Edward Rizky Ahadian, Erwinsyah Tuhuteru, F. Firman.
{"title":"SOSIALISASI K3 PADA PENAMBANG EMAS SKALA KECIL DESA ANGGAI KECAMATAN OBI","authors":"Edward Rizky Ahadian, Erwinsyah Tuhuteru, F. Firman.","doi":"10.33387/jkc.v1i2.3694","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kegiatan penambangan emas skala kecil (PESK) di Desa Anggai Kecamatan Obi sudah berlangsung selama 25 tahun. Ada beberapa insiden yang mengancam keselamatan dan kesehatan kerja, salah satunya tercebaknya 5 penambang dalam lombong penggalian akibat genangan air saat hujan turun. Kegiatan sosialisasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) kepada pelaku PESK menjadi penting dilakukan untuk memastikan operasi penambangan di wilayah izin pertambangan rakyat (IPR) di Desa Anggai berlangsung dengan baik. Sosialisasi K3 yang akan dilakukan meliputi kesadaran melakukan operasi penambangan yang aman dari bahaya, pentingnya memakai alat pelindung diri (APD) standar, infrastruktur penunjang (blower, tali yang kuat sebagai alat transportasi ore atau penambang, penerangan, sistem penyanggaan yang kuat) dalam lombong atau sumur penggalian yang menunjang keselamatan dan kesehatan para penambang; penanganan dan reduksi pereaksi kimia yang digunakan dalam pengolahan (merkuri, sianida dan bahan kimia lainnya). Sosialisasi K3 ini diharapkan bisa menjadi transfer pengetahuan guna dipraktekan oleh para pekerja tambang emas skala kecil. Keselamatan dan kesehatan kerja menjadi hal nomor satu dalam operasi penambangan. Hasil dari sosialisasi yang dilakukan adalah 65,714% telah mengetahui pentingnya menggunakan alat keselamatan.Kata kunci: Anggai, Sosialisasi, K3, Obi, PESK","PeriodicalId":409307,"journal":{"name":"Journal Of Khairun Community Services","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Of Khairun Community Services","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33387/jkc.v1i2.3694","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kegiatan penambangan emas skala kecil (PESK) di Desa Anggai Kecamatan Obi sudah berlangsung selama 25 tahun. Ada beberapa insiden yang mengancam keselamatan dan kesehatan kerja, salah satunya tercebaknya 5 penambang dalam lombong penggalian akibat genangan air saat hujan turun. Kegiatan sosialisasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) kepada pelaku PESK menjadi penting dilakukan untuk memastikan operasi penambangan di wilayah izin pertambangan rakyat (IPR) di Desa Anggai berlangsung dengan baik. Sosialisasi K3 yang akan dilakukan meliputi kesadaran melakukan operasi penambangan yang aman dari bahaya, pentingnya memakai alat pelindung diri (APD) standar, infrastruktur penunjang (blower, tali yang kuat sebagai alat transportasi ore atau penambang, penerangan, sistem penyanggaan yang kuat) dalam lombong atau sumur penggalian yang menunjang keselamatan dan kesehatan para penambang; penanganan dan reduksi pereaksi kimia yang digunakan dalam pengolahan (merkuri, sianida dan bahan kimia lainnya). Sosialisasi K3 ini diharapkan bisa menjadi transfer pengetahuan guna dipraktekan oleh para pekerja tambang emas skala kecil. Keselamatan dan kesehatan kerja menjadi hal nomor satu dalam operasi penambangan. Hasil dari sosialisasi yang dilakukan adalah 65,714% telah mengetahui pentingnya menggunakan alat keselamatan.Kata kunci: Anggai, Sosialisasi, K3, Obi, PESK