{"title":"Inisiasi Konstruksi Rekonstruksi Aplikasi Dan Refleksi (IKRAR): Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA pada Materi Hidrolisis Garam","authors":"Queen Tri Reski","doi":"10.37251/jee.v2i4.222","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menggunakan model IKRAR akan menghasilkan siswa yang memiliki kompetensi berfikir tingkat tinggi yang lebih baik dari pada model pembelajaran pemecahan masalah tanpa model IKRAR. \nMetodologi: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen kuasi dengan pertimbangan sulitnya pengontrolan terhadap semua variabel yang mempengaruhi variabel yang sedang diteliti. Dengan pola nonequivalent control group design (pretest-postest yang tidak ekuivalen). \nTemuan utama: Hasil dari analisis data yang dilakukan terhadap hasil tes awal dan tes akhir, didapat thitung = 2,55 dan ttabel = 1,671; dengan ơ = 5% dan dk = karena thitung > ttabel, sesuai kriteria pengujian maka Ha diterima. Dimana diperoleh nilai rata-rata pada kelas eksperimen pada saat tes awal adalah 26,11 sementara nilai rata-rata pada kelas kontrol pada saat tes awal adalah 25,83. Sementara itu, nilai rata-rata siswa di kelas eksperimen saat tes akhir adalah 71,62. \n \nKeterbaruan penelitian: Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh hasil belajar siswa yang menggunakan model IKRAR dengan model DI pada siswa kelas XI IPA SMA Islam Al-Falah Jambi dalam materi hidrolisis garam, dimana hasil belajar siswa yang menggunakan model IKRAR lebih baik daripada model DI. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata peningkatan antara tes kemampuan awal (pretest) dan tes kemampuan akhir (posstest) hasil belajar siswa, yaitu di kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai tes akhir siswa di kelas kontrol","PeriodicalId":322372,"journal":{"name":"Journal Evaluation in Education (JEE)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Evaluation in Education (JEE)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37251/jee.v2i4.222","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menggunakan model IKRAR akan menghasilkan siswa yang memiliki kompetensi berfikir tingkat tinggi yang lebih baik dari pada model pembelajaran pemecahan masalah tanpa model IKRAR.
Metodologi: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen kuasi dengan pertimbangan sulitnya pengontrolan terhadap semua variabel yang mempengaruhi variabel yang sedang diteliti. Dengan pola nonequivalent control group design (pretest-postest yang tidak ekuivalen).
Temuan utama: Hasil dari analisis data yang dilakukan terhadap hasil tes awal dan tes akhir, didapat thitung = 2,55 dan ttabel = 1,671; dengan ơ = 5% dan dk = karena thitung > ttabel, sesuai kriteria pengujian maka Ha diterima. Dimana diperoleh nilai rata-rata pada kelas eksperimen pada saat tes awal adalah 26,11 sementara nilai rata-rata pada kelas kontrol pada saat tes awal adalah 25,83. Sementara itu, nilai rata-rata siswa di kelas eksperimen saat tes akhir adalah 71,62.
Keterbaruan penelitian: Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh hasil belajar siswa yang menggunakan model IKRAR dengan model DI pada siswa kelas XI IPA SMA Islam Al-Falah Jambi dalam materi hidrolisis garam, dimana hasil belajar siswa yang menggunakan model IKRAR lebih baik daripada model DI. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata peningkatan antara tes kemampuan awal (pretest) dan tes kemampuan akhir (posstest) hasil belajar siswa, yaitu di kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai tes akhir siswa di kelas kontrol