Ginas Ayomi, Dahlia Putri Marsela, Ronaldi Purwantoro, I Made Pasek Windu Merta
{"title":"ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS FABRIKASI PRESSURE VESSEL MENGGUNAKAN MESIN LAS SHILED METAL ARC WELDING (SMAW) DI PT XYZ","authors":"Ginas Ayomi, Dahlia Putri Marsela, Ronaldi Purwantoro, I Made Pasek Windu Merta","doi":"10.33005/waluyojatmiko.v15i1.5","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"PT XYZ merupakan perusahaan EPC (Engineering, Procurement, and Construction) Indonesia di bidang kontraktor minyak dan gas bumi (oil and gas). Dalam mengerjakan pekerjaan baik onshore maupun offshore, PT XYZ selalu menggunakan standar dan sertifikasi yang telah diakui tingkat internasional. Las SMAW (Shield Metal Arc Welding) merupakan salah satu teknik dalam sebuah proses penyambungan logam yang menggunakan energi panas untuk mencairkan benda kerja atau material dasar dan elektroda (bahan pengisi). Hasil pengelasan akan diuji apakah terdapat defect atau tidak dengan melakukan beberapa cara, di antara penetrant test, magnetic test, dan radiography test. Penelitian ini dilakukan dari dalam rentang waktu Juli - September 2021 di PT XYZ yang terletak di Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan dua metode pengambilan data, yaitu metode penelitian kepustakaan (library research) dan metode penelitian lapangan (field research). Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa terdapat 3 jenis defect pada hasil pengelasan menggunakan mesin las SMAW, yaitu porosity, under cut, dan slag inclusion. Defect tertinggi yang terdapat pada hasil pengelasan menggunakan mesin las SMAW terdapat pada jenis defect porosity dengan persentase sebesar 55,3%, kemudian defect dengan jenis undercut sebesar 23,6%, dan defect terendah dengan jenis slag inclusion sebesar 21,1%.","PeriodicalId":228863,"journal":{"name":"WALUYO JATMIKO PROCEEDING","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"WALUYO JATMIKO PROCEEDING","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33005/waluyojatmiko.v15i1.5","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
PT XYZ merupakan perusahaan EPC (Engineering, Procurement, and Construction) Indonesia di bidang kontraktor minyak dan gas bumi (oil and gas). Dalam mengerjakan pekerjaan baik onshore maupun offshore, PT XYZ selalu menggunakan standar dan sertifikasi yang telah diakui tingkat internasional. Las SMAW (Shield Metal Arc Welding) merupakan salah satu teknik dalam sebuah proses penyambungan logam yang menggunakan energi panas untuk mencairkan benda kerja atau material dasar dan elektroda (bahan pengisi). Hasil pengelasan akan diuji apakah terdapat defect atau tidak dengan melakukan beberapa cara, di antara penetrant test, magnetic test, dan radiography test. Penelitian ini dilakukan dari dalam rentang waktu Juli - September 2021 di PT XYZ yang terletak di Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan dua metode pengambilan data, yaitu metode penelitian kepustakaan (library research) dan metode penelitian lapangan (field research). Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa terdapat 3 jenis defect pada hasil pengelasan menggunakan mesin las SMAW, yaitu porosity, under cut, dan slag inclusion. Defect tertinggi yang terdapat pada hasil pengelasan menggunakan mesin las SMAW terdapat pada jenis defect porosity dengan persentase sebesar 55,3%, kemudian defect dengan jenis undercut sebesar 23,6%, dan defect terendah dengan jenis slag inclusion sebesar 21,1%.