DESAIN INTERIOR OBJEK WISATA EDUTOURISM MINUMAN FERMENTASI DAN DESTILASI KHAS BALI

Ketut Indira Suasti, Prayojani, A. Agung, Gde Rai, I. Made, Jayadi Waisnawa, Desain Interior, Wisata Edukasi, Minuman Fermentasi, Minuman Destilasi
{"title":"DESAIN INTERIOR OBJEK WISATA EDUTOURISM MINUMAN FERMENTASI DAN DESTILASI KHAS BALI","authors":"Ketut Indira Suasti, Prayojani, A. Agung, Gde Rai, I. Made, Jayadi Waisnawa, Desain Interior, Wisata Edukasi, Minuman Fermentasi, Minuman Destilasi","doi":"10.59997/vastukara.v1i2.586","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Minuman fermentasi dan destilasi khas Bali telah berpotensi untuk menjadi daya tarik pariwisata (food tourism) berkat adanya Peraturan Gubernur Bali No.1 Tahun 2020 mengenai Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali. Timbulnya peraturan pemerintah ini memberikan harapan bagi perekonomian masyarakat khususnya para perajin lokal untuk mengembangkan produknya hingga ke pangsa pasar internasional. Sehingga dibutuhkan sebuah objek yang dapat mewadahi kegiatan pemasaran produk minuman fermentasi dan destilasi khas Bali. \nObjek wisata edukasi minuman fermentasi dan destilasi khas Bali dirasa mampu mewadahi kegiatan rekreasi sekaligus edukasi untuk mengenalkan dan memasarkan produk minuman fermentasi dan destilasi khas Bali yang diproduksi dengan cara tradisional. Penciptaan objek wisata edukasi minuman fermentasi dan destilasi khas Bali ini menggunakan pendekatan desain interior sebagai pemecahan masalahnya. Tujuan dari desain interior ini adalah untuk mengembangkan sektor pariwisata, memajukan perajin lokal, memasarkan produk dan memberikan edukasi mengenai produk khas daerah. Metode desain yang digunakan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah metode analitis (analitycal method) yang mengacu pada ‘berpikir sebelum menggambar’ (Jones, 1971) dan metode analisis data deskriptif kualitatif. Melalui metode yang digunakan akan menghasilkan konsep sebagai pemecah masalah desain. Konsep yang digunakan dalam desain interior ini adalah Saraka Mukti yang dapat diartikan sebagai kebangkitan bagi kegiatan pemasaran dan budaya konsumsi minuman keras. Konsep tersebut kemudian berfungsi sebagai pedoman untuk memvisualisasikan ide dan gagasan menjadi gambar konsepsual, gambar pengembangan dan gambar detail.","PeriodicalId":122637,"journal":{"name":"Jurnal Vastukara: Jurnal Desain Interior, Budaya, dan Lingkungan Terbangun","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Vastukara: Jurnal Desain Interior, Budaya, dan Lingkungan Terbangun","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59997/vastukara.v1i2.586","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Minuman fermentasi dan destilasi khas Bali telah berpotensi untuk menjadi daya tarik pariwisata (food tourism) berkat adanya Peraturan Gubernur Bali No.1 Tahun 2020 mengenai Tata Kelola Minuman Fermentasi dan/atau Destilasi Khas Bali. Timbulnya peraturan pemerintah ini memberikan harapan bagi perekonomian masyarakat khususnya para perajin lokal untuk mengembangkan produknya hingga ke pangsa pasar internasional. Sehingga dibutuhkan sebuah objek yang dapat mewadahi kegiatan pemasaran produk minuman fermentasi dan destilasi khas Bali. Objek wisata edukasi minuman fermentasi dan destilasi khas Bali dirasa mampu mewadahi kegiatan rekreasi sekaligus edukasi untuk mengenalkan dan memasarkan produk minuman fermentasi dan destilasi khas Bali yang diproduksi dengan cara tradisional. Penciptaan objek wisata edukasi minuman fermentasi dan destilasi khas Bali ini menggunakan pendekatan desain interior sebagai pemecahan masalahnya. Tujuan dari desain interior ini adalah untuk mengembangkan sektor pariwisata, memajukan perajin lokal, memasarkan produk dan memberikan edukasi mengenai produk khas daerah. Metode desain yang digunakan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah metode analitis (analitycal method) yang mengacu pada ‘berpikir sebelum menggambar’ (Jones, 1971) dan metode analisis data deskriptif kualitatif. Melalui metode yang digunakan akan menghasilkan konsep sebagai pemecah masalah desain. Konsep yang digunakan dalam desain interior ini adalah Saraka Mukti yang dapat diartikan sebagai kebangkitan bagi kegiatan pemasaran dan budaya konsumsi minuman keras. Konsep tersebut kemudian berfungsi sebagai pedoman untuk memvisualisasikan ide dan gagasan menjadi gambar konsepsual, gambar pengembangan dan gambar detail.
室内设计的教育旅游景点发酵饮料和典型的巴厘岛蒸馏
由于巴厘岛2020年州长就发酵饮料和/或蒸馏的规定,发酵饮料和/或蒸馏的典型饮料有可能成为旅游景点。这项政府规定的出现给人民的经济带来了希望,特别是当地工匠将他们的产品开发到国际市场。因此,它需要一个物品,可以储存发酵饮料产品的营销活动和巴厘岛的典型解构。巴厘岛特色的发酵饮料教育和解构度假胜地有能力举办娱乐和教育活动,介绍和销售传统的发酵饮料产品和巴厘岛的典型解构。创造发酵饮料教育和解构巴厘岛的典型景点,利用内部设计方法来解决问题。室内设计的目的是发展旅游业,促进当地工匠的发展,销售产品,并对当地典型产品进行教育。用于实现这一目标的设计方法是分析方法(分析方法),它指的是“绘画前思考”(琼斯,1971)和描述性数据分析方法。通过使用的方法,将产生一个概念作为设计问题的解决方案。室内设计的概念是Saraka Mukti,可以解释为营销活动和酒会文化的兴起。然后,该概念作为指导方针,将想法和想法可视化为概念图像、开发图像和详细图像。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信