{"title":"Efektivitas Penggunaan Metode Discovery Learning, Inquiry, dan Problem Based Learning dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis","authors":"Iskandar Iskandar, Dini Maeshalina","doi":"10.17509/jpak.v8i1.20627","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThis study aims to determine the differences in the effectiveness of using discovery learning method, inquiry, and problem-based learning in improving students’ critical thinking skills in economic subject. The ability to think critically is vitally important to be improved by the students. This study employed Quasi Experimental method with Counter Balanced Design. The subjects of this study were students of grade XI majoring Social Science, Senior High School Budi Luhur Tangerang, consisting of three classes with 72 students. Data obtained through the test and analyzed by using Independent sample t-test. The results of the study revealed that there are differences in the effectiveness of using learning methods of discovery learning, inquiry and problem-based learning in enhancing students’ critical thinking abilities. The use of problem based learning method in three experiments at three different classes is consistently more effective than inquiry and discovery learning. The use of inquiry method is consistently more effective than discovery learning method. Therefore, this research concluded that the most effective method in improving students' critical thinking skills was the problem based learning method, followed by the inquiry learning method and discovery learning method. Based on the results of this study, it was suggested to teachers who teach economics lessons to prefer to use Problem-based learning in improving students' critical thinking compared to other methods. Key words: critical thinking skills; quasi experimental; counterbalanced design; discovery learning inquiry; problem based learning AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efektivitas penggunaan metode discovery learning, inquiry, dan problem based learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran ekonomi. Berpikir kritis merupakan kemampuan yang sangat penting yang harus terus diupayakan cara untuk meningkatkannya. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental dengan desain penelitian Counterbalanced Design. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI-IPS SMA Budi Luhur Tangerang, yang terdiri dari tiga kelas dengan 72 siswa. Data diperoleh dengan tes yang kemudian dianalisis dengan uji beda independent sample t-test. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat perbedaan efektivitas penggunaan metode pembelajaran discovery learning, inquiry, dan problem based learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penggunaan metode problem based learning dalam tiga kali percobaan pada tiga kelas yang berbeda secara konsisten lebih efektif dibandingkan dengan metode metode inquiry dan metode problem based learning. Kemudian penggunaan metode inquiry secara konsisten lebih efektif dibandingkan dengan metode discovery learning. Sehingga pelitian ini menyimpulkan bahwa metode yang paling efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa adalah metode problem based learning, diikuti oleh metode inquiry dan selanjutnya metode discovery learning. Berdasarkan hasil penelitian ini maka disarankan kepada guru-guru yang mengajar mata pelajaran ekonomi untuk lebih memilih menggunakan metode problem based learning dalam meningkatkan berpikir kritis siswa di banding metode lainnya. Kata kunci. berpikir kritis; quasi experimental; counterbalanced design; discovery learning; inquiry; problem based learning","PeriodicalId":436887,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Akuntansi & Keuangan","volume":"84 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-02-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Akuntansi & Keuangan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17509/jpak.v8i1.20627","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
AbstractThis study aims to determine the differences in the effectiveness of using discovery learning method, inquiry, and problem-based learning in improving students’ critical thinking skills in economic subject. The ability to think critically is vitally important to be improved by the students. This study employed Quasi Experimental method with Counter Balanced Design. The subjects of this study were students of grade XI majoring Social Science, Senior High School Budi Luhur Tangerang, consisting of three classes with 72 students. Data obtained through the test and analyzed by using Independent sample t-test. The results of the study revealed that there are differences in the effectiveness of using learning methods of discovery learning, inquiry and problem-based learning in enhancing students’ critical thinking abilities. The use of problem based learning method in three experiments at three different classes is consistently more effective than inquiry and discovery learning. The use of inquiry method is consistently more effective than discovery learning method. Therefore, this research concluded that the most effective method in improving students' critical thinking skills was the problem based learning method, followed by the inquiry learning method and discovery learning method. Based on the results of this study, it was suggested to teachers who teach economics lessons to prefer to use Problem-based learning in improving students' critical thinking compared to other methods. Key words: critical thinking skills; quasi experimental; counterbalanced design; discovery learning inquiry; problem based learning AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efektivitas penggunaan metode discovery learning, inquiry, dan problem based learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran ekonomi. Berpikir kritis merupakan kemampuan yang sangat penting yang harus terus diupayakan cara untuk meningkatkannya. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental dengan desain penelitian Counterbalanced Design. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI-IPS SMA Budi Luhur Tangerang, yang terdiri dari tiga kelas dengan 72 siswa. Data diperoleh dengan tes yang kemudian dianalisis dengan uji beda independent sample t-test. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat perbedaan efektivitas penggunaan metode pembelajaran discovery learning, inquiry, dan problem based learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penggunaan metode problem based learning dalam tiga kali percobaan pada tiga kelas yang berbeda secara konsisten lebih efektif dibandingkan dengan metode metode inquiry dan metode problem based learning. Kemudian penggunaan metode inquiry secara konsisten lebih efektif dibandingkan dengan metode discovery learning. Sehingga pelitian ini menyimpulkan bahwa metode yang paling efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa adalah metode problem based learning, diikuti oleh metode inquiry dan selanjutnya metode discovery learning. Berdasarkan hasil penelitian ini maka disarankan kepada guru-guru yang mengajar mata pelajaran ekonomi untuk lebih memilih menggunakan metode problem based learning dalam meningkatkan berpikir kritis siswa di banding metode lainnya. Kata kunci. berpikir kritis; quasi experimental; counterbalanced design; discovery learning; inquiry; problem based learning
摘要本研究旨在探讨在经济学科中,使用发现学习法、探究学习法和基于问题的学习法在提高学生批判性思维能力方面的差异。批判性思考的能力对学生来说是至关重要的。本研究采用反平衡设计的准实验方法。本研究以布迪鲁胡尔坦格朗高中社会科学专业十一年级学生为研究对象,共分为三个班,共72名学生。通过检验得到的数据,采用独立样本t检验进行分析。研究结果显示,使用发现学习、探究性学习和基于问题的学习方法在提高学生批判性思维能力方面的效果存在差异。在三个不同班级的三个实验中,使用基于问题的学习方法始终比探究和发现学习更有效。探究式学习方法的使用始终比发现式学习方法更有效。因此,本研究得出提高学生批判性思维能力最有效的方法是基于问题的学习方法,其次是探究性学习方法和发现性学习方法。基于本研究的结果,建议教授经济学课程的教师更倾向于使用基于问题的学习来提高学生的批判性思维,而不是其他方法。关键词:批判性思维能力;准实验;平衡设计;发现学习探究;基于问题的学习方法包括发现学习、探究学习、基于问题的学习、基于问题的学习和基于问题的学习。Berpikir kritis merupakan kemampuan yang sangat penting yang harus terus diupayakan cara untuk meningkatkannya。方法:penelitian yang digunakan adalah准实验设计penelitian平衡设计。数据采用独立样本t检验。发现学习、探究式学习、基于问题的学习方法。彭古南方法基于问题的学习dalam tiga kali percobaan pada tiga kelas yang berbeda secara一致性学习,dibandingkan dengan方法基于问题的学习方法查询dan。Kemudian彭根南方法的探究具有一致性,是一种有效的发现学习方法。基于问题的学习方法,基于查询的学习方法和基于发现的学习方法。berdasakkan hasil penelitian ini maka disarankan kepada guru-guru yang mengajar mata pelajaran ekonomicuntuk lebih memorilih menggunakan方法基于问题的学习dalam meningkatkan berpikir kritis siswa di方法。型kunci。berpikir克里特岛;准实验;平衡设计;发现学习;调查;基于问题学习