{"title":"Analisis Kesulitan Belajar Mahasiswa Program Studi Biologi Pada Matakuliah Kimia","authors":"Reni Andriani","doi":"10.57008/jjp.v3i01.413","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar kimiamahasiswa di program studti biologi FMIPA UNW Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini dilakukan pada semester awal/ganjil pada tahun pelajaran 2021/2022. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui instrumen angket yang kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan persentase skor rata-rata sebesar 70 yang termasuk ke dalam kriteria sedang. Sedangkan rata-rata untuk tiap aspek yang teridentifikasi menyebabkan kesulitan belajar siswa pada matakuliah kimia diantaranya aspek minat mahasiswa diperoleh sebesar 74% (kriteria sedang), aspek motivasi mahasiswa sebesar 73% (kriteria sedang), aspek Guru sebesar 78% (kriteria sedang), aspek model/pendekatan pembelajar sebesar 76.5% (kriteria tinggi), aspek materi kimia sebesar 74,5% (kriteria sedang), aspek kemampuan siswa sebesar 68% (kriteria sedang), aspek sumber belajar sebesar 56,75% dan aspek keadaan sebesar 62% (kriteria sedang).","PeriodicalId":174760,"journal":{"name":"JURNAL JENDELA PENDIDIKAN","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL JENDELA PENDIDIKAN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.57008/jjp.v3i01.413","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar kimiamahasiswa di program studti biologi FMIPA UNW Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini dilakukan pada semester awal/ganjil pada tahun pelajaran 2021/2022. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui instrumen angket yang kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan persentase skor rata-rata sebesar 70 yang termasuk ke dalam kriteria sedang. Sedangkan rata-rata untuk tiap aspek yang teridentifikasi menyebabkan kesulitan belajar siswa pada matakuliah kimia diantaranya aspek minat mahasiswa diperoleh sebesar 74% (kriteria sedang), aspek motivasi mahasiswa sebesar 73% (kriteria sedang), aspek Guru sebesar 78% (kriteria sedang), aspek model/pendekatan pembelajar sebesar 76.5% (kriteria tinggi), aspek materi kimia sebesar 74,5% (kriteria sedang), aspek kemampuan siswa sebesar 68% (kriteria sedang), aspek sumber belajar sebesar 56,75% dan aspek keadaan sebesar 62% (kriteria sedang).