{"title":"Dampak Regulasi Obat-obat Tertentu terhadap Respon Industri Farmasi di Indonesia","authors":"Dian Ernawati, S. Munira","doi":"10.21002/jke.2021.02","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini menganalisis dampak regulasi Obat-obat Tertentu (OOT) yang diterapkan kepada perusahaan farmasi produsen OOT pada tahun 2018 terhadap jumlah produksi OOT. Menggunakan metode pendekatan difference-in-differences (DID), penelitian ini melihat pengaruh pada 5 (lima) kelompok OOT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi penurunan jumlah produksi OOT yang juga dipengaruhi oleh adanya regulasi, kenaikan harga bahan baku obat (bahan aktif obat) dan penetapan harga obat jadi. Variabel yang mempunyai pengaruh terhadap penurunan produksi yaitu golongan obat generik untuk sediaan obat bentuk tablet, pada perusahaan yang multiproduk dengan status perusahaan milik negara (BUMN). Perbandingan tingkat produksi dengan kebutuhan obat pada tahun sebelum berlakunya regulasi menunjukkan jumlah produksi masih di atas kebutuhan dan setelah berlaku regulasi jumlah produksi di bawah dari jumlah kebutuhan. Hal ini akan berdampak pada ketersediaan dan harga OOT di sarana pelayanan kesehatan. Hasil ini menggarisbawahi bahwa regulasi di bidang farmasi akan memberikan dampak salah satunya pada pada keputusan produsen dalam menetapkan jumlah produksi obat.","PeriodicalId":314171,"journal":{"name":"Jurnal Kebijakan Ekonomi","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kebijakan Ekonomi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21002/jke.2021.02","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Penelitian ini menganalisis dampak regulasi Obat-obat Tertentu (OOT) yang diterapkan kepada perusahaan farmasi produsen OOT pada tahun 2018 terhadap jumlah produksi OOT. Menggunakan metode pendekatan difference-in-differences (DID), penelitian ini melihat pengaruh pada 5 (lima) kelompok OOT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi penurunan jumlah produksi OOT yang juga dipengaruhi oleh adanya regulasi, kenaikan harga bahan baku obat (bahan aktif obat) dan penetapan harga obat jadi. Variabel yang mempunyai pengaruh terhadap penurunan produksi yaitu golongan obat generik untuk sediaan obat bentuk tablet, pada perusahaan yang multiproduk dengan status perusahaan milik negara (BUMN). Perbandingan tingkat produksi dengan kebutuhan obat pada tahun sebelum berlakunya regulasi menunjukkan jumlah produksi masih di atas kebutuhan dan setelah berlaku regulasi jumlah produksi di bawah dari jumlah kebutuhan. Hal ini akan berdampak pada ketersediaan dan harga OOT di sarana pelayanan kesehatan. Hasil ini menggarisbawahi bahwa regulasi di bidang farmasi akan memberikan dampak salah satunya pada pada keputusan produsen dalam menetapkan jumlah produksi obat.