Patomekanisme dan Insidensi Cedera Saraf Fasialis Perifer akibat Fraktur Dasar Kepala Tengah

Grace E. Putri, Eko Prasetyo, Angelica M. J. Wagiu
{"title":"Patomekanisme dan Insidensi Cedera Saraf Fasialis Perifer akibat Fraktur Dasar Kepala Tengah","authors":"Grace E. Putri, Eko Prasetyo, Angelica M. J. Wagiu","doi":"10.35790/msj.v4i2.44949","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: Skull base fracture (SBF) was defined as a fracture implicating the base of the skull, and was divided into three types, namely: anterior, media, and posterior cranial base fractures. SBF could cause serious complications, and occurs mostly in the middle and anterior sections. This study aimed to determine the pathomechanism and incidence of facial nerve injury in patients with fractures of the middle skull base. This was a literature review study. The results obtained 14 journals that fulfilled the criteria. The incidence of mid-section SBF causing facial nerve injuries was 3.25% to 8%. Age was related to the mechanism of SBF. In adults and elderly, most SBF were caused by accidents. Facial nerve paralysis due to transverse fracture was more serious and often required surgical treatment. The most frequent onset of facial nerve paralysis was immediate paralysis. Longitudinal fracture had better recovery compared to transverse or mixed fractures. In conclusion, the incidence of mid-section SBF causing facial nerve injuries was 3.25% to 8%. SBF involving facial nerve injury was more prevalent in longitudinal fractures with labyrinth bone involvement in the inner ear; however, it has better recovery than transverse or mixed fractures. \nKeywords: skull base fracture; temporal bone fracture; facial nerve paralysis\n \nAbstrak: Patah tulang dasar kepala (PTDK) didefinisikan sebagai fraktur yang melibatkan dasar tengkorak. Terdapat tiga jenis PTDK, yaitu: fraktur basis kranii anterior, media, dan posterior. PTDK dapat menyebabkan komplikasi serius dan paling banyak terjadi pada fraktur bagian tengah dan anterior. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui patomekanisme dan insiden cedera saraf fasialis (saraf kranial ketujuh) perifer pada penderita PTDK bagian tengah. Jenis penelitian ialah suatu literatur review. Hasil penelitian mendapatkan 14 jurnal yang sesuai dengan topik. Insiden PTDK bagian tengah yang menyebabkan cedera saraf fasialis sebesar 3,25%-8%. Usia berkaitan dengan mekanisme utama penyebab terjadinya PTDK, yaitu pada kalangan dewasa dan lansia sebagian besar disebabkan oleh kecelakaan. Kelumpuhan saraf fasialis pada fraktur transversal lebih serius dan sering membutuhkan perawatan bedah. Onset kelumpuhan saraf fasialis yang paling sering ialah kelumpuhan segera. Fraktur longitudinal memiliki pemulihan yang lebih baik dibandingkan dengan fraktur transversal atau campuran. Simpulan penelitian ini ialah insidensi PTDK bagian tengah yang menyebabkan cedera saraf fasialis sebesar 3,25%-8%. PTDK bagian tengah yang melibatkan cedera saraf fasialis paling banyak terjadi pada fraktur longitudinal dengan keterlibatan tulang labirin pada telinga bagian dalam namun dengan pemulihan yang lebih baik dibandingkan fraktur transversal atau campuran.\nKata kunci: patah tulang dasar kepala; fraktur tulang temporal; kelumpuhan saraf fasialis perifer","PeriodicalId":118600,"journal":{"name":"Medical Scope Journal","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Medical Scope Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35790/msj.v4i2.44949","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract: Skull base fracture (SBF) was defined as a fracture implicating the base of the skull, and was divided into three types, namely: anterior, media, and posterior cranial base fractures. SBF could cause serious complications, and occurs mostly in the middle and anterior sections. This study aimed to determine the pathomechanism and incidence of facial nerve injury in patients with fractures of the middle skull base. This was a literature review study. The results obtained 14 journals that fulfilled the criteria. The incidence of mid-section SBF causing facial nerve injuries was 3.25% to 8%. Age was related to the mechanism of SBF. In adults and elderly, most SBF were caused by accidents. Facial nerve paralysis due to transverse fracture was more serious and often required surgical treatment. The most frequent onset of facial nerve paralysis was immediate paralysis. Longitudinal fracture had better recovery compared to transverse or mixed fractures. In conclusion, the incidence of mid-section SBF causing facial nerve injuries was 3.25% to 8%. SBF involving facial nerve injury was more prevalent in longitudinal fractures with labyrinth bone involvement in the inner ear; however, it has better recovery than transverse or mixed fractures. Keywords: skull base fracture; temporal bone fracture; facial nerve paralysis   Abstrak: Patah tulang dasar kepala (PTDK) didefinisikan sebagai fraktur yang melibatkan dasar tengkorak. Terdapat tiga jenis PTDK, yaitu: fraktur basis kranii anterior, media, dan posterior. PTDK dapat menyebabkan komplikasi serius dan paling banyak terjadi pada fraktur bagian tengah dan anterior. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui patomekanisme dan insiden cedera saraf fasialis (saraf kranial ketujuh) perifer pada penderita PTDK bagian tengah. Jenis penelitian ialah suatu literatur review. Hasil penelitian mendapatkan 14 jurnal yang sesuai dengan topik. Insiden PTDK bagian tengah yang menyebabkan cedera saraf fasialis sebesar 3,25%-8%. Usia berkaitan dengan mekanisme utama penyebab terjadinya PTDK, yaitu pada kalangan dewasa dan lansia sebagian besar disebabkan oleh kecelakaan. Kelumpuhan saraf fasialis pada fraktur transversal lebih serius dan sering membutuhkan perawatan bedah. Onset kelumpuhan saraf fasialis yang paling sering ialah kelumpuhan segera. Fraktur longitudinal memiliki pemulihan yang lebih baik dibandingkan dengan fraktur transversal atau campuran. Simpulan penelitian ini ialah insidensi PTDK bagian tengah yang menyebabkan cedera saraf fasialis sebesar 3,25%-8%. PTDK bagian tengah yang melibatkan cedera saraf fasialis paling banyak terjadi pada fraktur longitudinal dengan keterlibatan tulang labirin pada telinga bagian dalam namun dengan pemulihan yang lebih baik dibandingkan fraktur transversal atau campuran. Kata kunci: patah tulang dasar kepala; fraktur tulang temporal; kelumpuhan saraf fasialis perifer
外周神经损伤的病因和发病是由中脑底部骨折引起的
摘要:颅底骨折(Skull base fracture, SBF)是指累及颅底的骨折,分为前、中、后三种类型。SBF可引起严重并发症,多发生在中段和前段。本研究旨在探讨中颅底骨折患者面神经损伤的发病机制及发生率。这是一项文献回顾研究。结果获得14份符合标准的期刊。中段SBF致面神经损伤的发生率为3.25% ~ 8%。年龄与SBF的发生机制有关。在成人和老年人中,大多数SBF是由事故引起的。横向骨折引起的面神经麻痹更为严重,往往需要手术治疗。面神经麻痹最常见的发病是即时麻痹。纵向骨折较横向或混合性骨折恢复较好。综上所述,中段SBF致面神经损伤的发生率为3.25% ~ 8%。内耳迷路骨累及的纵向骨折以面神经损伤为主;然而,它比横骨折或混合性骨折有更好的恢复。关键词:颅底骨折;颞骨骨折;摘要:面神经麻痹(PTDK)的定义是:面神经麻痹、面神经麻痹、面神经麻痹。Terdapat tiga jenis PTDK, yitu:前、中、后突。PTDK dapat menyebabkan komplikasi serius dan paling banyak terjadi padadaktur bagian tengah dananterior。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui patomekanisme dan inside cedera sarafaffasialis (saraf k颅ketujuh) perifer padadpenderita PTDK bagian tengah。Jenis penelitian,文献综述。[j] .中华医学会学报,2014。在PTDK内部,巴吉安登加杨menyebabkan cedera saraffasialis sebesar占25%-8%。在此之前,我曾说过:“我的祖国是一个伟大的国家,我的祖国是一个伟大的国家。”克鲁仑布汉(Kelumpuhan saraf fasialis paadaktuturr),横贯式,横贯式,横贯式。发病为克伦普汗性筋膜炎。德国尖角纵向纪念,普莫里汉,杨利比,拜克,迪班丁,坎,登甘,德国尖角横向纪念,康帕伦。Simpulan penelitian ini ialah insidensi PTDK bagian tengah yang menyebabkan cedera saraf fasialis sebesar 3,25%-8%。PTDK bagian tengah yang melibatkan cedera saraf fasialis paling banyak terjadi padadakturr纵向dengan keterlibatan tulang labirin padtelinga bagian dalam namun dengan pemulhan yang lebih baik dibandingkan akturr横向atau campuran。Kata kunci: patah tulang dasar kepala;德国尖角字体;克伦普汗沙法
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信