IMPLEMENTASI MODEL PERANGKAT PEMBELAJARAN BERORIENTASI HOTS (HIGH ORDER THINKING SKILLS) DAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PBL (PROBLEM BASED LEARNING) PADA MATA KULIAH FISIKA DASAR
{"title":"IMPLEMENTASI MODEL PERANGKAT PEMBELAJARAN BERORIENTASI HOTS (HIGH ORDER THINKING SKILLS) DAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PBL (PROBLEM BASED LEARNING) PADA MATA KULIAH FISIKA DASAR","authors":"Indra Sakti","doi":"10.21009/03.snf2019.01.pe.50","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dilakukan penelitian action reseach untuk mengimplementasi perangkat Pembelajaran Berbasis HOTS (Higher Order Thinking Skill) dan Pendidikan Karakter melalui model Problem Based Learning (PBL) di Program Studi Pendidikan IPA Jurusan Pendidikan MIPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bengkulu tahun 2018 untuk mata kuliah Fisika Dasar. Adapun tujuan penelitian adalah (1) Mendeskripsikan aktivitas belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran model PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter pada Matakuliah Fisika Dasar. ( 2 ) Mendeskripsikan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter. (3) Mendeskripsikan karakter mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter. Kegiatan penelitian ini dilakukan tiga siklus dengan 4 kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari empat langkah penelitian yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Perangkat pembelajaran terdiri dari (1) RPP dengan model problem based learning (PBL) berbasis HOTS dan Pendidikan Karakter; (2) bahan ajar materi Suhu dan Kalor berorientasi HOTS dan Pendidikan Karakter; (3) LKPD; (4) instrumen penilaian (a) Keterampilan berpikir tingkat tinggi dan (b) karakter. Instrumen penelitian terdiri dari lembar observasi, catatan lapangan, angket, rubrik penilaian proses pembelajaran, soal pretest dan posttest untuk pengukuran kemampuan berpikir tingkat tinggi, dan penilaian karakter. Indikator penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi : (H1), keterampilan berpikir kritis (critical thinking), (H2), berpikir kreatif (creative thinking), (H3), kemampuan berargumen (reasoning), dan (H4), kemampuan mengambil keputusan (decision making). Indikator karakter adalah (K1) jujur, (K2) disiplin, (K3) ingin tahu, (K4) tanggung jawab. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah (1) adanya peningkatan aktivitas belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter pada Matakuliah Fisika Dasar. ( 2 ) adanya peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter. (3) adanya peningkatan karakter mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter.","PeriodicalId":444001,"journal":{"name":"PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2019 UNJ","volume":"182 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PROSIDING SEMINAR NASIONAL FISIKA (E-JOURNAL) SNF2019 UNJ","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21009/03.snf2019.01.pe.50","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Dilakukan penelitian action reseach untuk mengimplementasi perangkat Pembelajaran Berbasis HOTS (Higher Order Thinking Skill) dan Pendidikan Karakter melalui model Problem Based Learning (PBL) di Program Studi Pendidikan IPA Jurusan Pendidikan MIPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bengkulu tahun 2018 untuk mata kuliah Fisika Dasar. Adapun tujuan penelitian adalah (1) Mendeskripsikan aktivitas belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran model PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter pada Matakuliah Fisika Dasar. ( 2 ) Mendeskripsikan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter. (3) Mendeskripsikan karakter mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter. Kegiatan penelitian ini dilakukan tiga siklus dengan 4 kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari empat langkah penelitian yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Perangkat pembelajaran terdiri dari (1) RPP dengan model problem based learning (PBL) berbasis HOTS dan Pendidikan Karakter; (2) bahan ajar materi Suhu dan Kalor berorientasi HOTS dan Pendidikan Karakter; (3) LKPD; (4) instrumen penilaian (a) Keterampilan berpikir tingkat tinggi dan (b) karakter. Instrumen penelitian terdiri dari lembar observasi, catatan lapangan, angket, rubrik penilaian proses pembelajaran, soal pretest dan posttest untuk pengukuran kemampuan berpikir tingkat tinggi, dan penilaian karakter. Indikator penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi : (H1), keterampilan berpikir kritis (critical thinking), (H2), berpikir kreatif (creative thinking), (H3), kemampuan berargumen (reasoning), dan (H4), kemampuan mengambil keputusan (decision making). Indikator karakter adalah (K1) jujur, (K2) disiplin, (K3) ingin tahu, (K4) tanggung jawab. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah (1) adanya peningkatan aktivitas belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter pada Matakuliah Fisika Dasar. ( 2 ) adanya peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter. (3) adanya peningkatan karakter mahasiswa setelah pembelajaran PBL berbasis HOTS dan pendidikan karakter.
开展了一项基于HOTS的教学工具研究,以实现2018年班古鲁大学环境教育学院(MIPA school of sciences and education school of班古鲁学院)的基于能力的学习和性格教育模式。至于研究的目的,(1)描述学生在基于ts模型的PBL学习过程中的学习活动和基本物理知识中的性格教育。(2)描述基于性别的PBL学习和性格教育的学生的高水平思维能力。(3)描述基于ts的PBL学习和品格教育后的学生性格。研究活动进行三个周期,共四次会议。每个周期由计划、执行、观察和反思四个研究步骤组成。学习设备包括(1)RPP,基于性别和性格教育的问题模型;(2)以温度和热量为导向的热物质及性格教育;(3) LKPD;(4)评估工具(a)认为高水平的技能和(b)性格。研究工具包括观察表、现场记录、眼尖、学习过程评估的特征、高水平思维能力测量的准备和介质、性格判断等。高级思维评估指标:(H1)、批判性思维技能(critical thought)、(H2)、创造性思维(f3)、推理能力(H4)、决策能力(decision making)。性格是诚实(K1)指标(K2)纪律,K3)想知道,(f4)责任。使用描述性分析的数据分析技术。获得的研究结果是(1)学生在基于ts的PBL学习过程中学习活动的增加,以及基础物理专业的性格教育。(2)基于性别的PBL学习和性格教育后,学生的高级思维能力(HOTS)有所提高。(3)以热情为基础的PBL学习和品格教育后,学生的品格增加了。