Pedvin Ratna Meikawati, Ana Setyowati, Ni’matul Ulya
{"title":"Efektivitas Kelengkapan Pendokumentasian Buku KIA untuk Deteksi Resiko Tinggi Kehamilan di Puskesmas Wilayah Kota Pekalongan","authors":"Pedvin Ratna Meikawati, Ana Setyowati, Ni’matul Ulya","doi":"10.37402/jurbidhip.vol6.iss2.63","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan bentuk peran serta aktif keluarga dan masyarakat dalam bidang kesehatan ibu dan anak. Keberhasilan penerapan buku KIA sebagai salah satu alat untuk meningkatkan cakupan pelayanan KIA tidak terlepas dari peran para pihak terkait dengan kesehatan ibu hamil, ibu bersalin, bayi baru lahir, bayi dan anak balita. Buku KIA memiliki beberapa kegunaan antara lain sebagai pedoman yang dimiliki ibu dan anak yang berisi informasi dan catatan kesehatan ibu dan anak, dan juga buku KIA berfungsi sebagai satu-satunya alat pencatatan kesehatan ibu dan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelengkapan pendokumentasian data ibu hamil dari buku KIA di Puskesmas Wilayah Kota Pekalongan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kombinasi kuantitatif dan kualitatif (mixed methodology). Penelitian kuantitatif menggunakan metode penelitian survey (survey research method) dan pendekatan cross sectional yaitu variabel-variabelnya diukur dalam waktu bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah buku KIA, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah bidan yang sedang berdinas di Puskesmas dengan masa kerja minimal 1 tahun dan ibu hamil yang sedang memeriksakan kehamilannya yang besarnya sampel ditentukan dengan metode incidental sampling dan purposif sampling berdasarkan puskesmas yang digunakan. Hasil uji dengan regresi logistic didapatkan nilai p value < 0,05 dan nilai Exp (B) ≥ 2 adalah variabel masa kerja . Variabel masa kerja dengan p value 0,095, nilai Exp (B) 10,0 (OR ≥ 2), sedangkan variabel anamnesa tidak mempunyai p value < 0,05 yaitu dengan p value 0,341, nilai Exp (B) 3,0. Sehingga dapat disimpulkan tidak ada pengaruh masa kerja dan anamnesa secara bersama-sama terhadap kelengkapan pendokumentasian buku KIA untuk deteksi dini resiko tinggi pada kehamilan. Para bidan di Puskesmas Kota Pekalongan disarankan untuk lebih meningkatkan kelengkapan pengisian buku KIA dalam deteksi dini resiko tinggi ibu hamil. Meningkatkan motivasi kepada bidan dengan cara memberi penghargaan bagi bidan yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik.","PeriodicalId":206380,"journal":{"name":"Jurnal Kebidanan Harapan Ibu Pekalongan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kebidanan Harapan Ibu Pekalongan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37402/jurbidhip.vol6.iss2.63","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan bentuk peran serta aktif keluarga dan masyarakat dalam bidang kesehatan ibu dan anak. Keberhasilan penerapan buku KIA sebagai salah satu alat untuk meningkatkan cakupan pelayanan KIA tidak terlepas dari peran para pihak terkait dengan kesehatan ibu hamil, ibu bersalin, bayi baru lahir, bayi dan anak balita. Buku KIA memiliki beberapa kegunaan antara lain sebagai pedoman yang dimiliki ibu dan anak yang berisi informasi dan catatan kesehatan ibu dan anak, dan juga buku KIA berfungsi sebagai satu-satunya alat pencatatan kesehatan ibu dan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelengkapan pendokumentasian data ibu hamil dari buku KIA di Puskesmas Wilayah Kota Pekalongan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kombinasi kuantitatif dan kualitatif (mixed methodology). Penelitian kuantitatif menggunakan metode penelitian survey (survey research method) dan pendekatan cross sectional yaitu variabel-variabelnya diukur dalam waktu bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah buku KIA, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah bidan yang sedang berdinas di Puskesmas dengan masa kerja minimal 1 tahun dan ibu hamil yang sedang memeriksakan kehamilannya yang besarnya sampel ditentukan dengan metode incidental sampling dan purposif sampling berdasarkan puskesmas yang digunakan. Hasil uji dengan regresi logistic didapatkan nilai p value < 0,05 dan nilai Exp (B) ≥ 2 adalah variabel masa kerja . Variabel masa kerja dengan p value 0,095, nilai Exp (B) 10,0 (OR ≥ 2), sedangkan variabel anamnesa tidak mempunyai p value < 0,05 yaitu dengan p value 0,341, nilai Exp (B) 3,0. Sehingga dapat disimpulkan tidak ada pengaruh masa kerja dan anamnesa secara bersama-sama terhadap kelengkapan pendokumentasian buku KIA untuk deteksi dini resiko tinggi pada kehamilan. Para bidan di Puskesmas Kota Pekalongan disarankan untuk lebih meningkatkan kelengkapan pengisian buku KIA dalam deteksi dini resiko tinggi ibu hamil. Meningkatkan motivasi kepada bidan dengan cara memberi penghargaan bagi bidan yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik.