{"title":"Kontribusi Kepemimpinan Kepala Sekolah, Etos Kerja, Kepuasan Kerja, dan Budaya Organisasi Sekolah Terhadap Kinerja Guru di SMKN 2 Singaraja","authors":"Ni Made Muliartini, I. N. Natajaya, I. Sunu","doi":"10.23887/japi.v10i1.2786","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi kepemimpinan kepala sekolah, etos kerja, kepuasan kerja, dan budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru di SMKN 2 Singaraja. Penelitian ini adalah penelitian “ex-post facto” dengan besar sampel 86 orang. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dokumen. Analisis data dilakukan dengan teknik regresi sederhana, regresi ganda, dan korelasi parsial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat kontribusi yang signifikan antara kepemimpinan terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi sederhana sebesar 0,517, korelasi parsial 0,256 dan sumbangan efektifnya sebesar 10,74%, (2) terdapat kontribusi yang signifikan antara etos kerja terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi sederhana sebesar 0,564, korelasi parsial 0,283 dan sumbangan efektifnya sebesar 13,61%, (3) terdapat kontribusi yang signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja guru dengan korelasi sederhana sebesar 0,613, korelasi parsial 0,298 dan sumbangan efektifnya sebesar 16,75%, (4) terdapat kontribusi yang signifikan antara budaya organisasi terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi sederhana sebesar 0,564, korelasi parsial 0,288 dan sumbangan efektifnya sebesar 13,73%, (5) secara bersama-sama, terdapat kontribusi yang signifikan antara kepemimpinan, etos kerja, kepuasan kerja, dan budaya organisasi terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0,794 dan kontribusinya sebesar 54,8% terhadap kinerja guru. Dengan demikian keempat variable tersebut dapat dijadikan prediktor tingkat kecenderungan peningkatan kinerja guru di SMK 2 Singaraja. Kata kunci: kepemimpinan, etos kerja, kepuasan kerja, budaya organisasi, kinerja guru","PeriodicalId":188266,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"10","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/japi.v10i1.2786","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 10
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi kepemimpinan kepala sekolah, etos kerja, kepuasan kerja, dan budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru di SMKN 2 Singaraja. Penelitian ini adalah penelitian “ex-post facto” dengan besar sampel 86 orang. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dokumen. Analisis data dilakukan dengan teknik regresi sederhana, regresi ganda, dan korelasi parsial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat kontribusi yang signifikan antara kepemimpinan terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi sederhana sebesar 0,517, korelasi parsial 0,256 dan sumbangan efektifnya sebesar 10,74%, (2) terdapat kontribusi yang signifikan antara etos kerja terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi sederhana sebesar 0,564, korelasi parsial 0,283 dan sumbangan efektifnya sebesar 13,61%, (3) terdapat kontribusi yang signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja guru dengan korelasi sederhana sebesar 0,613, korelasi parsial 0,298 dan sumbangan efektifnya sebesar 16,75%, (4) terdapat kontribusi yang signifikan antara budaya organisasi terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi sederhana sebesar 0,564, korelasi parsial 0,288 dan sumbangan efektifnya sebesar 13,73%, (5) secara bersama-sama, terdapat kontribusi yang signifikan antara kepemimpinan, etos kerja, kepuasan kerja, dan budaya organisasi terhadap kinerja guru dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0,794 dan kontribusinya sebesar 54,8% terhadap kinerja guru. Dengan demikian keempat variable tersebut dapat dijadikan prediktor tingkat kecenderungan peningkatan kinerja guru di SMK 2 Singaraja. Kata kunci: kepemimpinan, etos kerja, kepuasan kerja, budaya organisasi, kinerja guru