Brigitta Ayu Dwi Susanti, Untung Sujianto, N. Kusumaningrum
{"title":"Pengaruh Kopi sebagai Media Oral Hygiene pada Pasien Kanker Kepala Leher terhadap Derajat Mukositis","authors":"Brigitta Ayu Dwi Susanti, Untung Sujianto, N. Kusumaningrum","doi":"10.36474/CARING.V2I2.50","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pasien kanker yang menjalani kemoterapi maupun radioterapi dapat mengalami masalah pada rongga mulut yaitu terjadinya mukositis. Mukositis menyebabkan ketidaknyaman pada mulut, ketidakmampuan untuk mentoleransi makanan atau cairan (disfagia) sampai akhirnya mengalami penurunan status gizi, mukositis juga dapat menimbulkan dampak pada fisik, psikologis, dan ekonomi. Oral hygiene saat menjalani kemoterapi maupun radiasi merupakan perawatan yang teraman dan termurah dalam menanggulangi mukositis. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan derajat mukositis dengan oral hygiene menggunakan larutan kopi. Desain dalam penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan rancangan penelitian pretest- posttest with control group design. Populasi pada penelitian ini adalah pasien yang menjalani terapi radiasi di poli Radioterapi RSUP dr. Kariadi Semarang. Penilaian derajat mukositis dinilai dari instrumen WHO. Data dianalisis dengan uji paired t test dan independence t-test untuk melihat pengaruh. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata derajat mukositis sebelum diterapkan oral hygiene menggunakan kopi adalah 3 di kelompok intervensi dan 3 pada kelompok kontrol, setelah diterapkan oral hygiene dengan kopi nilai rata-rata mukositis menjadi 2 pada kelompok intervensi dan pada kelompok kontrol mempunyai nilai rata-rata untuk mukositis tetap berada pada derajat 3. Terdapat perbedaan yang signifikan pada derajat mukositis pasien kanker kepala leher yang menjalani radioterapi sebelum dan sesudah penerapan oral hygiene dengan kopi pada kelompok intervensi p<0.05 dan terdapat pengaruh oral hygiene dengan kopi terhadap derajat mukositis p<0.05.","PeriodicalId":405835,"journal":{"name":"Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Center of Research Publication in Midwifery and Nursing","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36474/CARING.V2I2.50","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pasien kanker yang menjalani kemoterapi maupun radioterapi dapat mengalami masalah pada rongga mulut yaitu terjadinya mukositis. Mukositis menyebabkan ketidaknyaman pada mulut, ketidakmampuan untuk mentoleransi makanan atau cairan (disfagia) sampai akhirnya mengalami penurunan status gizi, mukositis juga dapat menimbulkan dampak pada fisik, psikologis, dan ekonomi. Oral hygiene saat menjalani kemoterapi maupun radiasi merupakan perawatan yang teraman dan termurah dalam menanggulangi mukositis. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perbedaan derajat mukositis dengan oral hygiene menggunakan larutan kopi. Desain dalam penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan rancangan penelitian pretest- posttest with control group design. Populasi pada penelitian ini adalah pasien yang menjalani terapi radiasi di poli Radioterapi RSUP dr. Kariadi Semarang. Penilaian derajat mukositis dinilai dari instrumen WHO. Data dianalisis dengan uji paired t test dan independence t-test untuk melihat pengaruh. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata derajat mukositis sebelum diterapkan oral hygiene menggunakan kopi adalah 3 di kelompok intervensi dan 3 pada kelompok kontrol, setelah diterapkan oral hygiene dengan kopi nilai rata-rata mukositis menjadi 2 pada kelompok intervensi dan pada kelompok kontrol mempunyai nilai rata-rata untuk mukositis tetap berada pada derajat 3. Terdapat perbedaan yang signifikan pada derajat mukositis pasien kanker kepala leher yang menjalani radioterapi sebelum dan sesudah penerapan oral hygiene dengan kopi pada kelompok intervensi p<0.05 dan terdapat pengaruh oral hygiene dengan kopi terhadap derajat mukositis p<0.05.