Plot Scale Nitrogen Balance of Newly Developed Lowland Rice at Kleseleon Village Malaka District, Nusa Tenggara Timur

nFN Sukristiyonubowo, S. Widodo, K. Nugroho
{"title":"Plot Scale Nitrogen Balance of Newly Developed Lowland Rice at Kleseleon Village Malaka District, Nusa Tenggara Timur","authors":"nFN Sukristiyonubowo, S. Widodo, K. Nugroho","doi":"10.2017/JTI.V41I2.5982","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" Abstract. Study on plot scale nitrogen balance of newly developed lowland rice was conducted in Kleseleon village, Malaka District, Nusa Tenggara Timur in 2014. The soil was classified as ustifluvent with ustic moisture regime. Five treatments were tested including T0: farmers practices, T1: NPKat recommendation rate + Rice straw compost, T2: NPKat recommendation rate + Smart + Rice straw compost, T3: ¾ NPKat recommendation rate + Smart + Rice straw compost and T4: NPKat recommendation rate + Smart + Rice straw compost, in which N, P  and K were split two times. Nitrogen balance was computed according to the differences between nitrogen gains and losses. To quantify total nitrogen input, nitrogen content in urea, dosage of urea, rate of compost, nitrogen concentration in compost, irrigation water supply, and nitrogen concentrations in rain water were collected. Output parameters included rice grains yield, rice straw production, nitrogen concentrations in rice grains and rice straw. The results indicated that surplus nitrogen balances were taken place in all treatments including the farmer practices. Concerning the environmental, agronomical and economic point of views, the recommendation of urea fertilizer rate at least was about 100 kg ha-1 season-1 like done in the farmer practices plus the compost rate about 3000 kg ha-1 season-1. Urea should be available in the district level every planting season was the urea application rate multiplied by total low land area in Malaka district equal to 1.207 tons district -1 season -1.Abstrak. Percobaan neraca hara nitrogen pada skala petak pada sawah bukaan baru dilaksanakan di Dusun Kleseleon, Kabupaten Malaka, Propinsi Nusa Tenggara Timur pada Tahun Anggaran 2014. Tanah yang digunakan termasuk golongan ustifluvent denga kelembaban tanah ustik. Lima teknologi yang menjanjikan diuji pada percobaan ini meliputi T0: Praktek Petani sebagai kontrol, T1: NPKpada dosis  rekomendasi + Kompos jerami, T2: NPKpada dosis  rekomendasi + Smart + Kompos jerami , T3: ¾ NPKpada dosis  rekomendasi rate + Smart + Kompost jerami dan T4: NPKpada dosis rekomendasi + Smart + Kompos jerami, dimana  N, P  dan K diberikan dua kali. Keseimbangan N dihitung berdasarkan berdasarkan selisih antara nitrogen yang masuk ke lahan sawah dengan nitrogen yang hilangdari lahan sawah . Untuk menghitung nitrogen yang masuk ke lahan sawah diperlukan kandungan N pada urea, dosis pupuk urea, kadar nitrogen dalam kompos,  takaran kompos, air irigasi dan kandungan nitrogen pada air irigasi dan air hujan. Sedangkan nitrogen yang hilang dari lahan sawah meliputi hasil gabah dan produksi jerami serta kadar nitrogen pada gabah dan jerami. Hasil penelitian menjukkan bahwa positif nitrogen balance pada semua perlakuan. Mengingat bahaya pencemaran lingkungan, keuntungan agronomik dan ekonomis yang didapat, pemberian Urea sebaiknya dikurangi dari  250 kg ha-1musim-1 menjadi 100 kg Urea kg ha-1musim-1 seperti pada praktek petani dengan memberi kompos jerami sebanyak 3000 kg ha-1musim-1. Dengan demikian urea yanbg harus tersedia di Kabupaten Malaka setiap musim tanam sebanyak dosis urea rekomendasi dikalikan dengan luas sawah di kabupaten Malaka sama dengan  1.207 ton kabupaten -1 musim-1.","PeriodicalId":165570,"journal":{"name":"Jurnal Tanah dan Iklim","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Tanah dan Iklim","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.2017/JTI.V41I2.5982","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

 Abstract. Study on plot scale nitrogen balance of newly developed lowland rice was conducted in Kleseleon village, Malaka District, Nusa Tenggara Timur in 2014. The soil was classified as ustifluvent with ustic moisture regime. Five treatments were tested including T0: farmers practices, T1: NPKat recommendation rate + Rice straw compost, T2: NPKat recommendation rate + Smart + Rice straw compost, T3: ¾ NPKat recommendation rate + Smart + Rice straw compost and T4: NPKat recommendation rate + Smart + Rice straw compost, in which N, P  and K were split two times. Nitrogen balance was computed according to the differences between nitrogen gains and losses. To quantify total nitrogen input, nitrogen content in urea, dosage of urea, rate of compost, nitrogen concentration in compost, irrigation water supply, and nitrogen concentrations in rain water were collected. Output parameters included rice grains yield, rice straw production, nitrogen concentrations in rice grains and rice straw. The results indicated that surplus nitrogen balances were taken place in all treatments including the farmer practices. Concerning the environmental, agronomical and economic point of views, the recommendation of urea fertilizer rate at least was about 100 kg ha-1 season-1 like done in the farmer practices plus the compost rate about 3000 kg ha-1 season-1. Urea should be available in the district level every planting season was the urea application rate multiplied by total low land area in Malaka district equal to 1.207 tons district -1 season -1.Abstrak. Percobaan neraca hara nitrogen pada skala petak pada sawah bukaan baru dilaksanakan di Dusun Kleseleon, Kabupaten Malaka, Propinsi Nusa Tenggara Timur pada Tahun Anggaran 2014. Tanah yang digunakan termasuk golongan ustifluvent denga kelembaban tanah ustik. Lima teknologi yang menjanjikan diuji pada percobaan ini meliputi T0: Praktek Petani sebagai kontrol, T1: NPKpada dosis  rekomendasi + Kompos jerami, T2: NPKpada dosis  rekomendasi + Smart + Kompos jerami , T3: ¾ NPKpada dosis  rekomendasi rate + Smart + Kompost jerami dan T4: NPKpada dosis rekomendasi + Smart + Kompos jerami, dimana  N, P  dan K diberikan dua kali. Keseimbangan N dihitung berdasarkan berdasarkan selisih antara nitrogen yang masuk ke lahan sawah dengan nitrogen yang hilangdari lahan sawah . Untuk menghitung nitrogen yang masuk ke lahan sawah diperlukan kandungan N pada urea, dosis pupuk urea, kadar nitrogen dalam kompos,  takaran kompos, air irigasi dan kandungan nitrogen pada air irigasi dan air hujan. Sedangkan nitrogen yang hilang dari lahan sawah meliputi hasil gabah dan produksi jerami serta kadar nitrogen pada gabah dan jerami. Hasil penelitian menjukkan bahwa positif nitrogen balance pada semua perlakuan. Mengingat bahaya pencemaran lingkungan, keuntungan agronomik dan ekonomis yang didapat, pemberian Urea sebaiknya dikurangi dari  250 kg ha-1musim-1 menjadi 100 kg Urea kg ha-1musim-1 seperti pada praktek petani dengan memberi kompos jerami sebanyak 3000 kg ha-1musim-1. Dengan demikian urea yanbg harus tersedia di Kabupaten Malaka setiap musim tanam sebanyak dosis urea rekomendasi dikalikan dengan luas sawah di kabupaten Malaka sama dengan  1.207 ton kabupaten -1 musim-1.
努沙登加拉铁木尔马拉卡区Kleseleon村新开发低地水稻样地尺度氮平衡
抽象的。2014年,在努沙登加拉铁木尔地区马六甲区克勒塞利昂村对新开发的低地水稻进行了样地尺度氮平衡研究。土壤被划分为具有良好水分状态的有用流土壤。试验包括T0:农民实践、T1: NPKat推荐率+秸秆堆肥、T2: NPKat推荐率+ Smart +秸秆堆肥、T3: 3 / 4 NPKat推荐率+ Smart +秸秆堆肥和T4: NPKat推荐率+ Smart +秸秆堆肥5个处理,其中N、P、K分两次。根据氮损益之差计算氮平衡。为了量化总氮输入、尿素中氮含量、尿素用量、堆肥率、堆肥中氮浓度、灌溉供水量和雨水中氮浓度。产量参数包括水稻籽粒产量、水稻秸秆产量、水稻籽粒和水稻秸秆中氮浓度。结果表明,包括农户做法在内的所有处理均存在氮素过剩平衡。从环境、农学和经济的角度考虑,建议尿素施肥量至少为100 kg hm -1 / 1左右,与农民做法相同,堆肥施肥量为3000 kg hm -1 / 1左右。按尿素施用量乘以马六甲区低地总面积等于1.207吨,每一种植季应在区一级施用尿素。Percobaan neraca hara n pada skala petak pada sawah bukaan baru dilaksanakan di Dusun Kleseleon, Kabupaten Malaka, Propinsi Nusa Tenggara Timur pada Tahun Anggaran 2014。Tanah yang digunakan termasuk golongan usfluvent denga kelembaban Tanah ustik。Lima teologi yang menjanjikan diuji pada percobaan ini meliputi T0: Praktek Petani sebagai control, T1: NPKpada dosis rekomendasi + Kompos jerami, T2: NPKpada dosis rekomendasi + Smart + Kompos jerami, T3: 3 / 4 NPKpada dosis rekomendasi + Smart + Kompos jerami, dimana N, P和K diberikan dua kali。Keseimbangan N dihitung berdasarkan berdasarkan selisih antara nitrogen yang masuk ke lahan sawah dengan nitrogen yang hilangdari lahan sawah。Untuk menghitung nitrogen yang masuk ke lahan sawah diperlukan kandunungan N pada尿素,dosis pupuk尿素,kadar nitrogen dalam kompos, takaran kompos, air irigasi dan kandunungan nitrogen pada air irigasi dan air hujan。Sedangkan氮肥yang hilang dari lahan sawah meliputi hasil gabah dan produksi jerami serta kadar氮肥pada gabah dan jerami。正氮平衡的研究进展。内蒙古巴哈尼亚农学和经济学系,内蒙古农学和经济学系,内蒙古尿素250公斤ha-1musim-1,内蒙古100公斤尿素kg ha-1musim-1,内蒙古100公斤尿素kg ha-1musim-1,内蒙古1000公斤kompos jerami sebanyak。Dengan demikian尿素yangbharus tersedia di Kabupaten Malaka sebanyak dosis尿素rekomendasi dikalikan Dengan luas sawah di Kabupaten Malaka sama Dengan 1.207吨Kabupaten -1 musim-1。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信