{"title":"Kajian terhadap Fenomena Dipenuhi Roh Kudus Berdasarkan Efesus 5:18-21","authors":"Jacob Timisela","doi":"10.46929/graciadeo.v2i1.29","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aims to present biblical facts about the consequences when believers are filled with the Holy Spirit based on Ephesians 5: 18-21. Some people are taught that people who are filled with the Holy Spirit must be able to speak in tongues or what is called tongues. This research is qualitative research using the method of exegesis and inductive exposition approach to Ephesians 5: 18-21, so that its contents are expected to provide input in the form of the correct understanding of the consequences of being filled with the Holy Spirit in the lives of believers. As a result, being filled with the Holy Spirit results in believers having a right relationship with God, and having a relationship and communication spiritually and effectively with others, both in words and in attitudes of life, so that they are not limited to understanding that, filled with the Holy Spirit can result in someone having to be able to speak in tongues or in tongues. \n \nAbstrak \nPenelitian ini bertujuan untuk menyajikan fakta alkitabiah tentang akibat apabila orang percaya dipenuhi dengan Roh Kudus berdasarkan Efesus 5:18-21. Sebagian umat diajarkan bahwa, orang-orang yang dipenuhi dengan Roh Kudus itu harus dapat berkata-kata dalam bahasa roh atau yang disebut sebagai bahasa lidah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan eksegesis dan eksposisi secara induktif terhadap Efesus 5:18-21, sehingga hasinya diharapkan dapat memberikan masukan berupa pemahaman yang benar tentang akibat dipenuhi dengan Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya. Hasilnya, dipenuhi dengan Roh Kudus mengakibatkan orang percaya memiliki hubungan secara benar dengan Tuhan, dan memiliki hubungan dan komunikasi secara rohani dan efektif dengan yang sesamanya, baik dalam perkataan maupun dalam hal sikap hidup, sehingga tidak hanya dibatasi pada pemahaman bahwa, dipenuhi dengan Roh Kudus dapat mengakibatkan seseorang harus bisa berbahasa roh atau bahasa lidah.","PeriodicalId":113383,"journal":{"name":"JURNAL TEOLOGI GRACIA DEO","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TEOLOGI GRACIA DEO","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46929/graciadeo.v2i1.29","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
This study aims to present biblical facts about the consequences when believers are filled with the Holy Spirit based on Ephesians 5: 18-21. Some people are taught that people who are filled with the Holy Spirit must be able to speak in tongues or what is called tongues. This research is qualitative research using the method of exegesis and inductive exposition approach to Ephesians 5: 18-21, so that its contents are expected to provide input in the form of the correct understanding of the consequences of being filled with the Holy Spirit in the lives of believers. As a result, being filled with the Holy Spirit results in believers having a right relationship with God, and having a relationship and communication spiritually and effectively with others, both in words and in attitudes of life, so that they are not limited to understanding that, filled with the Holy Spirit can result in someone having to be able to speak in tongues or in tongues.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan fakta alkitabiah tentang akibat apabila orang percaya dipenuhi dengan Roh Kudus berdasarkan Efesus 5:18-21. Sebagian umat diajarkan bahwa, orang-orang yang dipenuhi dengan Roh Kudus itu harus dapat berkata-kata dalam bahasa roh atau yang disebut sebagai bahasa lidah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan eksegesis dan eksposisi secara induktif terhadap Efesus 5:18-21, sehingga hasinya diharapkan dapat memberikan masukan berupa pemahaman yang benar tentang akibat dipenuhi dengan Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya. Hasilnya, dipenuhi dengan Roh Kudus mengakibatkan orang percaya memiliki hubungan secara benar dengan Tuhan, dan memiliki hubungan dan komunikasi secara rohani dan efektif dengan yang sesamanya, baik dalam perkataan maupun dalam hal sikap hidup, sehingga tidak hanya dibatasi pada pemahaman bahwa, dipenuhi dengan Roh Kudus dapat mengakibatkan seseorang harus bisa berbahasa roh atau bahasa lidah.
本研究的目的是根据以弗所书5:18 -21,介绍关于信徒被圣灵充满的后果的圣经事实。有些人被教导说,被圣灵充满的人必须会说方言或所谓的方言。本研究是对以弗所书5:18 -21的定性研究,使用了释经和归纳的方法,因此其内容有望以正确理解被圣灵充满在信徒生命中的后果的形式提供输入。因此,被圣灵充满的信徒会与神建立正确的关系,并在言语和生活态度上与他人建立精神上和有效的关系和交流,这样他们就不会局限于理解,被圣灵充满的人会说方言或说方言。【摘要】Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan fakta alkitabiah tentang akibat apabila orang peraya dipenuhi dengan Roh Kudus berdasarkan以弗所书5:18-21。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是我的意思。Penelitian ini merupakan Penelitian kuitatif dengan menggunakan方法pendekatan eksegis dan ekspisi secara duktif terhaha以弗所书5:18-21,sehinga hasinya diharapkan dapat成员masukan berupa pemahaman yang benar tentanat akibat dipenuhi dengan Roh Kudus dalam kehidupan orangperaya。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。