{"title":"Gambaran nilai budaya dan kearifan lokal dalam film Wood Job!","authors":"Raras Arum Wulandari","doi":"10.30659/JIKM.7.2.79-96","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Wood Job! is a film produced by Japanese theme-rural comedy-drama. The film, directed by Yaguchi Shinobu is an adaptation of the novel �Kamusari naa naa Nichijo�by Miura Shion. It tells a story of a high school student from the city that had to go through life as a forest farmer (lumberjack) in a remote village, with still so many myths, traditions, and the homage. The existences of the film in the community have a unique meaning among other communication media. Besides regarded as effective communication media in the dissemination of ideas and concepts, the film is also a medium of artistic expression provide disclosure paths of creativity, as well as culture media which depict human life and personality of a nation. Film can be considered as the transformation of people's lives, because in the film we can see the reflection of reality. To find out how the overview of cultural values and local wisdom in this film, researcher using a qualitative descriptive analysis with reference to the use of semiotics model of Roland Barthes. Researcher examine the signs appearing through three levels of meaning, denotation, connotation, and myth. Semiotic approach chosen for semiotics can be used to describe many things that are not visible on the surface. Semiotics able to peels more about the hidden meanings in it. This research is expected to broaden the Indonesian peoples to further the preservation of nature, using natural resources wisely. It is unfortunate if Indonesia's forests which are the lungs of the world misused by elements who are not responsible for the sake of mere group.�Keywords: Culture, Local Wisdom, Semiotics, Film��AbstrakWood Job! adalah sebuah film produksi Jepang yang mengusung tema komedi-drama-rural. Film yang disutradarai oleh Shinobu Yaguchi ini merupakan adaptasi dari novel �Kamusari naa naa Nichijo� karya Shion Miura. Mengisahkan tentang seorang pelajar SMA dari kota harus menjalani kehidupan sebagai seorang petani hutan di sebuah desa terpencil, dengan masih begitu banyak mitos, tradisi, dan sisi penghormatan. Keberadaan film di tengah masyarakat mempunyai makna yang unik diantara media� komunikasi lainnya. Selain dipandang sebagai media komunikasi yang efektif dalam penyebarluasan ide dan gagasan, film juga merupakan media ekspresi seni yang memberikan jalur pengungkapan kreativitas, serta media budaya yang melukiskan kehidupan manusia dan kepribadian suatu bangsa. Film dapat dikatakan sebagai transformasi kehidupan masyarakat, karena dalam film kita bisa melihat cerminan dari realitas. Untuk mengetahui bagaimana gambaran nilai budaya dan kearifan lokal dalam film ini, peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan mengacu pada penggunaan model semiotika Roland Barthes. Peneliti mengkaji tanda-tanda yang muncul melalui tiga tingkatan makna, yaitu denotasi, konotasi, dan mitos. Pendekatan semiotika dipilih karena semiotika dapat digunakan untuk menjelaskan berbagai hal yang tidak tampak di permukaan. Semiotika mampu mengupas lebih dalam mengenai makna-makna yang tersembunyi di dalamnya. �Penelitian ini diharapkan mampu membuka wawasan masyarakat Indonesia untuk lebih menjaga kelestarian alam, dengan menggunakan sumber daya alam secara bijaksana. Sangat disayangkan jika hutan Indonesia yang merupakan paru-paru dunia disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab demi kepentingan kelompok semata.","PeriodicalId":142752,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna","volume":"155 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30659/JIKM.7.2.79-96","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Wood Job! is a film produced by Japanese theme-rural comedy-drama. The film, directed by Yaguchi Shinobu is an adaptation of the novel �Kamusari naa naa Nichijo�by Miura Shion. It tells a story of a high school student from the city that had to go through life as a forest farmer (lumberjack) in a remote village, with still so many myths, traditions, and the homage. The existences of the film in the community have a unique meaning among other communication media. Besides regarded as effective communication media in the dissemination of ideas and concepts, the film is also a medium of artistic expression provide disclosure paths of creativity, as well as culture media which depict human life and personality of a nation. Film can be considered as the transformation of people's lives, because in the film we can see the reflection of reality. To find out how the overview of cultural values and local wisdom in this film, researcher using a qualitative descriptive analysis with reference to the use of semiotics model of Roland Barthes. Researcher examine the signs appearing through three levels of meaning, denotation, connotation, and myth. Semiotic approach chosen for semiotics can be used to describe many things that are not visible on the surface. Semiotics able to peels more about the hidden meanings in it. This research is expected to broaden the Indonesian peoples to further the preservation of nature, using natural resources wisely. It is unfortunate if Indonesia's forests which are the lungs of the world misused by elements who are not responsible for the sake of mere group.�Keywords: Culture, Local Wisdom, Semiotics, Film��AbstrakWood Job! adalah sebuah film produksi Jepang yang mengusung tema komedi-drama-rural. Film yang disutradarai oleh Shinobu Yaguchi ini merupakan adaptasi dari novel �Kamusari naa naa Nichijo� karya Shion Miura. Mengisahkan tentang seorang pelajar SMA dari kota harus menjalani kehidupan sebagai seorang petani hutan di sebuah desa terpencil, dengan masih begitu banyak mitos, tradisi, dan sisi penghormatan. Keberadaan film di tengah masyarakat mempunyai makna yang unik diantara media� komunikasi lainnya. Selain dipandang sebagai media komunikasi yang efektif dalam penyebarluasan ide dan gagasan, film juga merupakan media ekspresi seni yang memberikan jalur pengungkapan kreativitas, serta media budaya yang melukiskan kehidupan manusia dan kepribadian suatu bangsa. Film dapat dikatakan sebagai transformasi kehidupan masyarakat, karena dalam film kita bisa melihat cerminan dari realitas. Untuk mengetahui bagaimana gambaran nilai budaya dan kearifan lokal dalam film ini, peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan mengacu pada penggunaan model semiotika Roland Barthes. Peneliti mengkaji tanda-tanda yang muncul melalui tiga tingkatan makna, yaitu denotasi, konotasi, dan mitos. Pendekatan semiotika dipilih karena semiotika dapat digunakan untuk menjelaskan berbagai hal yang tidak tampak di permukaan. Semiotika mampu mengupas lebih dalam mengenai makna-makna yang tersembunyi di dalamnya. �Penelitian ini diharapkan mampu membuka wawasan masyarakat Indonesia untuk lebih menjaga kelestarian alam, dengan menggunakan sumber daya alam secara bijaksana. Sangat disayangkan jika hutan Indonesia yang merupakan paru-paru dunia disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab demi kepentingan kelompok semata.
木头的工作!是一部日本题材的乡村喜剧片。这部电影由八口信导演,改编自三浦顺的小说《Kamusari naa naa Nichijo》。它讲述了一个来自城市的高中生不得不在一个偏远的村庄里度过森林农民(伐木工人)的生活,仍然有许多神话,传统和敬意。电影在社区中的存在,在其他传播媒介中具有独特的意义。电影不仅是传播思想观念的有效传播媒介,也是艺术表达的媒介,提供了创造力的披露路径,也是描绘人类生活和民族个性的文化媒介。电影可以被认为是对人们生活的改造,因为在电影中我们可以看到现实的反映。为了找出如何在这部电影的文化价值和地方智慧的概述,研究者使用定性描述性分析,并参考使用符号学模型的罗兰·巴特。研究者通过意义、外延、内涵和神话三个层面来考察出现的符号。符号学所选择的符号学方法可以用来描述许多表面上看不见的事物。符号学能够更多地揭示其中隐藏的意义。这项研究预计将扩大印度尼西亚人民的视野,进一步保护自然,明智地利用自然资源。不幸的是,作为世界之肺的印度尼西亚的森林被那些不为集团的利益负责的人滥用。关键词:文化,本土智慧,符号学,电影,抽象木业!阿达拉·斯布瓦电影制作,日本,杨梦谷,特玛,喜剧片,乡村。电影《杨秀贤》改编自日本小说《神之弥弥弥》。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。keberadan film di tengah masyarakat mempunyai makna yang unikantara media - komunikasi lainnya。Selain dipandang sebagai media komunikasi yang efektif dalam penyebarluasan ide dangagasan,电影juga merupakan media ekpress seni yang成员jalurpengungkapan kreativitas, serta media budaya yang melukiskan kehidupan manusia dan kepribadian suatu bangsa。电影《喜达缅人》,电影《喜达缅人》,电影《喜达缅人》。Untuk mengetahui bagaimana gambaran nilai budaya dan kearifan当地dalam电影ini, peneliti menggunakan分析脚本,定性dengan mengacu patada penggunaan模型符号Roland Barthes。Peneliti mengkaji tanda-tanda yang muncul melalui tiga tingkatan makna, yitu denotasi, konotasi, dan mitos。Pendekatan semiotika dipilih karena semiotika dapat digunakan untuk menjelaskan berbagai hal yang tidak tampak di permukaan。Semiotika mampu mengupas lebih dalam mengenai makna-makna yang tersembunyi di dalamnya。Penelitian ini diharapkan mampu membuka wawasan masyarakat Indonesia untuk lebih menjaga kelestarian alam, dengan menggunakan sumber daya alam secara bijaksana。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是我的意思。