METODE KANGURU TERHADAP SUHU TUBUH BAYI PASCA IMUNISASI DPT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA PALANGKA RAYA

Happy Marthalena Simanungkalit, Ketut Resmaniasih, Selvy Nice
{"title":"METODE KANGURU TERHADAP SUHU TUBUH BAYI PASCA IMUNISASI DPT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA PALANGKA RAYA","authors":"Happy Marthalena Simanungkalit, Ketut Resmaniasih, Selvy Nice","doi":"10.36086/jpp.v18i1.1527","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Di Indonesia, setiap bayi usia 0-11 bulan wajib mendapatkan imunisasi dasar lengkap. Di Provinsi Kalimantan Tengah, pada tahun 2019 data cakupan imunisasi dasar lengkap hanya 88,1 %, menurun hanya menjadi 77,2% pada tahun 2020 dengan angka cakupan imunisasi DPT-HB-Hib4 pada tahun 2020 sebanyak 53,5%. Imunisasi DPT seringkali diikuti dengan KIPI \nMetodologi Penelitian: Jenis penelitian quasi experimental dengan non equivalent grup design. Sampel penelitian bayi yang mendapatkan imunisasi DPT di wilayah kerja Puskesmas Kalampangan Kota Palangka Raya sebanyak 32 orang yang memenuhi kriteria inklusi \nHasil : Mayoritas responden adalah ASI Eksklusif (43,8 %), DPT-3 (53,1%). Rata-rata suhu tubuh bayi kelompok Eksperimen sebelum dilakukan intervensi adalah 38,90C dan setelah dilakukan intervensi adalah 37,20C. Rata-rata suhu tubuh bayi pada kelompok kontrol sebelum dilakukan intervensi adalah 39,20C dan setelah dilakukan intervensi adalah 38,10C. Nilai rata-rata suhu tubuh bayi sesudah dilakukan intervensi pada kelompok eksperimen lebih rendah dari pada nilai rata-rata suhu tubuh setelah dilakukan intervensi pada kelompok kontrol (selisih 0,90C). Diketahui bahwa nilai Sig. (2-Tailed) sebesar 0.000 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Metode Kangguru terhadap Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT. Diharapkan untuk dapat menerapkan metode kanguru dalam perawatan pasca imunisasi DPT karena dapat menurunkan suhu tubuh bayi sewaktu demam karena imunisasi. \nKesimpulan : Nilai Sig. (2-Tailed) sebesar 0.000 < 0.05. Ada pengaruh Metode Kangguru terhadap Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT. \nKata kunci : Metode Kanguru, Suhu Tubuh, Imunisasi DPT","PeriodicalId":120817,"journal":{"name":"JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36086/jpp.v18i1.1527","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang: Di Indonesia, setiap bayi usia 0-11 bulan wajib mendapatkan imunisasi dasar lengkap. Di Provinsi Kalimantan Tengah, pada tahun 2019 data cakupan imunisasi dasar lengkap hanya 88,1 %, menurun hanya menjadi 77,2% pada tahun 2020 dengan angka cakupan imunisasi DPT-HB-Hib4 pada tahun 2020 sebanyak 53,5%. Imunisasi DPT seringkali diikuti dengan KIPI Metodologi Penelitian: Jenis penelitian quasi experimental dengan non equivalent grup design. Sampel penelitian bayi yang mendapatkan imunisasi DPT di wilayah kerja Puskesmas Kalampangan Kota Palangka Raya sebanyak 32 orang yang memenuhi kriteria inklusi Hasil : Mayoritas responden adalah ASI Eksklusif (43,8 %), DPT-3 (53,1%). Rata-rata suhu tubuh bayi kelompok Eksperimen sebelum dilakukan intervensi adalah 38,90C dan setelah dilakukan intervensi adalah 37,20C. Rata-rata suhu tubuh bayi pada kelompok kontrol sebelum dilakukan intervensi adalah 39,20C dan setelah dilakukan intervensi adalah 38,10C. Nilai rata-rata suhu tubuh bayi sesudah dilakukan intervensi pada kelompok eksperimen lebih rendah dari pada nilai rata-rata suhu tubuh setelah dilakukan intervensi pada kelompok kontrol (selisih 0,90C). Diketahui bahwa nilai Sig. (2-Tailed) sebesar 0.000 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Metode Kangguru terhadap Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT. Diharapkan untuk dapat menerapkan metode kanguru dalam perawatan pasca imunisasi DPT karena dapat menurunkan suhu tubuh bayi sewaktu demam karena imunisasi. Kesimpulan : Nilai Sig. (2-Tailed) sebesar 0.000 < 0.05. Ada pengaruh Metode Kangguru terhadap Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT. Kata kunci : Metode Kanguru, Suhu Tubuh, Imunisasi DPT
在帕瓦罗亚市诊所,袋鼠对免疫后婴儿体温的影响是可接受的
背景:在印尼,每一个10 -11个月大的婴儿都需要获得基本的免疫接种。在加里曼丹中部省,到2019年,基础免疫覆盖数据仅为88.1 %,到2020年增长率为77.2%,增长率为53.5%。免疫接种通常伴随着研究方法KIPI:一种非equivalent设计集团的实验性质研究。获得免疫接种的婴儿样本可在大帕罗亚州浦兰市的工作场所获得32名符合结果包容性标准的人:多数受访者是纯母乳(43.8%)、DPT-3(53.1%)。干预前试验小组婴儿的平均体温是38.90c,干预后的平均温度是37.20c。干预前控制组婴儿的平均体温是39.20c,干预后是38.10c。婴儿在实验组的平均体温比在控制组的平均体温低(0.90c)。研究表明,Sig值为0.05万< 0.05,因此可以推断出袋鼠方法对免疫后婴儿体温的影响。人们希望将袋鼠的方法应用于免疫后护理,因为它可以降低婴儿的免疫发热温度。结论:Sig值(2落后)为0.05分。一种袋鼠疫苗对婴儿免疫后体温的影响。关键词:袋鼠方法,体温,免疫记录
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信