{"title":"MANAJEMEN CAIRAN PADA ANAK DENGAN SINDROMA NEFROTIK","authors":"Suryati Yati","doi":"10.52741/jiikes.v8i1.40","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Insiden sindrom nefrotik di Indonesia dilaporkan 6 per 100.000 pada anak berusia kurang dari \n14 tahun per tahun. Kelebihan volume cairan sering ditemukan pada anak dengan sindrom nefrotik, hal ini \nterjadi karena hilangnya kadar protein dalam darah sehingga menyebabkan penurunan tekanan koloid \nosmotic dalam darah, akibatnya timbul akumulasi cairan dalam rongga interstial. Manajemen cairan \nditujukan untuk keseimbangan cairan dan mencegah komplikasi. Tujuan penelitian menggambarkan \ntentang manajemen cairan pada anak sindrom nefrotik di RSUD Raden Mattaher Jambi. Penelitian ini \nadalah deskriptif analitik dengan pendekatan studi kasus. subyek penelitian ini adalah anak sindrom \nnefrotik yang mengalami masalah kelebihan volume cairan. Pengumpulan data di lakukan dengan cara \nwawancara, observasi dan studi dokumentasi. Penelitian ini di lakukan pada tanggal 06 sampai 22 Agustus \n2019 di ruang anak RSUD Raden Mattaher Jambi. Pengkajian pada klien 1 dan 2 didapatkan keluhan \nutamanya yaitu sama-sama mengalami edema sehingga ditegakkan diagnosa kelebihan volume cairan. \nSetelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam berupa balance cairan 24 jam, asupan cairan \nsesuai kebutuhan dan kolaborasi pemberian diuretic, masalah kelebihan volume cairan teratasi. Pada \nasuhan keperawatan anak sindroma nefrotik dengan masalah kelebihan volume cairan dapat diatasi \ndengan manajemen cairan","PeriodicalId":371057,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52741/jiikes.v8i1.40","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Insiden sindrom nefrotik di Indonesia dilaporkan 6 per 100.000 pada anak berusia kurang dari
14 tahun per tahun. Kelebihan volume cairan sering ditemukan pada anak dengan sindrom nefrotik, hal ini
terjadi karena hilangnya kadar protein dalam darah sehingga menyebabkan penurunan tekanan koloid
osmotic dalam darah, akibatnya timbul akumulasi cairan dalam rongga interstial. Manajemen cairan
ditujukan untuk keseimbangan cairan dan mencegah komplikasi. Tujuan penelitian menggambarkan
tentang manajemen cairan pada anak sindrom nefrotik di RSUD Raden Mattaher Jambi. Penelitian ini
adalah deskriptif analitik dengan pendekatan studi kasus. subyek penelitian ini adalah anak sindrom
nefrotik yang mengalami masalah kelebihan volume cairan. Pengumpulan data di lakukan dengan cara
wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Penelitian ini di lakukan pada tanggal 06 sampai 22 Agustus
2019 di ruang anak RSUD Raden Mattaher Jambi. Pengkajian pada klien 1 dan 2 didapatkan keluhan
utamanya yaitu sama-sama mengalami edema sehingga ditegakkan diagnosa kelebihan volume cairan.
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam berupa balance cairan 24 jam, asupan cairan
sesuai kebutuhan dan kolaborasi pemberian diuretic, masalah kelebihan volume cairan teratasi. Pada
asuhan keperawatan anak sindroma nefrotik dengan masalah kelebihan volume cairan dapat diatasi
dengan manajemen cairan
据报道,印尼每10万人中就有6万名不到14岁的儿童。液体过多经常出现在患有nefrotik综合症的儿童中,这是由于血液中蛋白质水平的损失,从而降低了血液中渗透性的胶体压力,从而在空间腔中积累液体。液体管理旨在平衡液体并防止并发症。研究的目的是描述根治Jambi RSUD Raden Mattaher nefrotic综合征儿童的液体管理。本研究是一个案例研究方法的分析性描述性描述。该研究的对象是患有液体过多问题的nefrotik综合征的儿童。数据收集是通过采访、观察和文献研究来进行的。本研究于2019年8月6日至22日在rasud Raden Mattaher Jambi儿童病房进行。对客户端1和2的研究发现,它们都患有水肿,因此对积水过度进行诊断。经过3 - 24小时的护理行动,24小时平衡、所需的摄入量和利尿剂合作,多余液体排除了问题。对于患有过量液体过多综合症的新生儿护理项目,可以通过液体管理来解决