAS.V3I2.527","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
ABSTRACTThe purpose of this community service is to increase the creativity of junior high school students in order to be able to use used plastic waste into crafts that are useful for everyday life and have economic value. This activities are held from February to April in the Natural Sciences laboratory and Multimedia room at the Pembangunan 1 Junior High School in Bogor and it is expected that all residents in the school can understand how to handle various types of garbage. In this activity the students are expected to be able to make various kinds of crafts ranging from accessories to souvenirs. Therefore, to explore that creativity, it is necessary to give examples of several items so that they are motivated to make it even able to transmit it to others. The method of this activity is uses the concept of visual learning and training that is prepared based on the creativity of each student, where the team becomes a facilitator. A facilitator is only functioning and acting as accompaniment and giving examples to students based on existing problems to overcome. The result is an increase in student activity and creativity in making crafts. The enthusiasm, practice and creativity that are shown provide an illustration that students are very happy to get assistance and training from the Abdimas team. Keywords: Training, Creativity, Accessories, Used Trash ABSTRAKTujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kreativitas siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) agar bisa memanfaatkan sampah plastik bekas menjadi kerajinan yang berguna untuk kehidupan sehari-hari dan memiliki nilai ekonomis. Kegiatan ini diselengarakan dari bulan Februari sampai April di laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam dan ruang Multimedia SMP Pembangunan 1 Bogor serta diharapakan kepada seluruh warga di sekolah bisa memahami cara menangani berbagai sampah. Dalam kegiatan ini peserta didik diharapkan mampu untuk membuat berbagai macam kerajinan mulai dari aksesoris sampai souvenir. Maka dari itu, untuk menggali kreativitas itu, perlu diberikan contoh dari beberapa barang agar mereka termotivasi untuk membuat bahkan dapat menularkannya kepada orang lain. Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan konsep pembelajaran visual dan pelatihan yang disusun berdasarkan kreativitas masing-masing siswa.. Seorang fasilitator hanyalah berfungsi dan bertindak mendampingi dan memberikan contoh kepada peserta didik yang didasarkan atas permasalahan yang ada untuk diatasi. Adapun hasilnya adalah peningkatan aktivitas dan kreativitas siswa di dalam membuat kerajinan tangan. Antusiasme, berlatih dan berkreasi yang ditunjukan memberikan gambaran bahwa peserta didik sangat senang mendapat pendampingan dan pelatihan dari tim abdimas.  Kata Kunci: Pelatihan, Kreativitas, Aksesoris, Sampah Bekas
【摘要】本社区服务的目的是为了提高初中生的创造力,使废旧塑料废品能加工成日常生活中有用的、有经济价值的工艺品。该活动于2月至4月在茂物Pembangunan第一初中的自然科学实验室和多媒体教室举行,希望学校的所有居民都能了解如何处理各种类型的垃圾。在这个活动中,学生们希望能够制作各种各样的工艺品,从配件到纪念品。因此,为了探索这种创造力,有必要给出几个项目的例子,这样他们就有动力使它甚至能够传播给其他人。这项活动的方法是使用视觉学习和训练的概念,这是基于每个学生的创造力而准备的,团队成为促进者。引导者的作用只是作为伴奏,并根据存在的需要克服的问题为学生提供例子。其结果是增加了学生的活动和创造力在制作工艺品。学生们表现出的热情、实践和创造力表明,他们很高兴得到Abdimas团队的帮助和培训。Â关键词:培训,创造力,配饰,使用TrashÂ摘要:tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kreativitas siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) agar bisa memanfaatkan sampah plastik bekas menjadi kera济南yang berguna untuk kehidupan sehari-hari dan memiliki nilai经济学。Kegiatan ini diselengarakan dari bulan二月sampai四月di laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam dan ruang多媒体SMP Pembangunan 1茂物serta diharapakan kepada seluruh warga di sekolah bisa meahami卡拉menangani berbagai sampah。Dalam kegiatan ini perperta didik diharapkan mampu untuk成员berbagai macam kera济南mulai dari aksesoris sampai纪念品。Maka dari itu, untuk menggali kreativitas itu, perlu diberikan conto, dari bebera barang agar mereka termotivatias, untuk memteka bahkan dapa menularkannya kepada orang lain。Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan konsep pembelajaran visual dan pelatihan yang dissusun berdasarkan kreativitas masing-masing siswa..Seorang的教官hanyalah berfunsi dan bertindak mendampingi dan成员kan conto kepaada peserta didik yang didasarkan atas permasalahan yang ada untuk diatasi。Adapun hasilnya adalah peningkatan aktivitas和kreativitas siswa di dalam成员kera济南tangan。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Â Kata Kunci: Pelatihan, Kreativitas, Aksesoris, Sampah Bekas