PENGENDALIAN PERSEDIAAN PRODUK PUPUK DENGAN METODE LAGRANGE MULTIPLIER DI PT. XYZ

Nyimas Rihadatul Aisy, Yustina Ngatilah
{"title":"PENGENDALIAN PERSEDIAAN PRODUK PUPUK DENGAN METODE LAGRANGE MULTIPLIER DI PT. XYZ","authors":"Nyimas Rihadatul Aisy, Yustina Ngatilah","doi":"10.33005/tekmapro.v17i1.218","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"\n XYZ merupakan perusahaan yang bergerak sebagai produsen pupuk dibawah naungan Pupuk Indonesia Holding Company yang terletak di Kab. Gresik. Pupuk yang diproduksi antara lain pupuk Phonska, SP-36, Urea, dan lain-lain dengan rata-rata produksi setiap bulan untuk pupuk Phonska adalah 90.000 ton dan pupuk SP-36 sebanyak 69.094 ton. Permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan ini adalah produksi yang terus menerus secara berlebihan, namun pengelolaan persediaan kurang tepat sehingga menimbulkan adanya overstock. Kondisi ini juga didukung oleh permintaan yang tidak sebesar dengan produksi perusahaan pupuk ini. Peneliti mengusulkan penyelesaian masalah overstock persediaan dengan menggunakan metode Lagrange Multiplier, dimana metode ini merupakan metode multi produk (syarat n > 1) yang digunakan untuk mengoptimalkan persediaan produk jadi beserta kendala-kendala yang ada di gudang, untuk mengoptimalkan biaya persediaan. Hasil awal dengan metode perusahaan memiliki total gudang persediaan sebesar 197.724,80 m3 dimana hasil tersebut melebihi kapasitas gudang Phosfat I yaitu sebesar 29.280 m3, sehingga terjadi keadaan over stock pada gudang produk jadi, dengan total biaya persediaan tahunan sebesar Rp 5.097.075.039.980,81 dengan jumlah produksi perbulannya untuk pupuk phonska adalah 124.860,79 ton dan untuk pupuk SP-36 seberat 39.909,88 ton. Hasil perhitungan total cost dengan metode Lagrange Multiplier, total biaya persediaan baru yaitu sebesar Rp 1.859.947.107.031,85 dengan volume produksi optimal yaitu 5.937,5 ton untuk pupuk phonska dan 18.462,4 ton untuk SP-36. Hasil perhitungan tersebut menghasilkan total gudang persediaan terpakai sebesar 29.279 m3. Dengan penghematan metode Lagrange Multiplier untuk total biaya persediaan tahunan sebesar 63.5 % atau sebesar Rp 3.237.127.932.948,96. \n \nKata Kunci: Metode Lagrange Multiplier, Persediaan, Permalan.","PeriodicalId":350762,"journal":{"name":"Tekmapro : Journal of Industrial Engineering and Management","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tekmapro : Journal of Industrial Engineering and Management","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33005/tekmapro.v17i1.218","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

XYZ merupakan perusahaan yang bergerak sebagai produsen pupuk dibawah naungan Pupuk Indonesia Holding Company yang terletak di Kab. Gresik. Pupuk yang diproduksi antara lain pupuk Phonska, SP-36, Urea, dan lain-lain dengan rata-rata produksi setiap bulan untuk pupuk Phonska adalah 90.000 ton dan pupuk SP-36 sebanyak 69.094 ton. Permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan ini adalah produksi yang terus menerus secara berlebihan, namun pengelolaan persediaan kurang tepat sehingga menimbulkan adanya overstock. Kondisi ini juga didukung oleh permintaan yang tidak sebesar dengan produksi perusahaan pupuk ini. Peneliti mengusulkan penyelesaian masalah overstock persediaan dengan menggunakan metode Lagrange Multiplier, dimana metode ini merupakan metode multi produk (syarat n > 1) yang digunakan untuk mengoptimalkan persediaan produk jadi beserta kendala-kendala yang ada di gudang, untuk mengoptimalkan biaya persediaan. Hasil awal dengan metode perusahaan memiliki total gudang persediaan sebesar 197.724,80 m3 dimana hasil tersebut melebihi kapasitas gudang Phosfat I yaitu sebesar 29.280 m3, sehingga terjadi keadaan over stock pada gudang produk jadi, dengan total biaya persediaan tahunan sebesar Rp 5.097.075.039.980,81 dengan jumlah produksi perbulannya untuk pupuk phonska adalah 124.860,79 ton dan untuk pupuk SP-36 seberat 39.909,88 ton. Hasil perhitungan total cost dengan metode Lagrange Multiplier, total biaya persediaan baru yaitu sebesar Rp 1.859.947.107.031,85 dengan volume produksi optimal yaitu 5.937,5 ton untuk pupuk phonska dan 18.462,4 ton untuk SP-36. Hasil perhitungan tersebut menghasilkan total gudang persediaan terpakai sebesar 29.279 m3. Dengan penghematan metode Lagrange Multiplier untuk total biaya persediaan tahunan sebesar 63.5 % atau sebesar Rp 3.237.127.932.948,96. Kata Kunci: Metode Lagrange Multiplier, Persediaan, Permalan.
用PT. XYZ的多种复利方法控制肥料产品库存
XYZ是一家工厂,在位于Kab的印尼Holding有限公司的羽化下生产肥料。雷斯克。其中包括Phonska化肥、sp36、Urea等,其每月平均产量为9万吨,而sp3 -36则为69094吨。该公司面临的问题是不断生产过剩,但库存管理不善,导致过剩。这种情况也得到了对化肥公司生产规模的低要求的支持。研究人员建议用反库存方法(条件n > 1)来解决库存过剩问题,该方法是多产品产品(条件n > 1),用于优化现有产品库存和仓库中的障碍,优化库存成本。初步结果公司总共有仓库的方法197.724,80万m3在哪里这些结果超出了供应仓库容量Phosfat一世即29280万立方米,所以成品仓库完毕证券的情况发生,年度总费用和库存总计5.097.075.039.980,81 perbulannya生产的数量为phonska是124.860,79吨肥料和化肥SP-36 39.909,88吨。新产品的生产总值为1.859,947,107,01.85卢比,最佳产量为phonska肥料5937.5吨,SP-36吨为18,462.4吨。计算结果导致总库存为29,279 m3。使用折射率法,其年库存总成本为63.5%,或总额为3.237,123.2,948.96。关键词:方法多递,用品,游戏。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信