Tatalaksana Gagal Nafas pada Pasien Peripartum Kardiomiopati

Muhammad Hafidz Maulana S, I. Nuryawan, K. M. Sikumbang
{"title":"Tatalaksana Gagal Nafas pada Pasien Peripartum Kardiomiopati","authors":"Muhammad Hafidz Maulana S, I. Nuryawan, K. M. Sikumbang","doi":"10.47507/obstetri.v6i1.104","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peripartum cardiomyopathy (PPCM) adalah kardiomiopati idiopatik pada kehamilan dengan manifestasi klinis gagal jantung akibat disfungsi sistolik ventrikel kiri tanpa adanya penyakit jantung yang mendasari. Terjadi pada kehamilan trimester akhir atau 1–5 minggu pasca kelahiran. Gagal napas pada PPCM terjadi karena adanya edem paru yang berasal dari gagal jantung akut. Wanita 25 tahun dengan G2P0A1 hamil 36 minggu + intrauterine fetal death + preeklamsi berat + gagal napas ec PPCM. Sesak bertambah berat saat tidur terlentang, pink froaty positif. Tanda vital: tekanan darah 131/100 mmHg, laju nadi 141x/menit, laju nafas 37x/menit, SpO2 76% dengan non rebreathing mask 15 liter/ menit, auskultasi paru ronki diseluruh lapangan paru kanan dan kiri, terdapat suara jantung tambahan murmur dan gallop. Echocardiografi didapatkan katup jantung mitral regurgitasi ringan sedang, trikuspid regurgitasi ringan, dan ejection fraction (EF) 36%. Pasien didiagnosa PPCM berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan penunjang, pasien mengalami gagal napas tipe 1 berdasarkan hasil analisa gas darah didapatkan nilai PO2 57,0 dan PCO2 35 mmHg. Intubasi dilakukan pada pasien PPCM dengan target saturasi O2 >95%. Tatalaksana PPCM bersifat suportif/non spesifik dan kausatif/spesifik secara simultan. Penatalaksanaan non spesifik secara tidak langsung ditujukan untuk memperbaiki pertukaran gas, berupa: mengatasi hipoksemia dengan terapi oksigen, atasi hiperkapnia dengan memperbaiki ventilasi hingga melakukan ventilasi mekanik dan fisioterapi dada. Telah dilaporkan pasien gagal napas akibat PPCM yang dilakukan tindakan ventilasi mekanik dan terapi multidisiplin memberikan keberhasilan terapi yang baik.","PeriodicalId":203301,"journal":{"name":"Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47507/obstetri.v6i1.104","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Peripartum cardiomyopathy (PPCM) adalah kardiomiopati idiopatik pada kehamilan dengan manifestasi klinis gagal jantung akibat disfungsi sistolik ventrikel kiri tanpa adanya penyakit jantung yang mendasari. Terjadi pada kehamilan trimester akhir atau 1–5 minggu pasca kelahiran. Gagal napas pada PPCM terjadi karena adanya edem paru yang berasal dari gagal jantung akut. Wanita 25 tahun dengan G2P0A1 hamil 36 minggu + intrauterine fetal death + preeklamsi berat + gagal napas ec PPCM. Sesak bertambah berat saat tidur terlentang, pink froaty positif. Tanda vital: tekanan darah 131/100 mmHg, laju nadi 141x/menit, laju nafas 37x/menit, SpO2 76% dengan non rebreathing mask 15 liter/ menit, auskultasi paru ronki diseluruh lapangan paru kanan dan kiri, terdapat suara jantung tambahan murmur dan gallop. Echocardiografi didapatkan katup jantung mitral regurgitasi ringan sedang, trikuspid regurgitasi ringan, dan ejection fraction (EF) 36%. Pasien didiagnosa PPCM berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan penunjang, pasien mengalami gagal napas tipe 1 berdasarkan hasil analisa gas darah didapatkan nilai PO2 57,0 dan PCO2 35 mmHg. Intubasi dilakukan pada pasien PPCM dengan target saturasi O2 >95%. Tatalaksana PPCM bersifat suportif/non spesifik dan kausatif/spesifik secara simultan. Penatalaksanaan non spesifik secara tidak langsung ditujukan untuk memperbaiki pertukaran gas, berupa: mengatasi hipoksemia dengan terapi oksigen, atasi hiperkapnia dengan memperbaiki ventilasi hingga melakukan ventilasi mekanik dan fisioterapi dada. Telah dilaporkan pasien gagal napas akibat PPCM yang dilakukan tindakan ventilasi mekanik dan terapi multidisiplin memberikan keberhasilan terapi yang baik.
心肌病(PPCM)是妊娠期心肌病的前心肌病,伴有左心室功能障碍引起的心脏衰竭症状,没有潜在的心脏病。妊娠晚期3 - 5周。PPCM上的呼吸衰竭是由急性心脏衰竭引起的肺性衰竭引起的。25岁女子,配备G2P0A1,怀孕36周+内外伤死亡fetal死亡+前兆,呼吸失败,ec PPCM。平躺着睡觉,体重增加,粉红色皱眉。生命体征:血压131/100,脉搏141x/分钟,呼吸速率37x/分钟超声心绞痛是一种温和的心绞痛、三角膜调节和以弗所的分泌能力的36%。根据临床症状和支持检查,病人有1型呼吸衰竭,根据血液分析,他们得到了PO2 57.0和PCO2 35 mmHg。按目标氧气浓度>95%对PPCM患者进行插管。PPCM的观点是支持/非特异性和因果关系同时存在的。非特定的外置物制剂间接用于改善气体交换,包括:用氧治疗治疗低氧症,通过改善通风口到机械和胸部物理疗法来治疗高海拔症。据报道,患者呼吸衰竭是由多学科呼吸和多学科治疗造成的,为治疗的成功提供了好处。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信