{"title":"MENGAPA PEMBANGUNAN DAERAH GAGAL: STUDI KOMPARATIF PEMBANGNAN KABUPATEN LAMPUNG BARAT DAN KABUPATEN PRINGSEWU","authors":"Melyansyah Melyansyah, Budi Kurniawan","doi":"10.37295/wp.v13i02.36","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan kinerja pembangunan berdasarkan Pendekatan Kemampuan Amartya Sen dari dua pemerintah daerah, Kabupaten Springwateru dan Kabupaten Lampung Barat di Provinsi Lampung. Dengan menggabungkan penelitian studi kasus deskriptif kuantitatif dan kualitatif komparatif, kami menemukan bahwa ada kontribusi masing-masing dari lembaga politik dan ekonomi dalam menentukan kinerja pembangunan di daerah ini. Pringsewu lebih baik daripada Lampung Barat dalam output ekonomi dan pengembangan manusia karena lembaga ekonomi inklusif. Di sisi lain, kedua daerah memiliki institusi politik ekstraktif yang sama dengan Pringsewuis yang relatif lebih baik dalam kategori ini. Hasil ini memperkuat teori institusi sebagai faktor kunci untuk hasil pembangunan yang lebih baik.","PeriodicalId":308548,"journal":{"name":"Wacana Publik","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Wacana Publik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37295/wp.v13i02.36","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan kinerja pembangunan berdasarkan Pendekatan Kemampuan Amartya Sen dari dua pemerintah daerah, Kabupaten Springwateru dan Kabupaten Lampung Barat di Provinsi Lampung. Dengan menggabungkan penelitian studi kasus deskriptif kuantitatif dan kualitatif komparatif, kami menemukan bahwa ada kontribusi masing-masing dari lembaga politik dan ekonomi dalam menentukan kinerja pembangunan di daerah ini. Pringsewu lebih baik daripada Lampung Barat dalam output ekonomi dan pengembangan manusia karena lembaga ekonomi inklusif. Di sisi lain, kedua daerah memiliki institusi politik ekstraktif yang sama dengan Pringsewuis yang relatif lebih baik dalam kategori ini. Hasil ini memperkuat teori institusi sebagai faktor kunci untuk hasil pembangunan yang lebih baik.