Hasahatan Hutahaean, M. Mau, Markus Amid, A. Moimau
{"title":"Memancarkan Pengajaran Makna ‘Habis Gelap Terbitlah Terang’ Berdasarkan Efesus 5:1-21 dalam Diri Orang Kristen","authors":"Hasahatan Hutahaean, M. Mau, Markus Amid, A. Moimau","doi":"10.37364/jireh.v4i2.86","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"In the past, Ephesians committed various sins. Therefore, the apostle Paul was chosen by God to preach the gospel to Ephesus to leave sin according to the teaching, 'It is dark to rise the light.' The phrase 'the dark rises of light' is an attitude that must be taken by god's people, namely those who believe in Jesus Christ, to distinguish their lives from the lives of others who still live in sin. Aim the research to find mean phrase of 'the dark rises of light'. This research uses qualitative methods with a literature and exposition approach to the text of the Bible. From the results of this study, it is hoped that God's people do not tend to sin because sin is a violation of God's law. The conclusion and implication of the results of this study are that the sinful acts committed by a man or God's people, both in hidden places and in the open places violate God's law. God will give eternal punishment to everyone who does not renounce his sin and does not want to live in the miraculous light of Christ. \nDahulu orang-orang Efesus melakukan berbagai pelanggaran/dosa. Karena itu, rasul Paulus dipilih Allah agar memberitakan Injil ke Efesus supaya meninggalkan dosa sesuai pengajaran, ‘Habis gelap terbitlah terang.’ Frasa ‘habis gelap terbitlah terang’ merupakan sikap yang harus dilakukan oleh umat Tuhan, yakni yang beriman kepada Yesus Kristus, untuk membedakan kehidupannya dengan kehidupan orang lain yang masih tinggal di dalam dosa. Tujuan penelitian untuk menemukan makna dan pengajaran frasa ‘Habis gelap terbitlah terang.’ Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan dan eksposisi terhadap teks Alkitab. Dari hasil penelitian ini diharapkan umat Tuhan tidak memiliki kecenderungan untuk berbuat dosa karena dosa adalah pelanggaran hukum Tuhan. Konklusi dan implikasi hasil penelitian ini ialah perbuatan dosa yang dilakukan oleh manusia atau umat Tuhan, baik di tempat-tempat tersembunyi maupun di tempat-tempat terbuka adalah melanggar hukum Tuhan. Tuhan akan memberi hukuman kekal kepada setiap orang yang tidak meninggalkan dosanya dan tidak menghendaki untuk hidup di dalam terang Kristus yang ajaib.","PeriodicalId":347656,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH)","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37364/jireh.v4i2.86","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
In the past, Ephesians committed various sins. Therefore, the apostle Paul was chosen by God to preach the gospel to Ephesus to leave sin according to the teaching, 'It is dark to rise the light.' The phrase 'the dark rises of light' is an attitude that must be taken by god's people, namely those who believe in Jesus Christ, to distinguish their lives from the lives of others who still live in sin. Aim the research to find mean phrase of 'the dark rises of light'. This research uses qualitative methods with a literature and exposition approach to the text of the Bible. From the results of this study, it is hoped that God's people do not tend to sin because sin is a violation of God's law. The conclusion and implication of the results of this study are that the sinful acts committed by a man or God's people, both in hidden places and in the open places violate God's law. God will give eternal punishment to everyone who does not renounce his sin and does not want to live in the miraculous light of Christ.
Dahulu orang-orang Efesus melakukan berbagai pelanggaran/dosa. Karena itu, rasul Paulus dipilih Allah agar memberitakan Injil ke Efesus supaya meninggalkan dosa sesuai pengajaran, ‘Habis gelap terbitlah terang.’ Frasa ‘habis gelap terbitlah terang’ merupakan sikap yang harus dilakukan oleh umat Tuhan, yakni yang beriman kepada Yesus Kristus, untuk membedakan kehidupannya dengan kehidupan orang lain yang masih tinggal di dalam dosa. Tujuan penelitian untuk menemukan makna dan pengajaran frasa ‘Habis gelap terbitlah terang.’ Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan dan eksposisi terhadap teks Alkitab. Dari hasil penelitian ini diharapkan umat Tuhan tidak memiliki kecenderungan untuk berbuat dosa karena dosa adalah pelanggaran hukum Tuhan. Konklusi dan implikasi hasil penelitian ini ialah perbuatan dosa yang dilakukan oleh manusia atau umat Tuhan, baik di tempat-tempat tersembunyi maupun di tempat-tempat terbuka adalah melanggar hukum Tuhan. Tuhan akan memberi hukuman kekal kepada setiap orang yang tidak meninggalkan dosanya dan tidak menghendaki untuk hidup di dalam terang Kristus yang ajaib.
在过去,以弗所人犯了各种各样的罪。因此,使徒保罗被神拣选,传福音给以弗所人,叫他照著“从黑暗中升起光来”的教训,离开罪。“黑暗从光明升起”这句话是上帝的子民,即那些相信耶稣基督的人,必须采取的一种态度,以将他们的生活与那些仍然生活在罪恶中的人的生活区分开来。研究的目的是寻找“暗升之光”的意思短语。本研究采用定性的方法,结合文献和论述的方法来研究圣经的文本。从这个研究的结果来看,我们希望神的子民不会倾向于犯罪,因为犯罪是违背神律法的。本研究结果的结论和含义是,无论是在隐蔽的地方还是在公开的地方,一个人或上帝的子民所犯的罪恶行为都违反了上帝的律法。神会给每一个不弃绝他的罪,不愿活在基督奇迹之光中的人永远的惩罚。Dahulu orange -orang Efesus melakukan berbagai pelanggaran/dosa。Karena itu, rasul Paulus dipilih Allah agar memberitakan Injil like Efesus supaya meninggalkan dosa sesuai pengajaran, ' Habis gelap terbitlah terang。' Frasa ' habis gelap terbitlah terang ' merupakan sikap yang harus dilakukan oleh umat Tuhan, yakni yang beriman kepada Yesus Kristus, untuk成员akan kehidupannya dengan kehidupan orangang yang masih tinggal di dalam dosa。Tujuan penelitian untuk menemukan makna dan pengajaran frasa ' Habis gelap terbitlah terang。“Penelitian ini menggunakan meitititalititan pendekatan kepustakan an kepustakan an ekspusii’s hahadteks Alkitab”。达里哈西尔penelitan ini diharapkan umat Tuhan,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Konklusi dan implikasi ini perbuatan dosa yang dilakukan oleh manusia atumat Tuhan, baik di tempat tersembunyi maupun di tempat terbuka adalah melanggar hukum Tuhan。图罕阿坎族成员胡库曼·克卡尔·克帕达·阿贾伊(图罕阿坎),图罕阿坎(图罕阿甘),图罕阿坎(图罕阿甘),图罕阿甘(图罕阿甘),图罕阿甘(图罕阿甘),图罕阿甘(图罕阿甘)