Pengaruh Model Pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Menjumlahkan Dan Mengurangkan Pecahan

Khusnul Khotimah, M. Mansur
{"title":"Pengaruh Model Pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Menjumlahkan Dan Mengurangkan Pecahan","authors":"Khusnul Khotimah, M. Mansur","doi":"10.32678/IBTIDAI.V5I02.1211","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar siswa kelas V pada penjumlahan dan pengurangan pecahan. Penelitian ini dilakukan di kelas V SDI Daarul Huda Kota Tangerang tahun ajaran 2017/2018. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif inferensial. Sebagai persyaratan dilakukan uji persyaratan yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan menggunakan Chi Kuadrat dan uji fisher. Setelah itu dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mean kelas eksperimen yaitu 67,95 dengan peningkatan hasil belajar 31,75, sedangkan mean kelas kontrol 54,36 dengan peningkatan hasil belajar 15,72. Berdasarkan analisis data dengan uji-t yang dilakukan pada taraf kepercayaan 95% diperoleh hasil thitung> ttabel (2,32 > 2,021) yang berarti H0 ditolak. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan pemahaman siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol maka dilakukan uji N-gain menggunakan rumus N-Gain. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh hasil, untuk kelas eksperimen sebesar 0,52 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori sedang. Kemudian untuk kelas kontrol diperoleh rata-rata N-gain sebesar 0,29 yang menunjukkan peningkatan pemahaman dengan kategori rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan pada hasil belajar matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan. Berdasarkan uji hipotesis dan uji N-Gain tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Team Assisted Individualization berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada penjumlahan dan pengurangan pecahan pada siswa kelas V di SDI Daarul Huda Kota Tangerang.","PeriodicalId":119693,"journal":{"name":"Ibtida’i : Jurnal Kependidikan Dasar","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ibtida’i : Jurnal Kependidikan Dasar","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32678/IBTIDAI.V5I02.1211","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar siswa kelas V pada penjumlahan dan pengurangan pecahan. Penelitian ini dilakukan di kelas V SDI Daarul Huda Kota Tangerang tahun ajaran 2017/2018. Metode yang digunakan adalah kuasi eksperimen. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif inferensial. Sebagai persyaratan dilakukan uji persyaratan yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan menggunakan Chi Kuadrat dan uji fisher. Setelah itu dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mean kelas eksperimen yaitu 67,95 dengan peningkatan hasil belajar 31,75, sedangkan mean kelas kontrol 54,36 dengan peningkatan hasil belajar 15,72. Berdasarkan analisis data dengan uji-t yang dilakukan pada taraf kepercayaan 95% diperoleh hasil thitung> ttabel (2,32 > 2,021) yang berarti H0 ditolak. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan pemahaman siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol maka dilakukan uji N-gain menggunakan rumus N-Gain. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh hasil, untuk kelas eksperimen sebesar 0,52 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori sedang. Kemudian untuk kelas kontrol diperoleh rata-rata N-gain sebesar 0,29 yang menunjukkan peningkatan pemahaman dengan kategori rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan pada hasil belajar matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan. Berdasarkan uji hipotesis dan uji N-Gain tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran Team Assisted Individualization berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada penjumlahan dan pengurangan pecahan pada siswa kelas V di SDI Daarul Huda Kota Tangerang.
本研究旨在了解V班学生在加分和分数上的学习成绩实施的影响。这项研究是在2018 /2018年Tangerang市V级SDI Daarul Huda进行的。使用的方法是实验拟。本研究采用描述性推论分析的数据分析技术。根据要求进行的术语测试,即规范测试和同质测试使用Chi²和fisher测试。然后用测试进行假设测试。研究结果表明,实验班的平均成绩是67.95,学习成绩增加了31.75,而控制班是54.36,学习成绩提高了1572。根据对基于信任水平的uj -t进行的数据分析,95%的人获得了thitung> t表(2.32 > 2.021),这意味着H0被拒绝。为了了解学生在实验类和控制类之间的学习成绩和理解的提高,我们使用恩增益公式进行了测试。根据计算结果,在0.52级的实验类中,理解在温和的类别中增加了。然后,对于控制类获得了平均的n增益0.29,这意味着对低类别的理解增加。因此可以得出结论,这两个类在学习加分和减分材料的数学结果上存在差异。根据假设和n -增益测试,可以得出结论,团队学习模式评估个性化可能会影响学生在SDI Daarul Huda Tangerang市V级学生的学习结果和分数减少。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信